TEMPO.CO, Jakarta - Kebakaran hutan melanda jantung Pulau Maui di Hawaii, Amerika Serikat pada Rabu dengan kecepatan dan keganasan yang mengkhawatirkan. Kebakaran ini menghancurkan lusinan rumah dan bisnis di kota wisata bersejarah, menewaskan sedikitnya enam orang dan melukai setidaknya dua lusin lainnya.
Bencana ini bahkan memaksa penduduk yang panik melompat ke laut untuk melarikan diri dari kobaran api.
Kebakaran meluas di Lahaina Town, termasuk di Front Street, area perbelanjaan dan tempat makan yang populer, kata juru bicara County of Maui Mahina Martin melalui telepon Rabu waktu setempat.
Layanan telepon, baik telepon kabel maupun telepon seluler, di Lahaina --tempat wisata di Maui-- belum pulih.
Sementara itu, kata kantor Maui County, penjaga pantai telah menyelamatkan 14 orang dari laut lepas pantai daerah tersebut.
Gubernur Hawaii Josh Green mengatakan ada beberapa kebakaran besar yang terjadi di banyak wilayah di pulau Maui dan Hawai, dan kobaran api telah memaksa penutupan jalan dan sekolah-sekolah serta evakuasi.
"Api yang dipicu angin telah menghancurkan banyak daerah komunitas kami," kata kantor gubernur.
Gubernur juga telah menghubungi Gedung Putih saat negara bagian tersebut mempersiapkan kemungkinan permintaan bantuan darurat dari pemerintah pusat, kata kantor tersebut.
Penjabat Gubernur Sylvia Luke mengeluarkan pernyataan darurat atas nama Gubernur Josh Green, yang sedang bepergian, dan mengaktifkan Garda Nasional Hawaii untuk membantu.
Foto-foto yang diposting oleh pemerintah daerah pada Rabu malam menunjukkan garis api yang berkobar melintasi persimpangan, menerjang gedung-gedung di pusat kota yang berasal dari 1700-an dan masuk dalam Daftar Tempat Bersejarah Nasional.
Video udara dari setelah matahari terbit memperlihatkan seluruh blok bangunan berubah menjadi abu dan asap tebal di udara.
"JANGAN pergi ke Kota Lahaina," cuit pemda beberapa jam sebelum semua jalan masuk dan keluar dari komunitas terbesar Maui Barat ditutup untuk semua orang kecuali personel darurat. Lebih dari 2.100 orang bermalam di pusat-pusat evakuasi.
Kru di Maui berjuang melawan beberapa kobaran api yang terkonsentrasi di dua area: tujuan wisata Maui Barat dan pedalaman, wilayah pegunungan.
Bandara Kahului, bandara utama di Maui, menampung 2.000 pelancong yang penerbangannya dibatalkan atau yang baru tiba di pulau itu, kata county.
Pejabat sedang mempersiapkan Pusat Konvensi Hawaii di Honolulu untuk menampung ribuan turis dan penduduk lokal yang terlantar.
Pilihan Editor: Kebakaran Hutan Memakan Korban, PM Australia Percepat Liburan
REUTERS | AL ARABIYA