Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Reaksi Dunia atas Kematian Bos Wagner Yevgeny Prigozhin, Ini Tanggapan Rusia

Reporter

image-gnews
Yevgeny Prigozhin (kiri) membantu Perdana Menteri Rusia Vladimir Putin saat makan malam bersama cendekiawan dan jurnalis asing di restoran Cheval Blanc di kompleks berkuda di luar Moskow, 11 November 2011. Ia dan Putin diketahui berasal dari kampung halaman yang sama, St. Petersburg, dan telah mengenal sejak 1990an. REUTERS/Misha Japaridze/Pool
Yevgeny Prigozhin (kiri) membantu Perdana Menteri Rusia Vladimir Putin saat makan malam bersama cendekiawan dan jurnalis asing di restoran Cheval Blanc di kompleks berkuda di luar Moskow, 11 November 2011. Ia dan Putin diketahui berasal dari kampung halaman yang sama, St. Petersburg, dan telah mengenal sejak 1990an. REUTERS/Misha Japaridze/Pool
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kecelakaan jet pribadi yang menewaskan bos kelompok tentara bayaran Grup Wagner Yevgeny Prigozhin dan 9 orang lainnya pada Rabu malam memicu reaksi internasional.

Washington, Paris hingga Kyiv memberikan tanggapan hanya beberapa saat setelah kabar itu beredar.

Presiden Amerika Serikat Joe Biden mengatakan tidak terkejut dengan kabar bahwa Prigozhin tewas dalam kecelakaan pesawat di Rusia. “Saya tidak tahu pasti apa yang terjadi, tapi saya tidak terkejut,” kata Biden.

“Tidak banyak hal yang terjadi di Rusia yang tidak didalangi oleh (Presiden Vladimir;red) Putin, tapi saya tidak cukup tahu untuk mengetahui jawabannya," ujar Biden.

Dalam kesempatan terpisah, juru bicara Dewan Keamanan Nasional AS, Adrienne Watson mengatakan, dia juga tidak terkejut dengan kabar kematian Prigozhin. “Jika hal ini benar, tidak ada seorang pun yang perlu terkejut,” ujar Watson.

Adapun Prancis mengatakan ada “keraguan yang beralasan” mengenai penyebab kecelakaan itu. "Kami belum mengetahui penyebab kecelakaan ini. Kami mempunyai keraguan yang masuk akal," kata juru bicara pemerintah Olivier Veran kepada televisi France 2.

Sementara itu, para pejabat Ukraina menafsirkan insiden tersebut sebagai peringatan kepada “elit” Rusia. Ajudan presiden Mykhaylo Podolyak mengatakan, jatuhnya pesawat tersebut merupakan sinyal dari Kremlin kepada siapa pun yang menunjukkan ketidaksetiaan.

“Penghapusan secara demonstratif Prigozhin dan komando Wagner dua bulan setelah upaya kudeta merupakan sinyal dari Putin kepada elit Rusia menjelang pemilu 2024. 'Awas! Ketidaksetiaan sama dengan ke mati'," kata Podolyak.

Meski pernah menjadi orang yang sangat dekat dengan Putin, kematian Prigozhin hanya sedikit disebutkan dalam berita Rusia. Sementara Putin – yang berbicara pada pertemuan puncak Brics di Afrika Selatan melalui tautan video – tidak menyebut Prigozhin atau kecelakaan pesawat tersebut dalam pidatonya pada Kamis 24 Agustus 2023.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dia malah memuji “semua tentara kami yang bertempur dengan gagah berani dan tegas” di Ukraina.

Kementerian Situasi Darurat Rusia pada Rabu malam mengumumkan jatuhnya sebuah pesawat pribadi yang melakukan perjalanan antara Moskow dan Saint Petersburg. Badan penerbangan Rusia kemudian mengatakan bahwa bos Wagner ada di dalam pesawat tersebut.

“Menurut maskapai, penumpang berikut berada di dalam pesawat Embraer-135 (EBM-135BJ): Prigozhin, Yevgeny,” kata Rosaviatsia, Badan Federal Transportasi Udara Rusia.

Pihak berwenang juga menyebut Dmitry Utkin, sosok bayangan yang mengelola operasi Wagner dan diduga bertugas di intelijen militer Rusia, turut tewas dalam insiden tersebut.

Saluran Telegram yang terhubung dengan Wagner memposting rekaman yang menunjukkan puing-puing pesawat terbakar di sebuah lapangan.

Pendukung Wagner pun terlihat berduka. Namun, kelompok Wagner belum mengonfirmasi secara resmi kematian pemimpinnya.

Pilihan Editor: Saksi Jatuhnya Pesawat Prigozhin: Terdengar Ledakan Lalu Pesawat Meluncur ke Tanah

RFI | AL ARABIYA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Rusia: Ledakan Pager di Lebanon Dirancang Agar Perang Timur Tengah Meluas

11 jam lalu

Sebuah ambulans tiba di American University of Beirut Medical Center (AUBMC) ketika lebih dari 1.000 orang, termasuk pejuang Hizbullah dan petugas medis, terluka ketika pager yang mereka gunakan untuk berkomunikasi meledak di seluruh Lebanon, di Beirut, Lebanon, 17 September 2024. Setidaknya sembilan orang tewas, termasuk seorang anak perempuan berusia delapan tahun, dan 2.750 orang terluka dalam ledakan simultan pager genggam yang digunakan oleh anggota Hizbullah di Lebanon dan Suriah. REUTERS/Mohamed Azakir
Rusia: Ledakan Pager di Lebanon Dirancang Agar Perang Timur Tengah Meluas

Ledakan pager di Lebanon menyebabkan ribuan orang terluka dan sembilan tewas. Sengaja dirancang agar perang di Timur Tengah makin luas.


Donald Trump Berharap Bisa Bertemu Narendra Modi di Amerika Serikat

13 jam lalu

Presiden AS Donald Trump berjabat tangan dengan Perdana Menteri India Narendra Modi menjelang pertemuan mereka di Rumah Hyderabad di New Delhi, India, 25 Februari 2020. [REUTERS / Adnan Abidi]
Donald Trump Berharap Bisa Bertemu Narendra Modi di Amerika Serikat

Donald Trump mengutarakan keinginan bertemu Perdana Menteri India Narendra Modi pada pekan depan disela kunjungan kerja Modi ke Amerika


Jubir Tegaskan Kaesang Nebeng Teman, Pemilik Jet Pribadi Ikut Terbang ke Amerika Serikat

15 jam lalu

Putra Presiden RI, Joko Widodo, Kaesang Pangarep, seusai memberikan klarifikasi di gedung ACLC Komisi Pemberantasan korupsi, Jakarta, Selasa, 17 September 2024. Kaesang Pangarep memberikan klarifikasi ke KPK terkait laporan pengaduan masyarakat yang tengah di proses oleh Direktorat Penerimaan Layanan Pengaduan Masyarakat KPK dalam dugaan penerimaan gratifikasi berupa fasilitas mewah pesawat jet pribadi yang dipergunakan melakukan perjalanan ke Amerika Serikat bersama istrinya Erina Gudono. TEMPO/Imam Sukamto
Jubir Tegaskan Kaesang Nebeng Teman, Pemilik Jet Pribadi Ikut Terbang ke Amerika Serikat

Juru bicara Kaesang Pangarep, Francine Widjojo, menegaskan Kaesang menaiki jet pribadi bersama teman atau pemilik dari pesawat tersebut.


Selain Y, KPK Buka Peluang Panggil Jokowi dalam Dugaan Gratifikasi Kaesang

17 jam lalu

Kolase foto yang menunjukkan momen Kaesang Pangarep dan Erina Gudono turun dari jet pribadi dan langsung berjalan menuju mobil yang telah menunggu di apron bandara. Sumber: Twitter
Selain Y, KPK Buka Peluang Panggil Jokowi dalam Dugaan Gratifikasi Kaesang

Selain akan panggil Y, KPK buka peluang panggil Jokowi dalam dugaan gratifikasi Kaesang.


Amerika Serikat Klaim Tidak Terlibat dalam Ledakan Pager di Lebanon

19 jam lalu

Orang-orang berkumpul di luar rumah sakit ketika lebih dari 1.000 orang termasuk pejuang Hizbullah dan petugas medis terluka setelah pager yang mereka gunakan untuk berkomunikasi meledak di seluruh Lebanon, di Beirut, Lebanon, 17 September 2024. Ledakan massal itu terjadi di tengah serangan lintas batas antara Hizbullah dan Israel dengan latar belakang serangan brutal Israel di Jalur Gaza, yang telah menewaskan lebih dari 41.200 orang, sebagian besar wanita dan anak-anak, menyusul serangan Hamas pada 7 Oktober tahun lalu. REUTERS/Mohamed Azakir
Amerika Serikat Klaim Tidak Terlibat dalam Ledakan Pager di Lebanon

Amerika Serikat mengklaim bahwa pihaknya tidak mengetahui sebelumnya dan tidak terlibat dalam ledakan massal pager di Lebanon


Israel Tanam Bahan Peledak di 5.000 Pager yang Diimpor ke Lebanon

19 jam lalu

Orang-orang berkumpul di luar rumah sakit ketika lebih dari 1.000 orang termasuk pejuang Hizbullah dan petugas medis terluka setelah pager yang mereka gunakan untuk berkomunikasi meledak di seluruh Lebanon, di Beirut, Lebanon, 17 September 2024. Ledakan massal itu terjadi di tengah serangan lintas batas antara Hizbullah dan Israel dengan latar belakang serangan brutal Israel di Jalur Gaza, yang telah menewaskan lebih dari 41.200 orang, sebagian besar wanita dan anak-anak, menyusul serangan Hamas pada 7 Oktober tahun lalu. REUTERS/Mohamed Azakir
Israel Tanam Bahan Peledak di 5.000 Pager yang Diimpor ke Lebanon

Ledakan pager di Lebanon sebabkan lebih dari 300 orang kehilangan kedua tangannya, 150 hancur perutnya dan sejumlah orang kehilangan mata


Ledakan Pager Massal di Lebanon, Hizbullah Bersumpah Balas Israel

19 jam lalu

Seorang tentara berjaga di dekat American University of Beirut Medical Center (AUBMC) setelah lebih dari 1.000 orang, termasuk pejuang Hizbullah dan petugas medis terluka ketika pager yang mereka gunakan untuk berkomunikasi meledak di seluruh Lebanon, di Beirut, Lebanon, 17 September 2024. Hizbullah mengatakan pihaknya menganggap Israel
Ledakan Pager Massal di Lebanon, Hizbullah Bersumpah Balas Israel

Hizbullah bersumpah memberikan "hukuman yang adil" kepada Israel menyusul serangkaian ledakan pager yang mematikan di seluruh Lebanon.


Gold Apollo Membantah Membuat Pager yang Digunakan dalam Ledakan Lebanon

20 jam lalu

Pendiri dan presiden Gold Apollo, Hsu Ching-kuang, berbicara kepada media di kantor mereka di New Taipei City, Taiwan, 18 September 2024. REUTERS/Ann Wang
Gold Apollo Membantah Membuat Pager yang Digunakan dalam Ledakan Lebanon

Perusahaan Gold Apollo Taiwan membantah membuat pager yang digunakan dalam peledakan di Lebanon pada Selasa.


Media Israel: Netanyahu Setujui Serangan Ledakan Pager di Lebanon

20 jam lalu

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berbicara dalam konferensi pers di Yerusalem, 2 September 2024. (Ohad Zwigenberg/Pool via REUTERS)
Media Israel: Netanyahu Setujui Serangan Ledakan Pager di Lebanon

Laporan outlet berita Israel Walla menunjukkan keterlibatan Israel dalam ledakan pager Lebanon yang menewaskan 9 orang dan melukai 2.750 orang


Ledakan Massal Pager di Lebanon: Rumah Sakit Kewalahan Menampung Korban

20 jam lalu

Seorang korban dibawa dengan tandu di luar American University of Beirut Medical Center (AUBMC) setelah pager yang mereka gunakan untuk berkomunikasi meledak di seluruh Lebanon, di Beirut, Lebanon, 17 September 2024. REUTERS/Mohamed Azakir
Ledakan Massal Pager di Lebanon: Rumah Sakit Kewalahan Menampung Korban

Sejumlah rumah sakit di seluruh Lebanon kewalahan merawat hampir 3.000 pasien setelah ledakan massal pager atau alat komunikasi penyeranta pada Selasa