Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Amukan Badai Daniel Tewaskan Setidaknya 150 Orang di Libya

Reporter

Editor

Ida Rosdalina

image-gnews
Bendera Libya. Pixabay
Bendera Libya. Pixabay
Iklan

TEMPO.CO, JakartaBadai Daniel yang dahsyat dan banjir di Libya timur telah menyebabkan sedikitnya 150 orang tewas di kota Derna dan jumlah korban jiwa bisa bertambah menjadi 250 orang, kata kepala Bulan Sabit Merah di Benghazi Kais Fhakeri kepada Reuters, Senin, 11 September 2023.

“Kami mencatat setidaknya 150 kematian pasca runtuhnya bangunan. Kami memperkirakan jumlah korban tewas akan meningkat menjadi 250. Situasi ini sangat berbahaya,” kata Fhakeri.

Rekaman di media sosial menunjukkan orang-orang terdampar di atap kendaraan mereka ketika Badai Daniel menghantam kota Benghazi, Sousse, Al Bayda, Al-Marj dan Derna.

“Kami tertidur, dan ketika kami bangun, kami menemukan air mengepung rumah. Kami berada di dalam dan mencoba keluar,” kata warga Derna, Ahmed Mohamed, kepada Reuters melalui telepon, Senin.

Mereka yang hilang termasuk tujuh anggota Tentara Nasional Libya (LNA), sebuah pasukan yang dipimpin oleh Khalifa Haftar yang menguasai bagian timur negara yang terpecah itu, kata juru bicara LNA Ahmad Mismari.

Banjir besar menghanyutkan kendaraan, demikian tayangan yang disiarkan oleh TV Almostkbal di Libya timur. Saluran tersebut juga mengunggah gambar jalan yang runtuh antara Sousse dan Shahat, rumah bagi situs arkeologi Cyrene yang didirikan di Yunani dan terdaftar di UNESCO.

Saksi mata mengatakan ketinggian air telah mencapai tiga meter di kota pesisir Derna.

Parlemen Libya yang berbasis di wilayah timur mengumumkan tiga hari berkabung. Abdulhamid al-Dbeibah, perdana menteri pemerintahan sementara di Tripoli, juga mengumumkan tiga hari berkabung di semua kota yang terkena dampak, dan menyebut kota-kota tersebut sebagai “daerah bencana”.

Empat pelabuhan minyak utama di Libya, Ras Lanuf, Zueitina, Brega dan Es Sidra, ditutup mulai Sabtu malam selama tiga hari, kata dua insinyur perminyakan kepada Reuters.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Operasi pencarian dan penyelamatan masih berlangsung, kata para saksi mata. Pihak berwenang mengumumkan keadaan darurat ekstrem, menutup sekolah dan toko serta memberlakukan jam malam.

Meskipun pemerintahannya tidak mempunyai banyak pengaruh di Libya timur, Dbeibah mengatakan pada Minggu bahwa ia telah mengarahkan semua lembaga negara untuk “segera menangani” kerusakan dan banjir di kota-kota timur.

Pemerintahan Dbeibah diakui oleh Bank Sentral Libya, yang menyalurkan dana ke departemen pemerintah di seluruh negeri.

Perserikatan Bangsa-Bangsa di Libya mengatakan pihaknya terus memantau badai tersebut dan akan "memberikan bantuan darurat untuk mendukung upaya respons di tingkat lokal dan nasional".

Para ahli menggambarkan badai Daniel – yang juga melanda sebagian Yunani, Turki dan Bulgaria dalam beberapa hari terakhir, menewaskan sedikitnya 27 orang – sebagai “ekstrem dalam hal jumlah air yang jatuh dalam waktu 24 jam.”

REUTERS

Pilihan Editor: Agenda Ekonomi PM Baru Thailand, Srettha Thavisin, Dikecam Parlemen

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


80 Persen Korban Tewas dalam Pengeboman Israel di 2 Sekolah Gaza adalah Anak-anak

38 hari lalu

Sejumlah pengungsi Palestina menyisir puing-puing bangunan sekolah yang diserang Israel di Deir Al Balah, Jalur Gaza tengah, Israel, 27 Juli 2024. Setidaknya 30 warga Palestina tewas dan lebih dari 100 orang terluka akibat serangan pada sekolah kamp pengungsian tersebut. REUTERS/Ramadan Abed
80 Persen Korban Tewas dalam Pengeboman Israel di 2 Sekolah Gaza adalah Anak-anak

80 persen dari mereka yang tewas dan terluka dalam serangan Ahad di sekolah Hassan Salama dan al-Nasr Gaza adalah anak-anak.


29 Warga Palestina Tewas dalam Serangan Udara Israel ke Tenda Pengungsi di Gaza

10 Juli 2024

Warga Palestina memeriksa sebuah rumah yang hancur akibat serangan Israel, di tengah konflik Israel-Hamas, di kamp pengungsi Nusairat, di Jalur Gaza tengah, 9 Juli 2024. REUTERS/Ramadan Abed
29 Warga Palestina Tewas dalam Serangan Udara Israel ke Tenda Pengungsi di Gaza

Serangan Israel di wilayah tengah Gaza menewaskan 60 warga Palestina dan melukai puluhan lainnya pada Selasa.


10 Negara Terbesar di Afrika Berdasarkan Luas Wilayah

24 Juni 2024

Dari banyaknya negara di benua Afrika, ada 10 negara terbesar dengan wilayah yang sangat luas. Berikut ini informasinya untuk Anda. Foto: Canva
10 Negara Terbesar di Afrika Berdasarkan Luas Wilayah

Dari banyaknya negara di benua Afrika, ada 10 negara terbesar dengan wilayah yang sangat luas. Berikut ini informasinya untuk Anda.


Belum Terbitkan Surat Penangkapan untuk Netanyahu, Jaksa ICC Dikecam Tiga Negara Ini

15 Mei 2024

Jaksa Karim Khan dari Pengadilan Kriminal Internasional (ICC). REUTERS
Belum Terbitkan Surat Penangkapan untuk Netanyahu, Jaksa ICC Dikecam Tiga Negara Ini

Jaksa ICC disebut takut terhadap ancaman dari Kongres AS dan dipertanyakan independensinya.


Italia Selamatkan 1100 Migran di Lepas Pantai Italia dalam 24 Jam

7 April 2024

Penjaga pantai membawa jenazah kecelakaan kapal migran yang mematikan di di pelabuhan Le Castella, Italia, 27 Februari 2023. Tim penyelamat mengatakan sebagian besar migran berasal dari Afghanistan, serta dari Iran, Somalia, Suriah, dan lainnya. REUTERS/Remo Casilli
Italia Selamatkan 1100 Migran di Lepas Pantai Italia dalam 24 Jam

Lebih dari 1.100 migran dan pengungsi termasuk 121 anak-anak tanpa pendamping diselamatkan di lepas pantai selatan Italia dalam waktu 24 jam


Rusia Kirimkan Lebih dari 29 Ton Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

27 Maret 2024

Truk bantuan yang membawa pasokan kemanusiaan ke Gaza menunggu di Gerbang 96, pintu masuk yang baru dibuka memungkinkan akses lebih cepat ke Gaza utara, di Israel, 21 Maret 2024. REUTERS/Amir Cohen
Rusia Kirimkan Lebih dari 29 Ton Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

Penerbangan khusus Rusia mengirimkan bantuan kemanusiaan gelombang ke-20 ke Gaza melalui Bulan Sabit Merah Mesir


Baznas Jalin Aliansi Lintas Negara, Berharap Bantuan untuk Palestina Cepat Sampai

29 Februari 2024

Baznas Jalin Aliansi Lintas Negara, Berharap Bantuan untuk Palestina Cepat Sampai

Baznas bekerja sama dengan empat mitra sekaligus dari Mesir


Sekjen Palang Merah: Risiko Kelaparan Meningkat Setiap Hari di Gaza

28 Februari 2024

Puluha anak perempuan Palestian berbaris di lapangan sekolah UNRWA saat menunggu masuk kelas pada hari pertama masuk sekolah di kota Gaza. 29 Agustus 2018. Ratusan ribu anak-anak Palestina memulai tahun ajaran baru sekolah di Jalur Gaza di tengah krisis yang berkepanjangan. AP
Sekjen Palang Merah: Risiko Kelaparan Meningkat Setiap Hari di Gaza

Sekretaris Jenderal Palang Merah mengatakan sekitar 80 persen penduduk Gaza mengalami kondisi kerawanan pangan akut.


Turki akan Kirim 2 Kapal Bantuan Kemanusiaan ke Gaza Menjelang Bulan Ramadan

16 Februari 2024

Ekspresi anak-anak Palestina saat mengikut kegiatan hiburan yang diselenggarakan oleh aktivis lokal, di sebuah sekolah yang dikelola oleh Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB (UNRWA) di Rafah di selatan Jalur Gaza 7 Februari 2024. Acara ini digelar untuk mendukung kesehatan mental anak-anak, di tengah bencana konflik antara Israel dan Hamas. REUTERS/Mohammed Salem
Turki akan Kirim 2 Kapal Bantuan Kemanusiaan ke Gaza Menjelang Bulan Ramadan

Dua kapal yang mengangkut bantuan kemanusiaan akan berangkat dari Turki dan diperkirakan mencapai Gaza paling lambat pada bulan suci Ramadan, Maret 2024.


AS Serukan Penyelidikan Pembunuhan Bocah Palestina Hind Rajab oleh Israel

13 Februari 2024

Hind Rajab ditunjukkan dalam foto yang dibagikan oleh Bulan Sabit Merah Palestina. cbsnews.com
AS Serukan Penyelidikan Pembunuhan Bocah Palestina Hind Rajab oleh Israel

Pemerintah Amerika Serikat menyerukan penyelidikan atas kematian Hind Rajab, bocah Palestina berusia 6 tahun yang sengaja ditembak oleh Israel