Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Retno Marsudi Bertemu Menteri Luar Negeri NUG dan Junta Myanmar

Reporter

Editor

Ida Rosdalina

image-gnews
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyampaikan press briefing Triwulan Pertama Keketuan ASEAN 2023 di Gedung Kementerian Luar Negeri, Jakarta, Rabu  5 April 2023. Menteri Luar Negeri Retno Marsudi  menyebutkan sejak Januari hingga akhir Maret 2023, telah dilangsungkan 190 pertemuan di berbagai tingkatan dari 531 pertemuan yang tercatat di dalam Kalender Keketuaan Indonesia di ASEAN. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyampaikan press briefing Triwulan Pertama Keketuan ASEAN 2023 di Gedung Kementerian Luar Negeri, Jakarta, Rabu 5 April 2023. Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyebutkan sejak Januari hingga akhir Maret 2023, telah dilangsungkan 190 pertemuan di berbagai tingkatan dari 531 pertemuan yang tercatat di dalam Kalender Keketuaan Indonesia di ASEAN. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta – Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi menyatakan telah bertemu secara tatap muka dengan menteri luar negeri Pemerintahan Persatuan Nasional atau NUG Zin Mar Aung dan dari pihak junta Myanmar Than Swe. Indonesia, sebagai ketua ASEAN menegaskan akan terus berupaya melibatkan semua pihak dalam menyelesaikan krisis Myanmar.

Dalam pengarahan media di Gedung Kementerian Luar Negeri, Jakarta, pada Jumat, 7 Juli 2023, Retno mengatakan, Indonesia sudah berkomunikasi 110 kali dengan semua pihak kunci dalam menyelesaikan krisis Myanmar. 

Selain dengan NUG dan Tatmadaw, kantor utusan khusus ketua ASEAN telah berkomunikasi Ethnic Resistance Organizations (EROs), wakil-wakil partai politik, dan CSO serta pihak- pihak lain di Myanmar. 

Myanmar saat ini terperosok dalam kekerasan dan ketidakstabilan yang berasal dari kudeta militer 2021 dan penindasan mematikan terhadap protes yang dilakukan para pro-demokrasi. Ratusan orang tewas dan ribuan orang ditangkap. Terjadi penahanan sewenang-wenang di Myanmar, penghilangan paksa, dan penyiksaan yang meluas.

Gerakan perlawanan bersekutu dengan NUG, dan beberapa tentara etnis minoritas telah mengintensifkan serangan gerilya terhadap militer. Manuver oposisi ditanggapi dengan artileri dan serangan udara. Ahli di PBB menyebut junta Myanmar telah melakukan kekejaman terhadap warga sipil.

Thailand pada bulan lalu menggemparkan ASEAN karena menggelar pertemuan dengan junta Myanmar dan mendorong blok untuk menerima rezim militer.

Menanggapi pertanyaan soal pertemuan itu, Menteri Retno, saat jumpa pers Jumat mengatakan: “5 poin konsensus adalah jalur utama dalam menyelesaikan krisis Myanmar. Indonesia sebagai ketua ASEAN telah dan akan secara intensif berkomunikasi dengan seluruh pemangku kepentingan, untuk melaksanakan konsensus.”

Retno mengatakan ada langkah maju dalam bantuan kemanusiaan ke Myanmar. Melalui AHA Centre - ASEAN mempersiapkan penyaluran bantuan kepada 400 rumah tangga atau sekitar 1.400 orang pengungsi internal atau IDPs.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

AHA Centre juga telah bertindak cepat membantu korban Mokha Cyclon senilai USD 1.6 juta, kata Retno. Top diplomat kemudian menyerukan penghentian kekerasan segera di Myanmar

ASEAN, yang beranggotakan 10 negara, menyetujui rencana perdamaian dengan junta Myanmar dua tahun lalu. Konsensus lima poin mencakup penghentian permusuhan, memungkinkan dialog inklusif, dan memberikan akses penuh ke bantuan kemanusiaan.

Konsensus lima poin dianggap banyak pihak tidak memberikan terobosan signifikan. Menteri luar negeri ASEAN akan mengadakan sejumlah rangkaian pertemuan pada 11-14 Juli 2023 di Jakarta.

Blok Asia tenggara telah melarang para jenderal Myanmar menghadiri pertemuan internasional yang diselenggarakan ASEAN hingga mereka menunjukkan komitmen untuk mengimplementasikan perjanjian tersebut.

DANIEL A. FAJRI

Pilihan Editor: Soal Temuan Kokain, Gedung Putih: Kami akan Mengambil Tindakan Apapun

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Selamatkan WNI yang Disekap, KBRI Yangon Berkoordinasi dengan Otoritas Myanmar

1 hari lalu

WNI korban TPPO di Myanmar akan dipulangkan ke Indonesia melalui Bangkok, Thailand, pada Senin (26/6/2023). (ANTARA/HO-Kemlu RI)
Selamatkan WNI yang Disekap, KBRI Yangon Berkoordinasi dengan Otoritas Myanmar

Kemlu memonitor beredarnya dua video yang diduga para WNI yang mengaku disekap dan disiksa di Myanmar.


Retno Marsudi Dorong Investasi Hijau dalam Forum Indonesia International Sustainability 2024

1 hari lalu

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi saat wawancara dengan Tempo di kantor Kementerian Luar Negeri, Jakarta, Jumat, 21 Oktober 2022. TEMPO/Tony Hartawan
Retno Marsudi Dorong Investasi Hijau dalam Forum Indonesia International Sustainability 2024

Retno Marsudi menyoroti pentingnya meningkatkan investasi pada sektor energi bersih sebagai pendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.


Indonesia dan Latvia Tingkatkan Kerja Sama Bilateral

3 hari lalu

Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi (kanan)menerima kunjungan kerjaMenteri Luar Negeri Latvia Baiba Brae (kiri) di Jakarta pada 5 September 2024. Sumber: dokumen Kemlu
Indonesia dan Latvia Tingkatkan Kerja Sama Bilateral

Latvia adalah salah satu mitra dagang Indonesia yang paling besar di Kawasan Baltik


Retno Marsudi Beberkan 4 Alasan IAF Forum Penting

6 hari lalu

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi saat wawancara dengan Tempo di kantor Kementerian Luar Negeri, Jakarta, Jumat, 21 Oktober 2022. TEMPO/Tony Hartawan
Retno Marsudi Beberkan 4 Alasan IAF Forum Penting

IAF bertujuan memperkokoh kerja sama ekonomi yang saling menguntungkan antara Indonesia - Afrika.


Junta Myanmar Umumkan Sensus Nasional sebagai Jalan Menuju Pemilu

7 hari lalu

Seorang personel militer berjaga, ketika 200 personel militer Myanmar mundur ke jembatan ke Thailand pada hari Kamis setelah serangan selama berhari-hari oleh perlawanan anti-junta, yang menyatakan mereka telah memenangkan kendali atas kota perbatasan Myawaddy yang penting, yang terbaru dalam sebuah serangkaian kemenangan pemberontak, dekat perbatasan Thailand-Myanmar di Mae Sot, provinsi Tak, Thailand, 11 April 2024. REUTERS/Soe Zeya Tun
Junta Myanmar Umumkan Sensus Nasional sebagai Jalan Menuju Pemilu

Sensus nasional ini bagian dari pemilu yang dijanjikan junta Myanmar dilakukan pada tahun depan.


Retno Marsudi Serukan Kolaborasi Global di Indonesia-Africa Parliamentary Forum 2024

7 hari lalu

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyampaikan pernyataan secara virtual pada pertemuan para Menteri Luar Negeri BRICS dengan negara-negara mitra di Cape Town, Afrika Selatan, Jumat 2 Juni 2203. ANTARA/HO-Kemlu RI.
Retno Marsudi Serukan Kolaborasi Global di Indonesia-Africa Parliamentary Forum 2024

Retno Marsudi menyambut baik IAPF yang mencerminkan persahabatan erat dan kesamaan nilai antara Indonesia dan negara-negara Afrika.


Retno Marsudi Buka Festival Wow Indonesia! di Amerika Serikat

9 hari lalu

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi saat wawancara dengan Tempo di kantor Kementerian Luar Negeri, Jakarta, Jumat, 21 Oktober 2022. TEMPO/Tony Hartawan
Retno Marsudi Buka Festival Wow Indonesia! di Amerika Serikat

Retno Marsudi membuka Festival WOW Indonesia! Acara ini untuk memperlihatkan persahabatan erat telah dijalin antara Indonesia dan Amerika Serikat


Korban TPPO yang Disekap di Myanmar Sebut Ada Sandera Negara Lain yang Sudah Dibebaskan

12 hari lalu

Suhendri Ardiansyah, 27 tahun, diduga menjadi korban TPPO di Myanmar. Keluarganya dimintai uang tebusan Rp 500 juta. Foto: Istimewa
Korban TPPO yang Disekap di Myanmar Sebut Ada Sandera Negara Lain yang Sudah Dibebaskan

Dalam rekaman tersebut Hendri mengklaim ada sandera lain di Myanmar yang telah dijemput oleh perwakilan dari negaranya masing-masing.


Kemenlu akan Berkoordinasi dengan KBRI Myanmar dan Bangkok untuk Mengembalikan 11 Korban Online Scam ke Indonesia

13 hari lalu

Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia Kementerian Luar Negeri Judha Nugraha (ketiga dari kiri) dan Sekretaris Jenderal Serikat Buruh Migran Indonesia Juwarih (kanan) mendengar penjelasan dua keluarga korban online scam. Keduanya bercerita 11 orang direkrut melalui media sosial, di Kemenlu, Jalan Pejambon, Jakarta Pusat, Senin, 26 Agustus 2024. TEMPO/Ihsan Reliubun
Kemenlu akan Berkoordinasi dengan KBRI Myanmar dan Bangkok untuk Mengembalikan 11 Korban Online Scam ke Indonesia

Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Judha Nugraha mengatakan akan menindaklanjuti laporan dari Serikat Buruh Migran Indonesia.


Kemenlu Sebut TPPO dengan Modus Kerja di Luar Negeri Sasar Gen Z

13 hari lalu

Yohana, sepupu korban WNI dugaan TPPO di Myanmar. (TEMPO/Muhammad Iqbal)
Kemenlu Sebut TPPO dengan Modus Kerja di Luar Negeri Sasar Gen Z

Kemenlu menyatakan pelaku TPPO dengan modus kerja di luar negeri sasar Gen Z.