Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Retno Marsudi Minta Cina Ikut Jaga Perdamaian

Reporter

image-gnews
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi saat wawancara dengan Tempo di kantor Kementerian Luar Negeri, Jakarta, Jumat, 21 Oktober 2022. TEMPO/Tony Hartawan
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi saat wawancara dengan Tempo di kantor Kementerian Luar Negeri, Jakarta, Jumat, 21 Oktober 2022. TEMPO/Tony Hartawan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi dalam pertemuan ASEAN-Cina Post-Ministerial Conference (PMC) di Vientiane, Laos, 26 Juli 2024, meminta Cina ikut serta menjaga perdamaian, stabilitas dan kemakmuran di kawasan. Sebab kemitraan ASEAN-Cina yang sudah lebih dari tiga dekade, harus saling memberikan manfaat.

Menurut Retno, ada tiga hal bagi yang dapat berkontribusi bagi kawasan. Pertama, pentingnya menjaga perdamaian dan stabilitas. Dalam hal ini, Retno mengapresiasi Beijing yang menjadikan Bandung Spirit sebagai rujukan karena sangat diperlukan. Rasa curiga dan saling tidak percaya adalah faktor utama yang membuat upaya membangun saling pemahaman jadi sulit dilakukan.

“Karena itu, komitmen kita bersama untuk mempertahankan dialog untuk menjaga perdamaian dan stabilitas kawasan sangatlah penting. ASEAN telah menjadi kontributor positif terhadap perdamaian dan stabilitas kawasan, dan kemakmuran bersama. Karena itu, saya mengajak Cina terus mendukung sentralitas ASEAN serta mendukung berbagai mekanisme ASEAN," kata Retno.

Kontribusi kedua terkait Laut China Selatan yang merupakan urat nadi kawasan. Sayangnya, isu di Laut China Selatan terus menjadi batu sandungan dalam hubungan ASEAN-Cina. Para Menlu ASEAN menggarisbawahi pentingnya mengimplementasikan Declaration of Conduct (DOC) dan penyelesaian Code of Conduct (COC) secepatnya.

“Posisi Indonesia konsisten, yakni segala klaim, harus diselesaikan secara damai melalui dialog langsung antara pihak yang berkepentingan", ujar Retno.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kontribusi ketiga, terkait ASEAN Outlook on the Indo-Pacific (AOIP). Pada tahun lalu, Cina telah menyampaikan komitmen kuatnya mendukung AOIP, termasuk melalui komitmen 25 proyek konkret senilai USD 28,75 miliar yang disampaikan pada saat pelaksanaan ASEAN Indo-Pacific Forum (AIPF). Pertemuan ASEAN-Cina PMC mengadopsi pernyataan bersama peningkatan kerja sama aksi ranjau kemanusiaan (Humanitarian Mine Action). 

Pada 2023 nilai perdagangan ASEAN-Cina mencapai hampir 20 persen dari total perdagangan ASEAN dan satu pertiga dari total investasi Cina yang masuk ke Asia Tenggara. Dalam kesempatan itu, Retno mengingatkan “Laporan Survei Asia Tenggara" dari ISEAS Yusof Ishak 2024, yang menyatakan persepsi masyarakat Asia Tenggara terhadap Cina sebagai mitra ekonomi paling berpengaruh dan sebagai kekuatan politik yang strategis di kawasan.

Pilihan editor: BKSAP Perjuangkan Isu Pertanian di Forum Parlemen ASEAN

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Akuarium di Cina Pamerkan Hiu Paus Replika, Pengunjung Kecewa

19 menit lalu

Robot Hiu Paus di  Xiaomeisha Sea World, Cina (Tangkapan layar Facebook)
Akuarium di Cina Pamerkan Hiu Paus Replika, Pengunjung Kecewa

Hiu paus merupakan spesies yang terancam punah yang populasinya saat ini menurun. Akuarium di Cina ini membuat replikanya untuk menarik pengunjung.


Retno Marsudi dan Qatar Sepakati Kerja Sama Beasiswa untuk Mahasiswa Afganistan

2 jam lalu

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi di kompleks parlemen, Jakarta. ANTARA/Bagus Ahmad Rizaldi
Retno Marsudi dan Qatar Sepakati Kerja Sama Beasiswa untuk Mahasiswa Afganistan

Retno Marsudi mewakili Indonesia, dan Qatar menandatangani kesepakatan untuk memberikan beasiswa kepada mahasiswa Afganistan.


Bagaimana Peluang Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026 setelah Kalah dari Cina?

15 jam lalu

Timnas Indonesia berfoto sebelum pertandingan keempat putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Sepak Bola Remaja Qingdao, Cina, Selasa, 15 Oktober 2024. REUTERS/Florence Lo
Bagaimana Peluang Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026 setelah Kalah dari Cina?

Saat ini timnas Indonesia baru mengamankan 3 poin. Target aman lolos langsung ke Piala dunia adalah 12 poin.


Sri Mulyani Tetapkan Antidumping Ubin Keramik Impor asal Cina

17 jam lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani bersama jajarannya menyampaikan konferensi pers APBN KiTa edisi Mei 2024 di Jakarta, Senin 27 Mei 2024. Berdasarkan data Kementerian Keuangan APBN mengalami surplus Rp75,7 triliun atau 0,33 persen dari produk domestik bruto (PDB). TEMPO/Tony Hartawan
Sri Mulyani Tetapkan Antidumping Ubin Keramik Impor asal Cina

Pemerintah resmi menetapkan bea masuk antidumping (BMAD) untuk ubin keramik impor asal Cina. Besar antidumping bervariasi.


Uni Eropa dan ASEAN Sepakati Kerja Sama Manajemen Bencana

19 jam lalu

Komisioner Eropa untuk Manajemen Krisis Janez Lenari (kiri) dan Executive Director of the AHA Centre Lee Yam Ming (kanan) menandatangani kesepakatan manajemen krisis antara Uni Eropa dan ASEAN di kantor Sekretariat ASEAN, Jakarta Selatan, Kamis 17 Oktober 2024. TEMPO/Savero Aristia Wienanto
Uni Eropa dan ASEAN Sepakati Kerja Sama Manajemen Bencana

Uni Eropa dan ASEAN menandatangani perjanjian kerja sama tentang manajemen bencana.


ASEAN Soroti Pentingnya Sentralitas dalam Urusan Regional dan Global

1 hari lalu

Sekretatis Jenderal ASEAN Kao Kim Hourn menggelar pertemuan di kantor Sekretariat ASEAN, Jakarta Selatan pada Selasa, 15 Oktober 2024. TEMPO/Savero Aristia Wienanto
ASEAN Soroti Pentingnya Sentralitas dalam Urusan Regional dan Global

ASEAN sepakat mengadopsi deklarasi tentang pengembangan rencana strategis untuk melaksanakan Visi Komunitas ASEAN 2045


Dokumen Akhir KTT Asia Timur Belum Diadopsi, Rusia Sebut Gara-gara Amerika Serikat

1 hari lalu

Duta Besar Rusia untuk ASEAN Evgeny Zagaynov (kiri) dan Duta Besar Rusia untuk Indonesia Sergei Tolchenov (kanan) saat konferensi pers di Jakarta Selatan, Selasa, 20 Agustus 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Dokumen Akhir KTT Asia Timur Belum Diadopsi, Rusia Sebut Gara-gara Amerika Serikat

Alasan dokumen pernyataan akhir KTT Asia Timur belum dapat diadopsi adalah karena Rusia menyebut ada upaya memasukkan geopolitik ke dokumen itu


Branko Ivankovic Bilang Kemenangan atas Timnas Indonesia Buat Cina Lebih Percaya Diri

1 hari lalu

Selebrasi pemain timnas Cina, Behram Abduweli setelah mencetak gol pertaman dalam pertandingan keempat putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Sepak Bola Remaja Qingdao, Cina, Selasa, 15 Oktober 2024. Indonesia kalah dari Cina dengan skor 2-1. REUTERS/Florence Lo
Branko Ivankovic Bilang Kemenangan atas Timnas Indonesia Buat Cina Lebih Percaya Diri

Pelatih Timnas Ciina Branko Ivankovic memuji permainan disiplin dan kekompakan tim saat meraih kemenangan 2-1 atas Indonesia.


Isu Myanmar Jadi Fokus KTT ASEAN di Laos

1 hari lalu

Sekjen ASEAN Kao Kim Hourn menyampaikan pidato pada pembukaan Pertemuan Gubernur dan Wali Kota se-ASEAN (MGMAC & AMF) 2023 di Jakarta, Selasa 1 Agustus 2023. MGMAC dan AMF yang dihadiri lebih dari 500 peserta meliputi gubernur dan wali kota negara ASEAN tersebut guna menyalurkan aspirasi pemerintah kota dan daerah untuk mendukung perwujudan misi komunitas ASEAN 2025. ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso
Isu Myanmar Jadi Fokus KTT ASEAN di Laos

Para pemimpin negara ASEAN menaruh perhatian terhadap konflik di Myanmar.


Berapa Jumlah Kementerian di India, Rusia, Cina, dan Amerika?

1 hari lalu

Ilustrasi calon menteri, wakil menteri dan kepala badan yang dipanggil Prabowo ke Jalan Kertangara, Jakarta, 14-15 Oktober 2024 )Do. Tempo)
Berapa Jumlah Kementerian di India, Rusia, Cina, dan Amerika?

Berikut jumlah kementerian dari negara-negara dengan jumlah penduduk terbanyak di dunia.