Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Atlet Belanda Lari 2.500 Km dalam 51 Hari dari Amsterdam ke Kyiv, Dapat Rp1 M untuk Ambulans Ukraina

Reporter

Editor

Yudono Yanuar

image-gnews
Boas Kragtwijk, pelari asal Belanda setelah menempuh 2.500 km dalam 51 hari dari Amsterdam ke Kyiv, Ukraina, 10 September 2023. (REUTERS)
Boas Kragtwijk, pelari asal Belanda setelah menempuh 2.500 km dalam 51 hari dari Amsterdam ke Kyiv, Ukraina, 10 September 2023. (REUTERS)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Boas Kragtwijk, seorang pelari ultramaraton Belanda, berhasil menyelesaikan lari dari Amsterdam ke Kyiv selama perjalanan 51 hari untuk mengumpulkan dana pembeli ambulans bagi masyarakat Ukraina.

Kragtwijk menempuh jarak 2.500 km dalam 51 hari dan berakhir di Kota Kyiv, Minggu, 10 September 2023. Bersama sekitar 200 pelari pendukung yang mengikutinya, ia finish di ibu kota Ukraina tu.

Kragtwijk, 28 tahun, mengatakan bahwa setiap hari perjalanannya penuh dengan perjuangan, namun ia memberikan rasa hormat kepada tentara Ukraina dan warga sipil yang ia temui dalam perjalanan melintasi negara tersebut.

“Setiap hari adalah pertarungan. Setiap hari terasa sulit, baik secara fisik maupun mental. Banyak sekali kendala dalam perjalanan ini. Saya bisa mempersiapkan diri untuk lari, tapi saya tidak bisa mempersiapkan diri untuk apa yang saya lihat di Ukraina, karena saya berasal dari negara yang hidup damai," katanya.

"Jadi Ukraina mempunyai pengaruh yang besar terhadap saya. Kami harus bermalam di tempat perlindungan bom, saya berbicara dengan para korban, para tentara,” kata pelari tersebut. “Bagian tersulitnya adalah melihat rakyat Ukraina dan perangnya, betapa mengerikannya hal itu.”

Pelari asal Belanda itu mengatakan sejauh ini dia telah mengumpulkan 60.000 euro atau hampir Rp1 miliar, cukup untuk membeli dua ambulans dan diserahkan melalui badan amal Belanda Zeilen van Vrijheid ke Ukraina.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Dengan berlari dari Amsterdam ke Ukraina, kami dapat menunjukkan betapa dekatnya perang ini, dan mudah-mudahan menarik perhatian masyarakat dan mengumpulkan banyak uang,” kata Kragtwijk, 28, kepada Reuters sebelum memulai perjalanannya.

Selama lari, ia didampingi manajernya dan seorang fotografer dalam karavan - di mana mereka akan makan dan tidur. Kragtwijk berlari sejauh 40 km hingga 60 km per hari, tergantung jarak antar kota. Dari Amsterdam, ia berlari ke arah timur melewati Berlin dan Warsawa sebelum masuk Ukraina.

REUTERS

Pilihan Editor Gempa Maroko: Tim Pencari Berpacu dengan Waktu Menyelamatkan Korban

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ketua NATO Janjikan Aliran Senjata ke Ukraina akan Meningkat

1 jam lalu

Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy menghadiri jumpa pers bersama di Kyiv, Ukraina 20 April 2023. REUTERS/Alina Yarysh
Ketua NATO Janjikan Aliran Senjata ke Ukraina akan Meningkat

Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg menjanjikan aliran senjata dan amunisi yang meningkat kepada Ukraina.


Panglima Militer Ukraina Akui Terseok-seok Hadapi Serangan Rusia

1 hari lalu

Petugas pemadam kebakaran bekerja di lokasi pemukiman yang rusak berat selama serangan rudal Rusia, di tengah serangan Rusia di Ukraina, di kota Zviahel, wilayah Zhytomyr, Ukraina, dalam gambar yang dirilis 9 Juni 2023. Layanan pers Layanan Darurat Negara Ukraina di wilayah Zhytomyr/Handout via REUTERS
Panglima Militer Ukraina Akui Terseok-seok Hadapi Serangan Rusia

Panglima Militer Ukraina mengakui pihaknya menghadapi kesulitan dalam memerangi Rusia.


Ketua Partai Patriot dari Prancis Curiga Bantuan untuk Ukraina Dikorupsi

1 hari lalu

Calon anggota yang akan bergabung dengan Angkatan Bersenjata Ukraina 3rd Separate Assault Brigade mengambil bagian dalam kursus pengujian dasar militer, di tengah serangan Rusia di pusat Kyiv, Ukraina 27 Maret 2024. REUTERS/Valentyn Ogirenko
Ketua Partai Patriot dari Prancis Curiga Bantuan untuk Ukraina Dikorupsi

Florian Philippot Ketua Partai Patriot dari Prancis menyebut sebagian besar bantuan dari negara - negara Barat digelapkan oleh pejabat-pejabat Ukraina


Mengapa Jarak Lari Maraton Sejauh 42 Kilometer?

1 hari lalu

Pelari marathon Indonesia Agus Prayogo melakukan selebrasi usai berhasil memasuki garis finis pada lomba maraton SEA Games 2023 di kawasan situs warisan budaya dunia UNESCO Angkor Wat, Siem Reap, Kamboja, Sabtu 6 Mei 2023. Pelari asal Jawa Barat tersebut berhasil meraih medali emas pertama untuk cabang atletik. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Mengapa Jarak Lari Maraton Sejauh 42 Kilometer?

Jarak lari maraton sejauh 42 kilometer tidak lepas dari sejarah Yunani Kuno, perhelatan Olimpiade pertama, hingga campur tangan Kerajaan Inggris.


Spanyol Akan Kirim Rudal Patriot ke Ukraina

1 hari lalu

Sistem pertahanan udara Patriot memiliki empat rudal per peluncur. Rudal disimpan dan diluncurkan dari tabung aluminium yang diperkuat pada sudut tetap. Dibutuhkan 30 menit untuk mempersiapkan sistem untuk menembak. Foto : Mitary-today
Spanyol Akan Kirim Rudal Patriot ke Ukraina

Kementerian Pertahanan Spanyol tidak mengungkap berapa banyak rudal patriot untuk Ukraina. Hanya menyebut rudal tiba beberapa hari ke depan.


Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

2 hari lalu

Seorang tentara AS mengambil foto pengiriman tank Abrams M1A1 buatan AS pertama yang tiba di negara itu berdasarkan kesepakatan yang diselesaikan pada tahun 2022, di pelabuhan di Szczecin, Polandia, 28 Juni 2023. Cezary Aszkielowicz/ Agencja Wyborcza .pl melalui REUTERS
Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

Percepatan bantuan militer senilai US$6 miliar ke Ukraina mencerminkan kepanikan yang dirasakan oleh pemerintahan Joe Biden dan Kongres AS


Menteri Pertanian Ukraina Ditahan atas Dugaan Korupsi

3 hari lalu

Mykola Solsky. wikipedia.org
Menteri Pertanian Ukraina Ditahan atas Dugaan Korupsi

Menteri Pertanian Ukraina Mykola Solsky ditahan setelah ditetapkan sebagai tersangka resmi dalam penyelidikan korupsi bernilai jutaan dolar


Top 3 Dunia: Rusia Tawarkan Sukhoi ke RI, AS Minta Cina Buka Pintu

3 hari lalu

Veronika Novoseltseva charg d'affaires (kiri) dan Maxim Lukyanov (kanan) atase pertahanan di Kedutaan Besar Federasi Rusia untuk Indonesia dalam acara jumpa pers di Jakarta Selatan pada Rabu, 24 April 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Top 3 Dunia: Rusia Tawarkan Sukhoi ke RI, AS Minta Cina Buka Pintu

Top 3 dunia adalah Rusia menawarkan Sukhoi ke RI, AS minta Cina buka pintu untuk pengusahanya hingga persiapan senjata Rusia lawan Ukraina.


Rusia Sebut Punya Persenjataan Cukup untuk Lawan Ukraina dan Bantuan Miliaran Dolar AS

4 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin mengecek persenjataan saat mengunjungi pusat pelatihan Distrik Militer Barat untuk pasukan cadangan yang dimobilisasi, di Wilayah Ryazan, Rusia 20 Oktober 2022. Dihadapkan dengan serangkaian kekalahan dalam perang, Putin bulan lalu mendeklarasikan
Rusia Sebut Punya Persenjataan Cukup untuk Lawan Ukraina dan Bantuan Miliaran Dolar AS

Kedubes Rusia mengatakan persiapan negaranya sangat kuat untuk melawan Ukraina yang akan mendapat bantuan senilai miliaran dolar dari AS.


Wartawan Perang Semyon Yeryomin Dapat Penghargaan dari Moskow

5 hari lalu

Ilustrasi wartawan televisi. shutterstock.com
Wartawan Perang Semyon Yeryomin Dapat Penghargaan dari Moskow

Wartawan Semyon Yeryomin gugur akibat serangan drone Ukraina pada akhir pekan lalu. Dia mendapat penghargaan dari Moskow