Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Gempa Maroko: Warga Tidur di Luar Ruangan karena Khawatir Bangunan Runtuh

Reporter

image-gnews
Orang-orang bermain sepak bola di samping seorang wanita yang beristirahat di trotoar di Marrakesh, menyusul gempa bumi dahsyat di Maroko, 9 September 2023. REUTERS/Hannah McKay
Orang-orang bermain sepak bola di samping seorang wanita yang beristirahat di trotoar di Marrakesh, menyusul gempa bumi dahsyat di Maroko, 9 September 2023. REUTERS/Hannah McKay
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Banyak keluarga di Marrakesh menghabiskan malam kedua berturut-turut di jalanan, mengkhawatirkan keselamatan mereka setelah gempa bumi paling mematikan yang melanda Maroko dalam lebih dari setengah abad.

Keluarga-keluarga di Marrakesh berkumpul hingga dini hari pada Minggu 10 September 2023, menghabiskan malam kedua di jalan-jalan ketika gempa bumi paling mematikan di Maroko dalam lebih dari setengah abad membuat banyak orang khawatir rumah mereka tidak lagi aman untuk kembali.

Ketidakpastian mencengkeram banyak orang di Marrakesh, sekitar 70 kilometer timur laut pusat gempa. Warga khawatir gempa yang telah menewaskan lebih dari 2.000 orang itu mungkin telah merusak rumah mereka atau gempa susulan dapat menghancurkan rumah dalam beberapa jam atau hari mendatang.

Sejak gempa pada Jumat, yang merupakan gempa terburuk di negara Afrika utara sejak 1960, Mouhamad Ayat Elhaj, 51 tahun, tidur di jalanan bersama keluarganya di dekat medina bersejarah kota itu. Ini terpaksa dilakukan setelah dia menemukan tanda-tanda kerusakan pada rumahnya, termasuk retakan di dinding.

"Saya tidak bisa tidur di sana. Saya minta pihak berwajib membantu saya dan mendatangkan ahli untuk menilai apakah saya bisa kembali ke rumah atau tidak. Kalau ada risiko, saya tidak akan kembali ke rumah," katanya kepada Reuters.

Di sebagian wilayah Maroko, orang-orang menghabiskan malam di luar ruangan sejak Jumat setelah gempa bumi melanda negara tersebut. Pada Sabtu, jumlah orang yang tewas telah meningkat menjadi 2.012 dan 2.059 lainnya terluka, menurut Kementerian Dalam Negeri.

Sebagian dari medina bersejarah Marrakesh, sebuah objek wisata populer bagi warga Maroko dan orang asing, rusak akibat gempa tersebut. Pada Sabtu, warga Maroko dan orang asing berjalan-jalan di kota kuno tersebut mengambil foto kerusakan dan makan di restoran populer, sementara yang lain berkumpul untuk tidur di alun-alun utama.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Noureddine Lahbabi, seorang pensiunan berusia 68 tahun dengan empat anak, mengatakan dia juga bersiap untuk tidur di luar untuk malam kedua. "Ini pengalaman yang menyakitkan. Kalau ini terjadi pada saudara laki-laki atau perempuan Anda, sungguh menyakitkan," ujarnya.

Mohamed Aithadi, seorang keturunan Maroko-Amerika, sedang mengamati kerusakan sebuah masjid di Madinah pada Sabtu dekat tempat tinggal ibunya. Dia mengatakan sedang berada di alun-alun utama Madinah ketika gempa terjadi. Ia mendesak warga Maroko untuk memperhatikan mereka yang paling rentan.

“Saya sangat yakin bahwa rakyat kami, rakyat Maroko, dan komunitas Maroko kami dapat berkumpul dan melewati ini dengan aman dan damai,” ujarnya.

Jauh dari Madinah, keluarga-keluarga tidur di ruang terbuka dan di sepanjang jalan. Jowra yang berusia sebelas tahun, berbicara bersama ayahnya, mengatakan dia merasa tidak nyaman harus tidur di dekat orang asing.

Pilihan Editor: Korban Jiwa Gempa Maroko Capai Ribuan, BMKG: Terbesar dalam Sejarah Maroko

REUTERS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Potensi Awan Hujan Sepekan di Selatan Indonesia dan Gempa Bali di Top 3 Tekno

4 jam lalu

Ilustrasi cuaca hujan. Shutterstock
Potensi Awan Hujan Sepekan di Selatan Indonesia dan Gempa Bali di Top 3 Tekno

Topik BMKG mendeteksi peluang pembentukan awan hujan di selatan Indonesia, terutama Jawa, 6-12 September 2024, menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno.


BMKG Deteksi Lima Gempa Susulan Magnitudo 1,8-2,6 di Gianyar Bali

14 jam lalu

Ilustrasi gempa bumi. Shutterstock
BMKG Deteksi Lima Gempa Susulan Magnitudo 1,8-2,6 di Gianyar Bali

BMKG mendeteksi lima gempa susulan yang mengguncang Gianyar, Bali dan memastikan tidak ada kaitan dengan zona megathrust.


Studi: Tidur Lebih Banyak Akhir Pekan Bisa Kurangi Risiko Penyakit Jantung

21 jam lalu

Ilustrasi wanita menggunakan penutup mata saat tidur. Foto: Freepik.com/senivpetro
Studi: Tidur Lebih Banyak Akhir Pekan Bisa Kurangi Risiko Penyakit Jantung

Studi oleh peneliti di Cina menemukan bahwa tidur pengganti pada akhir pekan bisa mengurangi penyakit jantung sampai 20 persen.


Gempa M4,9 Guncang Gianyar Bali, Skala Getarannya Tembus III-IV MMI

1 hari lalu

BMKG mencatat gempa berkekuatah M4,9 di Kabupaten Gianyar, Bali, pada pukul 09.51 WITA, Sabtu, 7 September 2024 (Dok. BMKG)
Gempa M4,9 Guncang Gianyar Bali, Skala Getarannya Tembus III-IV MMI

BMKG mencatat gempa bermagnitudo 4,9 di kawasan Gianyar, Bali, pada Sabtu pagi tadi, 7 September 2024. Tidak berpotensi tsunami.


Gempa Bermagnitudo 4,8 Guncang Sebagian Sukabumi Sabtu Dini Hari

1 hari lalu

BMKG mencatat gempa bermagnitudo 4,8 di Sukabumi, Jawa Barat, pada Sabtu dinihari, 7 September 2024 (Dok. BMKG)
Gempa Bermagnitudo 4,8 Guncang Sebagian Sukabumi Sabtu Dini Hari

Gempa bermagnitudo 4,8 dirasakan sebagian warga Sukabumi pada Sabtu dini hari, 7 September 2024 pukul 02.02 WIB.


Gempa Magnitudo 5 Guncang Kepulauan Sangihe, BMKG: Asalnya dari Laut Sulawesi

1 hari lalu

BMKG mencatat gempa berkekuatan M5 di Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara, pada Jumat sore, 6 September 2024 (Dok. BMKG)
Gempa Magnitudo 5 Guncang Kepulauan Sangihe, BMKG: Asalnya dari Laut Sulawesi

BMKG mencatat gempa Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara, pada pukul 15.39 WITA. Jumat sore tadi, 6 September 2024.


5 Makanan dan Minuman yang Bisa Membantu Cepat Tidur

1 hari lalu

Ilustrasi tidur siang. Pexels/Ketut Subiyanto
5 Makanan dan Minuman yang Bisa Membantu Cepat Tidur

Berikut adalah beberapa makanan dan minuman yang dapat membantu Anda tidur lebih nyenyak.


7 Makanan dan Minuman yang Membuat Susah Tidur

1 hari lalu

Ilustrasi wanita alami kepala pusing saat bangun tidur. Foto: Freepik.com/Jcomp
7 Makanan dan Minuman yang Membuat Susah Tidur

Berikut makanan dan minuman yang sebaiknya dihindari sebelum tidur agar Anda bisa mendapatkan tidur yang lebih nyenyak.


Gempa Magnitudo 5,6 di Pantai Barat Sumatera, BMKG: Terasa Hingga Bengkulu Utara

1 hari lalu

Ilustrasi BMKG dan gempa bumi. Shutterstock
Gempa Magnitudo 5,6 di Pantai Barat Sumatera, BMKG: Terasa Hingga Bengkulu Utara

BMKG menyatakan, gempa melanda pantai Barat Sumatera, Jumat 6 September 2024 pukul 08.06 WIB. Terasa hingga Bengkulu Utara dan Enggano.


BNPB Gelar Simulasi Potensi Gempa Zona Megathrust di 4 Kabupaten

2 hari lalu

Petugas BPBD melakukan droping air bersih langsung ke pemukiman warga di Kelurahan Rowosari, Tembalang, Kota Semarang,  Jumat 9 Agustus 2024. Saat ini warga di 2 kelurahan sudah meminta bantuan air bersih ke BNPB dan permintaan akan terus meningkat seiring dengan datangnya musim kemarau. Tempo/Budi Purwanto
BNPB Gelar Simulasi Potensi Gempa Zona Megathrust di 4 Kabupaten

BNPB menyatakan kesiapsiagaan menghadapi bencana harus menjadi budaya dan pembelajaran seumur hidup.