Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cina Luncurkan Serangan Skala Besar ke Taiwan Dua Kali pada Pekan ini

Reporter

Editor

Ida Rosdalina

image-gnews
Pesawat Tentara Pembebasan Rakyat Cina (PLA) terbang di atas tempat pemandangan sepanjang 68 mil laut, salah satu titik terdekat Cina daratan ke pulau Taiwan, di pulau Pingtan, provinsi Fujian, Cina 5 Agustus 2022. REUTERS/Aly Song
Pesawat Tentara Pembebasan Rakyat Cina (PLA) terbang di atas tempat pemandangan sepanjang 68 mil laut, salah satu titik terdekat Cina daratan ke pulau Taiwan, di pulau Pingtan, provinsi Fujian, Cina 5 Agustus 2022. REUTERS/Aly Song
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Taiwan melaporkan sepuluh pesawat angkatan udara Cina telah memasuki zona pertahanan udaranya pada Rabu, 9 Agustus 2023. Taipei menilai ini sebagai serangan kedua pekan ini, di samping lima kapal perang Beijing yang sudah terlibat dalam patroli "kesiapan tempur". 

Kementerian pertahanan Taiwan mengatakan, mulai sekitar pukul 9 pagi waktu setempat, pihaknya mendeteksi total 25 pesawat Cina yang terlibat dalam operasi di laut, termasuk pesawat tempur J-10 dan J-16, serta pembom H-6.

Dari pesawat tersebut, kementerian mengatakan 10 di antaranya telah melintasi garis median Selat Taiwan atau memasuki bagian barat daya zona identifikasi pertahanan udara Taiwan, atau ADIZ.

Selat Taiwan sebelumnya berfungsi sebagai penghalang tidak resmi antara kedua belah pihak. Sementara ADIZ adalah area luas yang dipantau dan dipatroli Taiwan untuk memberi pasukannya lebih banyak waktu untuk menanggapi ancaman, dan pesawat Cina belum memasuki wilayah udara Taiwan.

Taiwan menganggap pesawat-pesawat itu bertindak dalam koordinasi dengan lima kapal perang Cina yang terlibat dalam patroli "kesiapan tempur". Militer Taiwan mengirim kapal dan pesawat untuk berjaga-jaga, kata kementerian.

Taiwan telah berulang kali mengeluhkan aktivitas militer Cina di dekatnya selama tiga tahun terakhir. Beijing, yang menanggap pulau itu bagian darinya, meningkatkan tekanan untuk mencoba memaksa pulau itu menerima kedaulatannya. 

Pada Minggu, Taiwan melaporkan tingkat aktivitas serupa oleh pesawat tempur dan kapal perang Cina di dekat pulau itu.

Cina menggelar latihan perang di sekitar Taiwan pada April setelah Presiden Tsai Ing-wen pulang dari kunjungan ke Amerika Serikat di mana dia bertemu dengan Ketua DPR AS Kevin McCarthy.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Agustus lalu, mereka juga mengadakan latihan perang di sekitar Taiwan untuk memprotes perjalanan ke Taipei oleh Ketua DPR Amerika Serikat saat itu Nancy Pelosi.

Wakil Presiden Taiwan William Lai berangkat ke Amerika Serikat pada pekan ini sela perjalanannya ke Paraguay. Secara resmi iabhanya transit, tetapi telah membuat marah Cina.

"Adalah prioritas Cina untuk menghentikan Lai mengunjungi Amerika Serikat," kata duta besar Beijing untuk AS bulan lalu.

Pemerintah Taiwan yang terpilih secara demokratis menolak klaim kedaulatan Cina. Taipei mengatakan hanya rakyat pulau itu yang dapat memutuskan masa depan mereka.

REUTERS

Pilihan Editor: Kepolisian Irlandia Utara Tak Sengaja Bocorkan Data Seluruh Petugas Polisi

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


ITB Pasang Teleskop Radio Seharga Rp 90 Miliar di Observatorium Bosscha

11 jam lalu

Teleskop radio yang dibangun ITB di Observatorium Bosscha mirip dengan alat serupa di Ishioka Jepang ini. (Sumber www.gsi.go.jp)
ITB Pasang Teleskop Radio Seharga Rp 90 Miliar di Observatorium Bosscha

Teleskop radio hibah dari Cina itu berdiameter 13 meter. ITB akan alihkan teleskop radio yang lama diameter 6 meter untuk praktikum dan riset.


Jerman minta Cina Berhenti Dukung Rusia dalam Perang Ukraina

12 jam lalu

Foto udara bangunan hancur di Mariupol, Ukraina, 24 Desember 2022. Rusia menginvasi Ukraina sejak 24 Februari 2022 hingga saat ini. Akibat peperangan tersebut, ribuan orang tewas dan jutaan warga Ukraina meninggalkan negaranya. REUTERS/Pavel Klimov
Jerman minta Cina Berhenti Dukung Rusia dalam Perang Ukraina

Jerman mendesak Cina untuk mengakhiri dukungannya terhadap Rusia dalam perang Ukraina demi perdamaian


Jenderal AS Akui Belum Lihat Rencana Pascaperang Gaza yang Jelas dari Israel

16 jam lalu

Jenderal AS Akui Belum Lihat Rencana Pascaperang Gaza yang Jelas dari Israel

Jenderal tertinggi Angkatan Udara AS mengatakan sejauh ini tidak banyak detail yang dapat dilihat dari rencana pascaperang Israel di Gaza.


Mendagri Tito Karnavian Berharap Indonesia seperti Cina

18 jam lalu

Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian bersama wakil ketua KPK, lexander Marwata, memberikan keterangan kepada awak media seusai mengikuti Rakornas Penguatan Komitmen Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah Dalam Pemberantasan Korupsi, di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Senin, 8 Juli 2024. KPK, Kementerian Dalam Negeri dan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan berkomitmen untuk memperkuat peran dan kapasitas Aparat Pengawas Internal Pemerintah (APIP) meningkatkan kapasitas, penguatan kelembagaan, pengendalian dan pengawasan serta koordinasi pencegahan korupsi. TEMPO/Imam Sukamto
Mendagri Tito Karnavian Berharap Indonesia seperti Cina

Indonesia bisa mencapai tingkat yang sama seperti Cina dengan memanfaatkan sumber daya alam secara efektif dan konsisten.


Retno Marsudi Minta Cina Ikut Jaga Perdamaian

21 jam lalu

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi saat wawancara dengan Tempo di kantor Kementerian Luar Negeri, Jakarta, Jumat, 21 Oktober 2022. TEMPO/Tony Hartawan
Retno Marsudi Minta Cina Ikut Jaga Perdamaian

Retno Marsudi mengingatkan kemitraan ASEAN-Cina yang sudah lebih dari tiga dekade, harus saling memberikan manfaat.


Kelompok Pemberontak Myanmar Klaim Berhasil Rebut Markas Besar Junta Dekat Perbatasan Cina

1 hari lalu

Pemandangan umum kamp kelompok pemberontak etnis Myanmar Front Nasional Chin terlihat di sisi Myanmar perbatasan India-Myanmar dekat desa Farkawn di India di negara bagian timur laut Mizoram, India, 13 Maret 2021 REUTERS/Rupak De Chowdhuri
Kelompok Pemberontak Myanmar Klaim Berhasil Rebut Markas Besar Junta Dekat Perbatasan Cina

Kelompok etnis MNDAA mengklaim berhasil merebut markas besar junta militer Myanmar di kota Lashio, dekat perbatasan dengan Cina.


Zelensky Yakin Cina Tak Akan Beri Senjata ke Rusia

1 hari lalu

Presiden AS Joe Biden bertemu dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky di Ruang Oval Gedung Putih di Washington, 21 September 2023. REUTERS/Kevin Lamarque
Zelensky Yakin Cina Tak Akan Beri Senjata ke Rusia

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan ia telah mendapat konfirmasi bahwa Cina tidak akan memasok senjata ke Rusia.


Hamas dan Fatah Bersekutu, Apa Perbedaan Dua Faksi Politik Palestina Ini?

1 hari lalu

Kepala delegasi Hamas Saleh Arouri berjabat tangan dengan pemimpin Fatah Azzam Ahmad saat mereka menandatangani sebuah kesepakatan rekonsiliasi di Kairo, Mesir, 12 Oktober 2017. REUTERS/Amr Abdallah Dalsh
Hamas dan Fatah Bersekutu, Apa Perbedaan Dua Faksi Politik Palestina Ini?

Dua faksi politik utama Palestina, Hamas dan Fatah sepakat menandatangani perjanjian rekonsiliasi mengakhiri persaingan politik selama ini.


Ikuti Jepang dan Korea, Taiwan Luncurkan Visa Digital Nomad

1 hari lalu

National Center for Traditional Arts merupakan ruang untuk melestarikan seni tradisional Taiwan. Foto: @taiwantourismbureauid
Ikuti Jepang dan Korea, Taiwan Luncurkan Visa Digital Nomad

Taiwan juga akan mempermudah pekerja asing yang terampil dan berpenghasilan tinggi untuk mendapatkan tempat tinggal tetap di negara tersebut.


Hamas-Fatah Capai Kesepakatan, Menlu Retno: Langkah Maju bagi Palestina

2 hari lalu

Mahmoud al-Aloul, Wakil Ketua Komite Sentral organisasi Palestina dan partai politik Fatah, Menteri Luar Negeri Tiongkok Wang Yi, dan Mussa Abu Marzuk, anggota senior gerakan Islam Palestina Hamas, menghadiri acara di Wisma Negara Diaoyutai di Beijing pada  23 Juli 2024. PEDRO PARDO/Pool via REUTERS
Hamas-Fatah Capai Kesepakatan, Menlu Retno: Langkah Maju bagi Palestina

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan persatuan Hamas-Fatah merupakan kunci untuk mewujudkan perdamaian dan masa depan Palestina.