Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Polisi Paris Larang Demo Kenang Kematian Pria Kulit Hitam di Tahanan

Reporter

Editor

Yudono Yanuar

image-gnews
Petugas polisi menahan pengunjuk rasa selama protes setelah kematian Nahel, seorang remaja berusia 17 tahun yang dibunuh oleh seorang petugas polisi Prancis di Nanterre selama pemberhentian lalu lintas, di Paris, Prancis, 2 Juli 2023. REUTERS/Nacho Doce
Petugas polisi menahan pengunjuk rasa selama protes setelah kematian Nahel, seorang remaja berusia 17 tahun yang dibunuh oleh seorang petugas polisi Prancis di Nanterre selama pemberhentian lalu lintas, di Paris, Prancis, 2 Juli 2023. REUTERS/Nacho Doce
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Polisi Paris melarang protes menentang kekerasan oleh pasukan, yang akan digelar Sabtu ini, 8 Juli 2023,, seminggu setelah Prancis diguncang kerusuhan akibat penembakan seorang remaja di pinggiran ibu kota Prancis.

Kepolisian Paris dalam sebuah keputusan yang dipublikasikan di situs webnya, menyatakan bahwa mereka telah melarang demonstrasi yang direncanakan di Place de la Republique karena membahayakan ketertiban umum.

Otoritas dan politisi Prancis termasuk Presiden Emmanuel Macron sebelumnya membantah adanya rasisme institusional di dalam lembaga penegak hukum negara itu.

Polisi berada di bawah sorotan setelah penembakan fatal 27 Juni lalu oleh seorang petugas polisi terhadap Nahel M saat diperiksa karena pelanggaran lalu lintas. Remaja berusia 17 tahun itu mengendarai mobil sport tanpa SIM.

Protes hari Sabtu diserukan oleh keluarga Adama Traore, seorang Prancis berkulit hitam yang meninggal di tahanan polisi dalam keadaan yang mirip dengan pembunuhan George Floyd di Amerika Serikat.

Demonstrasi menentang dugaan kekerasan polisi dan diskriminasi rasial awalnya direncanakan sebagai pawai di Beaumont-sur-Oise, pinggiran Paris lainnya, tempat Traore meninggal pada 2016.

Tapi rencana itu dilarang oleh otoritas lokal, dengan alasan meningkatnya risiko terhadap ketertiban dan keamanan publik.

Larangan itu ditegakkan oleh pengadilan pada hari Jumat, mendorong seruan untuk berkumpul di pusat kota Paris sebagai gantinya. Para pemimpin sayap kiri, termasuk ketua kelompok parlemen LFI Mathilde Panot, mengatakan mereka akan bergabung dalam pertemuan itu.

Belum jelas apakah penyelenggaraan ini juga akan dilarang oleh otoritas Paris.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Demonstrasi lanjutan atas penembakan Nahel direncanakan di beberapa kota besar Prancis selama akhir pekan, termasuk di Marseille dan Strasbourg.

Seorang polisi yang menurut jaksa penuntut mengakui memberikan tembakan mematikan ke Nahel sedang dalam penyelidikan formal untuk pembunuhan sukarela, setara dengan didakwa berdasarkan hukum Anglo-Saxon.

Pengacaranya mengatakan petugas itu membidik kaki pengemudi tetapi terbentur ketika mobil melaju, menyebabkan dia menembak ke arah dadanya, dan tidak bermaksud membunuh remaja itu.

Secara terpisah, kementerian luar negeri Prancis pada hari Sabtu membantah tuduhan Komite PBB untuk Penghapusan Diskriminasi Rasial (CERD) tentang diskriminasi rasial dan penggunaan kekuatan berlebihan oleh petugas penegak hukum Prancis.

Badan PBB itu mengatakan pada Jumat bahwa Prancis harus memprioritaskan penanganan "penyebab struktural dan sistemik dari diskriminasi rasial, termasuk dalam penegakan hukum".

"Setiap tuduhan rasisme sistemik atau diskriminasi oleh penegak hukum di Prancis tidak berdasar", kata kementerian luar negeri, menggemakan pernyataan serupa yang telah dibuat sebelumnya.

REUTERS

Pilihan Editor Kirim Emoji Jempol Menjawab Permintaan Kontrak, Petani Kanada Didenda Rp1 M

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Menilik Isi Musee d'Orsay, Museum Ikonik di Paris

7 jam lalu

Musee d'Orsay, Paris, Prancis. Unsplash.com/Tim Wildsmith
Menilik Isi Musee d'Orsay, Museum Ikonik di Paris

Musee d'Orsay dulunya bangunan stasiun kereta api, kini menampung beragam isi koleksi seni


Olimpiade Paris 2024, Museum Ini Tawarkan Kesempatan Menginap di Ruangan Ikonik

11 jam lalu

Musee d'Orsay atau Museum d'Orsay, Paris. Unsplash.com/Stephan Valentin
Olimpiade Paris 2024, Museum Ini Tawarkan Kesempatan Menginap di Ruangan Ikonik

Musee d'Orsay Paris mengubah salah satu ruang ikonik jadi penginapan eksklusif untuk menyaksikan upacara pembukaan Olimpiade


Rusia Ancam Prancis Akan Buru Tentaranya Jika Dikirim ke Ukraina

2 hari lalu

Tentara Prancis dari Batalyon ke-7 Pemburu Pegunungan Alpen mengambil bagian dalam latihan sebagai bagian dari penempatan Forward Presence (eFP) NATO yang ditingkatkan untuk memperkuat keamanan regional, di pangkalan militer NATO di Tapa, Estonia, 19 Maret 2022. REUTERS/Benoit Tessier
Rusia Ancam Prancis Akan Buru Tentaranya Jika Dikirim ke Ukraina

Rusia menemukan banyak warga negara Prancis yang tewas di Ukraina.


Jika Lolos Olimpiade Paris 2024, Timnas Indonesia Satu Grup dengan Prancis, AS, dan Selandia Baru

3 hari lalu

Timnas Indonesia U-23. Foto : PSSI
Jika Lolos Olimpiade Paris 2024, Timnas Indonesia Satu Grup dengan Prancis, AS, dan Selandia Baru

Timnas Indonesia akan satu grup dengan tuan rumah Prancis, Amerika Serikat, dan Selandia Baru bila lolos Olimpiade Paris 2024.


Seluk Beluk Olimpiade Paris 2024 Berikut Daftar Cabang Olahraga yang Dipertandingkan

4 hari lalu

 Olympic Phryge, maskot Olimpiade Paris 2024. REUTERS
Seluk Beluk Olimpiade Paris 2024 Berikut Daftar Cabang Olahraga yang Dipertandingkan

Berikut seluk beluk Olimpiade Paris 2024


Selain Istana Versailles 4 Chateau di Paris Ini Tak Kalah Megah dan Menakjubkan

4 hari lalu

Istana Versailles. Unsplash.com/Tharun Thejus
Selain Istana Versailles 4 Chateau di Paris Ini Tak Kalah Megah dan Menakjubkan

Kalau sudah pernah ke Istana Versailles dan ingin mencari tempat baru, berikut ini adalah istana terbaik di dekat Paris


Emmanuel Macron Mengutuk Unjuk Rasa Mahasiswa Pro-Palestian yang Menutup Paksa Gerbang Kampus

5 hari lalu

Presiden Prancis Emmanuel Macron menempuh perjalanan kereta bersama Kanselir Jerman dan Perdana Menteri Italia menuju Kyiv setelah berangkat dari Polandia, 16 Juni 2022. Pemerintah Kyiv berharap akan diikuti dengan tindakan nyata untuk membantu  itu dalam perang dengan Rusia. Ludovic Marin/Pool via REUTERS
Emmanuel Macron Mengutuk Unjuk Rasa Mahasiswa Pro-Palestian yang Menutup Paksa Gerbang Kampus

Emmanuel Macron mengutuk blokade oleh demonstran pro-Palesitna yang menutup pintu-pintu gerbang masuk ke universitas.


Liburan ke Eropa, Siap-siap 10 Bandara yang Bikin Stres

5 hari lalu

Bandara Charles-de-Gaulle, di Roissy, dekat Paris, Prancis. REUTERS/Julien Muguet
Liburan ke Eropa, Siap-siap 10 Bandara yang Bikin Stres

Sepuluh bandara tersebut berdasarkan 2024 Stressful Airport Index di Eropa


Pengunjung Selalu Padat, Lukisan Mona Lisa di Museum Louvre Paris akan Dipindahkan

6 hari lalu

Petugas membersihkan lukisan
Pengunjung Selalu Padat, Lukisan Mona Lisa di Museum Louvre Paris akan Dipindahkan

Mona Lisa karya seni yang paling banyak dikunjungi di dunia, 10 juta orang datang ke Museum Louvre untuk melihat lukisan itu setiap tahunnya.


Mengintip Restoran Bintang Michelin Tempat Lisa Blackpink Kencan dengan Frederic Arnault

6 hari lalu

Allno Paris au Pavillon Ledoyen, restoran bintang Michelin di Paris (Instagram/@allenoparis_)
Mengintip Restoran Bintang Michelin Tempat Lisa Blackpink Kencan dengan Frederic Arnault

Bagi yang ingin mencoba pengalaman Lisa Blackpink, harga makanan di restoran ini mulai dari 190 euro atau Rp3,3 juta per hidangan.