TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah apartemen di timur laut Brasil runtuh. Peristiwa itu menewaskan 14 orang, menurut pejabat pertahanan sipil pada Sabtu, 8 Juli 2023. Petugas telah menemukan korban terakhir.
Runtuhnya apartemen terjadi pada Jumat di wilayah Janga di pinggiran Recife, ibu kota negara bagian Pernambuco di timur laut. Bangunan apartemen itu ambruk saat hujan deras mengguyur wilayah tersebut, sementara banyak warga yang masih tertidur.
Menurut pernyataan dari pertahanan sipil, tiga orang berhasil selamat dari keruntuhan yang penyebabnya masih belum jelas. Pada hari Jumat, para pejabat telah melaporkan delapan kematian.
Gubernur Raquel Lyra dari Pernambuco menyampaikan belasungkawa di Twitter. Dia berjanji bahwa pemerintah negara bagian akan bekerja keras untuk membantu keluarga korban yang membutuhkan. Recife, kota pesisir dengan sekitar 1,5 juta penduduk, diterjang hujan lebat dalam beberapa hari terakhir.
Di antara korban adalah dua anak kecil, termasuk yang berusia 8 tahun dan 5 tahun. Video yang dibagikan di media sosial menunjukkan gedung apartemen yang runtuh itu terdiri dari empat lantai.
Belum jelas apa penyebab gedung roboh itu. Mantan penghuni blok tersebut mengklaim bahwa pihak berwenang pernah mengusir mereka dari gedung tersebut pada 2009, namun banyak juga penghuni yang masuk setelah itu.“Bangunan ini sudah dikutuk 14 tahun lalu, dan kami harus pergi,” kata seorang penduduk setempat.
“Ibuku dulu tinggal di gedung itu. Tetapi ketika kami pergi, orang menyerbu (gedung). Mereka melakukan banyak renovasi," katanya.
REUTERS | NEWS18.COM
Pilihan Editor: Polisi Paris Larang Demo Kenang Kematian Pria Kulit Hitam di Tahanan
