TEMPO.CO, Jakarta – Satu warga negara Indonesia terluka akibat ledakan di sebuah gudang petasan dan kembang api di daerah Sungai Kolok, selatan Thailand, belum lama ini. WNI berinisial LM itu sempat mendapat perawatan di rumah sakit setempat.
Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kementerian Luar Negeri RI Judha Nugraha saat ditemui media di Jakarta pada Selasa, 1 Agustus 2023, mengatakan LM saat ini sudah pulang ke rumahnya di Provinsi Narathiwat karena kondisinya sudah stabil.
Menurut Judha, ia sempat menderita luka di hidung dan mengalami gangguan pendengaran.
Ledakan di sekitar Sungai Kolok terjadi pada Sabtu 29 Juli 2023. Insiden tersebut telah mengakibatkan 12 korban tewas dan 121 orang terluka.
Departemen Hubungan Masyarakat provinsi Narathiwat, dikutip Reuters mengatakan lebih dari 200 rumah di sekitar gudang rusak akibat ledakan tersebut. 365 warga disebut terdampak.
Polisi sedang menyelidiki penyebab insiden tersebut. Laporan awal menunjukkan kesalahan pengelasan di gudang penyimpanan petasan dan kembang api itu.
Judha menjelaskan bahwa Konsulat RI di Songkhla telah mengunjungi LM dan memberikan bantuan kepada perempuan itu karena rumahnya rusak akibat ledakan petasan.
DANIEL A. FAJRI
Pilihan Editor: Prancis Segera Evakuasi Warganya dari Niger
