TEMPO.CO, Jakarta - Vladimir Putin akhirnya bereaksi atas kematian sekutunya, Yevgeny Prigozhin dengan menyampaikan belasungkawa kepada keluarga pemimpin grup tentara bayaran Wagner itu, Kamis, 24 Agustus 2023.
Prigozhin bersama enam pemimpin Wagner dan tiga awak pesawat tewas setelah jet pribadi yang mereka tumpangi jatuh pada Rabu malam. Namun Presiden Rusia itu baru mengeluarkan pernyataan sehari setelah kecelakaan.
Komentar Putin, yang menunjukkan bahwa ia memendam perasaan campur aduk terhadap bos tentara bayaran Wagner itu, adalah pernyataan paling pasti mengenai nasib Prigozhin. Sebelum dia berbicara, satu-satunya pernyataan resmi datang dari otoritas penerbangan yang mengatakan Prigozhin berada di dalam pesawat yang jatuh tersebut.
Penyelidik Rusia belum mengatakan apa yang mereka curigai menyebabkan pesawat itu tiba-tiba jatuh di barat laut Moskow pada Rabu malam.
Mereka juga belum secara resmi mengonfirmasi identitas 10 jenazah yang ditemukan dari reruntuhan.
Para pejabat AS mengatakan kepada Reuters bahwa Washington sedang mempertimbangkan sejumlah teori mengenai penyebab jatuhnya pesawat tersebut, termasuk akibat penembakan rudal permukaan-ke-udara.
Dugaan kematian Prigozhin membuat Presiden Rusia Vladimir Putin lebih kuat dalam jangka pendek, menyingkirkan tokoh berpengaruh yang melancarkan pemberontakan pada 23-24 Juni terhadap kepemimpinan militer dan mengancam akan membuatnya terlihat lemah.
Namun hal ini juga akan membuat Putin kehilangan pemain yang kuat dan cerdik yang telah membuktikan kegunaannya bagi Kremlin dengan mengirimkan pasukannya ke beberapa pertempuran paling berdarah dalam perang Ukraina dan dengan memajukan kepentingan Rusia di seluruh Afrika yang kini kemungkinan akan ditata ulang.
Masih harus dilihat juga bagaimana reaksi para anggota Wagner, yang beberapa di antaranya telah berbicara tentang pengkhianatan dan kecurangan.
Putin berjanji melakukan penyelidikan menyeluruh yang katanya akan memakan waktu, dan mengatakan bahwa "data awal" menunjukkan bahwa Prigozhin dan karyawan Wagner lainnya berada di pesawat yang jatuh tersebut. Daftar penumpang menunjukkan bahwa tim kepemimpinan inti Wagner juga terbang bersamanya dan juga tewas.
Putin memberikan penghormatan yang besar kepada tentara bayaran pemberontak tersebut dengan menyebutnya sebagai seorang pengusaha berbakat yang tahu bagaimana menjaga kepentingannya sendiri dan ketika diminta, dapat melakukan apa yang dia bisa untuk tujuan bersama.
Namun dia juga menggambarkan Prigozhin sebagai karakter yang telah melakukan beberapa kesalahan buruk.
"Saya ingin menyampaikan belasungkawa yang paling tulus kepada keluarga semua korban. Ini merupakan sebuah tragedi," kata Putin dalam pernyataan yang disiarkan televisi selama pertemuan di Kremlin dengan pemimpin wilayah Donetsk di Ukraina timur yang dilantik Moskow.
“Saya mengenal Prigozhin sejak lama, sejak awal tahun 90an. Dia adalah seorang pria dengan nasib yang sulit, dan dia membuat kesalahan serius dalam hidup.”
REUTERS
Pilihan Editor Terduga Pembunuh WNI Joshi Putri Chahyani di Jepang Ditangkap
