Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Profil Khalid Bin Walid, Sahabat Nabi yang Namanya Diabadikan jadi Masjid yang Dibom di Gaza

image-gnews
Anak-anak Palestina berjalan dekat lokasi serangan Israel yang menghantam sebuah masjid, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Khan Younis di selatan Jalur Gaza, 9 November 2023. REUTERS/Ibraheem Abu Mustafa
Anak-anak Palestina berjalan dekat lokasi serangan Israel yang menghantam sebuah masjid, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Khan Younis di selatan Jalur Gaza, 9 November 2023. REUTERS/Ibraheem Abu Mustafa
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Masjid Khalid bin Walid mengalami kehancuran total setelah diserang oleh rudal milik Israel pada Kamis 9 November 2023. Dalam rekaman video yang beredar di media sosial, serangan udara Israel terlihat mengubah Masjid yang berlokasi di Bani Suhaila Khan Younis, Gaza, Palestina ini menjadi puing dalam waktu sangat singkat.

Video berdurasi 11 detik yang diunggah oleh akun X Gaza Notifications memperlihatkan momen sebelum rudal Israel menghantam masjid tersebut. Menurut NU Online, pada detik keenam video tersebut, masjid yang sebelumnya berdiri kokoh hingga siang hari itu tiba-tiba roboh tak bersisa. 

Serangan udara sebelumnya pada Rabu, 8 November 2023 juga merusak dua masjid di Kota Khan Yunis, Jalur Gaza selatan. Menurut Kementerian Dalam Negeri, bangunan yang hancur dalam konflik ini mencapai 59 masjid, dan 136 masjid mengalami kerusakan sebagian.

"Pesawat pendudukan Israel membom dan menghancurkan sepenuhnya masjid Khalid bin al-Walid dan Al-Ikhlas di Khan Younis," kata sebuah pernyataan kementerian, dikutip dari Anadolu Ajansi

Dalam catatan, sejak pecahnya perang di Gaza pada 7 Oktober 2023, Israel telah menyerang 195 masjid dan tiga gereja. Meskipun Israel mengklaim bahwa Hamas bersembunyi di sekitar situs-situs ini, mereka menargetkan fasilitas sipil seperti rumah ibadah tetap dianggap sebagai pelanggaran aturan perang, termasuk Masjid Khalid bin Walid.

Nama masjid ini sebenarnya diambil dari salah satu sahabat Rasulullah SAW. Berikut adalah profil dari Khalid bin Walid.

Profil Khalid bin Walid

Khalid bin Walid merupakan salah satu sahabat nabi yang terkenal. Dikutip dari Britannica, awalnya Khalid bertempur melawan Muhammad dalam Pertempuran Uhud (625), tetapi kemudian ia memeluk Islam pada tahun 627/629 dan bergabung dalam Futuh Makkah pada tahun 629. Setelah itu, ia memimpin sejumlah misi di Semenanjung Arab.

Setelah wafatnya Nabi Muhammad, Khalid berhasil merebut beberapa provinsi yang mencoba melepaskan diri dari Islam. Diutus ke arah timur laut oleh khalifah Abu Bakar untuk menaklukkan Irak, Khalid berhasil merebut Al-Hirah. 

Meskipun khalifah baru, Umar secara resmi mencabut perintah tinggi darinya, dan Khalid tetap menjadi pemimpin efektif pasukan yang menghadapi pasukan Bizantium di Suriah dan Palestina.

Khalid bin Walid Setelah Wafatnya Rasulullah

Setelah wafatnya Nabi Muhammad, Khalid bin Walid memainkan peran kunci dalam memimpin pasukan Madinah selama Perang Riddah di bawah kepemimpinan Abu Bakar. Dia juga berkontribusi besar dalam menaklukkan pusat Arabia, merebut Al-Hirah dari Arab Sasanid, dan mengalahkan Pasukan Sassaniyah dalam penaklukan Irak (Mesopotamia).

Perannya terus berkembang ketika dia dipindahkan ke front Barat untuk menaklukkan Suriah (provinsi Romawi) dan mengatasi Negara Boneka Bizantium Arab, yaitu Ghassanid. Khalid mencatat sejarahnya sebagai salah satu panglima perang terhebat dalam ekspansi Islam.

Melawan pasukan Byzantium, sahabat Nabi yang juga dikenal sebagai Sayf Allah al-Maslul atau "pedang Allah yang terhunus" ini berhasil mengepung Damaskus yang kemudian menyerah pada 4 September 635. Setelahnya ia terus maju ke utara. 

Pada awal tahun 636, ia mundur ke selatan Sungai Yarmuk menghadapi kekuatan Byzantium yang kuat dari utara dan pantai Palestina. 

Meskipun pasukan Byzantium utamanya terdiri dari Arab Kristen, Armenia, dan pasukan bantuan lainnya, banyak dari mereka yang membelot. Hal ini memungkinkan Khalid untuk menyerang dan menghancurkan sisa pasukan Byzantium di lembah Yarmuk pada 20 Agustus 636. Dalam perang itu Byzantium terdesak dan jadi titik awal mereka angkat kaki dari wilayah Timur Tengah

PUTRI SAFIRA PITALOKA | TEGUH ARIF ROMADHON

Pilihan Editor: Di Tengah Perang, WNI Ini Memilih Bertahan di Gaza

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Masjid Indonesia Nagoya di Jepang Mulai Dibangun, Selesai 2025

12 jam lalu

Ilustrasi toa masjid. Twitter
Masjid Indonesia Nagoya di Jepang Mulai Dibangun, Selesai 2025

Masjid Indonesia Nagoya sudah memasuki tahap pembangunan. Nilai proyek masjid Indonesia ini sekitar Rp 9,9 miliar.


Menlu AS Temui Pangeran MBS di Arab Saudi, Bahas Gencatan Senjata Gaza

15 jam lalu

Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman (kanan) bertemu dengan Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken di Jeddah di Jeddah, Arab Saudi, Rabu, 7 Juni 2023. Amer Hilabi/Pool via REUTERS
Menlu AS Temui Pangeran MBS di Arab Saudi, Bahas Gencatan Senjata Gaza

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken terbang ke Riyadh untuk bertemu Pangeran MBS dari Arab Saudi guna membahas perang di Gaza.


KFC Malaysia Tutup 100 Gerai di Tengah Marak Aksi Boikot Pro-Israel

17 jam lalu

Suasana restoran KFC akibat boikot merek Barat di Mesir akibat pemboman Israel di Gaza di tengah konflik yang sedang berlangsung di Kairo, Mesir, 20 November 2023. REUTERS /Mohamed Abd El Ghany
KFC Malaysia Tutup 100 Gerai di Tengah Marak Aksi Boikot Pro-Israel

KFC menutup 100 gerainya di Malaysia. Perusahaan mengaku karena ekonomi sulit. Media lokal menyebut karena terdampak boikot pro-Israel.


Israel Rencanakan Pos Pemeriksaan Cegah Pria Palestina Lari dari Rafah

18 jam lalu

Pria Palestina dikumpulkan dan ditelanjangi oleh pasukan Israel di Gaza sebelum dibawa ke lokasi yang dirahasiakan. Foto : X
Israel Rencanakan Pos Pemeriksaan Cegah Pria Palestina Lari dari Rafah

Israel sedang membangun 'jaringan kompleks' pos pemeriksaan untuk mencegah pria Palestina 'usia militer' melarikan diri dari serangan Rafah


AS Tetapkan 5 Unit Keamanan Israel Lakukan Pelanggaran HAM sebelum Perang Gaza

21 jam lalu

Warga Palestina berara di rumah Muhammad Al-Awfi yang tewas dalam serangan Israel di Tulkarm, di Tepi Barat yang diduduki Israel, 18 Februari 2024. Pasukan Israel mengepung sebuah rumah di dalam kamp dan mencegah ambulans mencapai daerah tersebut. REUTERS/Raneen Sawafta
AS Tetapkan 5 Unit Keamanan Israel Lakukan Pelanggaran HAM sebelum Perang Gaza

Deplu Amerika Serikat telah menetapkan 5 unit keamanan Israel melakukan pelanggaran berat HAM sebelum pecah perang di Gaza


Jaksa ICC Wawancarai Staf Dua Rumah Sakit Gaza soal Kejahatan Perang Israel

21 jam lalu

Warga Palestina memeriksa kerusakan di Rumah Sakit Al Shifa setelah pasukan Israel mundur dari Rumah Sakit dan daerah sekitarnya setelah operasi dua minggu, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Kota Gaza, 1 April 2024. REUTERS/Dawoud Abu Alkas
Jaksa ICC Wawancarai Staf Dua Rumah Sakit Gaza soal Kejahatan Perang Israel

Jaksa dari Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) dilaporkan telah mewawancarai staf dari dua rumah sakit terbesar di Gaza


Sri Mulyani Temui Wapres, Bahas Mitigasi Dampak Geopolitik Timur Tengah

22 jam lalu

Presiden Jokowi (tengah) bersama Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Wapres Ma'ruf Amin saat Penyerahan DIPA dan Buku Daftar Alokasi Transfer ke Daerah dan Dana Desa Tahun 2020 di Istana Negara, Jakarta, Kamis, 14 November 2019. TEMPO/Subekti.
Sri Mulyani Temui Wapres, Bahas Mitigasi Dampak Geopolitik Timur Tengah

Menteri Keuangan Sri Mulyani menemui Wakil Presiden Maruf Amin untuk melaporkan hasil pertemuan IMF-World Bank Spring Meeting dan G20 yang saya hadiri di Washington DC. pekan lalu. Dalam pertemuan itu, Sri Mulyani pun membahas mitigasi dampak geopolitik di Timur Tengah.


Isu Surat Penahanan ICC Bikin Israel Cemas, Berikut Fakta-fakta tentang Mahkamah Tersebut

23 jam lalu

Markas Besar ICC, Mahkamah Pidana Internasional di Den Haag, Belanda .
Isu Surat Penahanan ICC Bikin Israel Cemas, Berikut Fakta-fakta tentang Mahkamah Tersebut

ICC didirikan untuk mengadili kejahatan perang, kejahatan terhadap kemanusiaan, genosida dan kejahatan agresi.


Civitas Academica Universitas di Iran Adakan Unjuk Rasa Pro-Palestina

1 hari lalu

Petugas kepolisian menahan pengunjuk rasa pro-Palestina di Universitas Texas, selama konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Austin, Texas, AS 24 April 2024. REUTERS/Nuri Vallbona
Civitas Academica Universitas di Iran Adakan Unjuk Rasa Pro-Palestina

Para mahasiswa, dosen dan staf di berbagai universitas di Iran mengadakan unjuk rasa pro-Palestina di masing-masing kampus.


Suhu Panas Memperparah Penderitaan di Gaza, Pengungsi Minum Kurang dari 1 Liter Air per Hari

1 hari lalu

Warga Palestina menikmati pantai pada hari yang panas, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 24 April 2024. REUTERS/Mohammed Salem
Suhu Panas Memperparah Penderitaan di Gaza, Pengungsi Minum Kurang dari 1 Liter Air per Hari

Suhu musim panas yang kian meningkat semakin memperburuk penderitaan warga Gaza di tengah krisis kemanusiaan dan serangan Israel.