TEMPO.CO, Jakarta - Penjaga Pantai Amerika Serikat (AS) melaporkan bahwa sekitar 26 ribu barel minyak mentah tumpah di Teluk Meksiko, pada Senin.
Mereka masih berupaya menemukan sumber kebocoran minyak, yang cukup untuk mengisi dua kolam renang ukuran Olimpiade, ke Teluk Meksiko di lepas pantai Louisiana.
“Tim penerbangan mengamati minyak yang terlihat pada Jumat bergerak ke barat daya menjauhi pantai Louisiana,” kata Penjaga Pantai AS, ketika upaya pemulihan minyak terus berlanjut dan perangkat bawah air mengamati pipa untuk menemukan sumber kebocoran.
Kendaraan yang dioperasikan dari jarak jauh terus memeriksa saluran pipa yang dioperasikan oleh Main Pass Oil Gathering Company, dekat tempat kebocoran terjadi, di dekat Paroki Plaquemines, tenggara New Orleans.
Badan Perlindungan Lingkungan AS mengatakan pada Jumat bahwa Penjaga Pantai telah mengaktifkan Tim Respons Nasional, yang terdiri dari 15 entitas federal yang bertanggung jawab untuk mengoordinasikan respons terhadap insiden polusi minyak.
Pipa sepanjang 108 kilometer ditutup oleh Main Pass Oil Gathering Co (MPOG) pada Kamis pagi, setelah minyak mentah terlihat sekitar 31 kilometer lepas pantai Delta Sungai Mississippi, dekat Paroki Plaquemines, tenggara New Orleans.
Kapal penyapu sedang berupaya mengumpulkan minyak di permukaan. Belum ada laporan tentang korban atau dampak di garis pantai. Main Pass menolak memberikan komentar dan mengalihkan pertanyaan ke Penjaga Pantai AS.
Pilihan Editor: Badai Delta Melanda Kawasan Pengeboran Minyak di Teluk Meksiko Amerika
REUTERS