Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ketika Sarjana Baru China Kesulitan Cari Kerja

Reporter

Editor

Yudono Yanuar

image-gnews
Upacara wisuda di Central China Normal University di Wuhan, Provinsi Hubei, China 13 Juni 2021. REUTERS/Stringer
Upacara wisuda di Central China Normal University di Wuhan, Provinsi Hubei, China 13 Juni 2021. REUTERS/Stringer
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pembatasan ketat berkepanjangan yang dilakukan pemerintah China selama pandemi Covid-19, berdampak buruk pada industri dan bisnis di negeri itu. Akibatnya, banyak sarjana baru kesulitan mendapat pekerjaan dan akhirnya banting setir menjadi pedagang atau kerja serabutan untuk menyambung hidup.

Liang Huaxiao contohnya. Lulusan matematika terapan ini mencoba mendapatkan pekerjaan di salah satu raksasa teknologi China selama dua tahun. Ia menurunkan keinginannya, dan mencoba melamar layanan pelanggan dan penjualan, tak dapat juga dan kemudian melamar sebagai asisten di toko roti dan salon kecantikan.

Seperti rekan-rekannya yang berpendidikan tinggi, Liang berusaha keras mencoba dan menemukan sumber pendapatan di pasar pekerjaan kaum muda terburuk di China.

"Mencari pekerjaan sangat sulit," kata wanita berusia 25 tahun yang tinggal bersama orang tuanya di kota industri utara Taiyuan. "Saya memberi tahu keluarga saya bahwa saya bersedia melakukan pekerjaan kasar dan ibu saya langsung menangis. Dia merasa sangat kasihan pada saya."

Kasus seperti Liang menjadi semakin umum di tahun-tahun mendatang, karena melimpahnya lulusan universitas dan kekurangan tenaga kerja pabrik karena angkatan kerja menua memperdalam ketidakseimbangan pasar kerja China.

Pengangguran kaum muda mencapai rekor 20,4% pada bulan April, sementara 11,58 juta mahasiswa akan lulus musim panas ini.

Semua bersaing untuk mendapatkan pekerjaan di negara yang tetap menjadi salah satu ekonomi utama dengan pertumbuhan tercepat di dunia, tetapi struktur manufakturnya yang berat semakin tidak sejalan dengan aspirasi generasi mudanya.

Industri yang paling populer di kalangan lulusan baru China, seperti teknologi, pendidikan, real estat, dan keuangan, semuanya menghadapi tindakan keras peraturan dalam beberapa tahun terakhir. Beberapa aturan dibatalkan, tetapi sentimen bisnis lambat pulih: investasi swasta hanya naik 0,4% pada Januari-April, sementara investasi negara naik 9,4%.

"Pendidikan China melaju lebih cepat dari ekonomi, yang berarti lebih banyak diploma diberikan daripada yang dibutuhkan oleh ekonomi berbasis manufaktur," kata Keyu Jin, penulis 'The New China Playbook', yang mendokumentasikan peningkatan ekonomi negara tersebut.

"Ada ketidakcocokan besar antara ekspektasi dan realitas keadaan ekonomi."

Akuntan jadi pemungut sampah

Tidak jelas berapa banyak lulusan yang mengambil pekerjaan di bawah tingkat keahlian mereka, namun media pemerintah mengakui tren tersebut. Editorial media negara telah mendorong lulusan muda untuk "menyingsingkan lengan baju" dan dengan membuat profil seorang wanita berusia 20-an yang menjadi pemungut sampah setelah sempat bekerja sebagai akuntan.

Presiden Xi Jinping mendesak kaum muda untuk "mencari kesulitan" dalam artikel media pemerintah baru-baru ini dengan menisahkan penderitaannya selama Revolusi Kebudayaan. Namun pesan tersebut hampir tidak selaras dengan anak muda saat ini yang menganggap remeh kemakmuran.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Beijing mendesak badan usaha milik negara untuk merekrut lebih banyak lulusan dan mulai memperluas sekolah pelatihan kejuruan untuk mengisi kekurangan di bidang manufaktur. Beberapa pemerintah daerah, termasuk Shanghai, menawarkan subsidi pekerjaan untuk perusahaan yang mempekerjakan lulusan tahun 2023.  

Industri jasa di garis depan pemulihan pasca-pandemi China menawarkan beberapa peran berketerampilan tinggi. "Banyak posisi layanan kerah putih telah lenyap," kata Chim Lee, seorang analis di Economist Intelligence Unit.

"Pekerjaan yang diciptakan sebagian besar di bidang yang tidak memerlukan pendidikan tinggi, seperti katering dan pariwisata."

Di platform seperti Xiaohongshu, setara Instagram di China, beberapa lulusan  bercerita tentang "melepas toga sarjana" dan menghindari jadwal kerja "996" China Inc yang terkenal, yaitu kerja dari jam 9.00 pagi hingga 9.00 malam, enam hari seminggu.

"Kaum muda tidak lagi percaya bahwa nilai seseorang berasal dari belajar keras atau kesuksesan karier," kata Han Zhaoxue, lulusan master administrasi publik berusia 26 tahun yang sekarang ikut mengelola homestay pedesaan setelah menolak tawaran bergaji rendah.

Sarjana IT Wang, 23 tahun, berpenghasilan kurang dari 3.000 yuan (hampir Rp6,3 juta) per bulan sebagai pengantar makanan paruh waktu di timur kota Jining.

"Ambang batas untuk memasuki industri pemrograman terus meningkat. Saya tidak dapat menemukan pekerjaan di perusahaan teknologi besar dan benci bekerja lembur tanpa dibayar selama magang di sebuah perusahaan kecil," kata Wang, hanya memberikan nama keluarganya untuk alasan privasi.

“Saya benar-benar lelah sehingga pindah kembali ke kampung halaman saya,” katanya sambil menambahkan bahwa dia sekarang sedang belajar untuk ujian PNS.

Liang, lulusan matematika terapan, masih menganggur dan "serius mempertimbangkan" untuk jualan makanan di kaki lima. "Saya tidak bisa memikirkan industri lain yang belum saya lamar," katanya.

REUTER

Pilihan Editor Afrika Selatan Pertimbangkan Opsi Penangkapan Vladimir Putin

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Top 3 Dunia: Rumah Termahal di Dunia hingga Lowongan Kerja PBB

1 hari lalu

Antilia milik Mukesh Ambani menjadi rumah termahal di dunia. Foto: Pixabay
Top 3 Dunia: Rumah Termahal di Dunia hingga Lowongan Kerja PBB

Berita Top 3 Dunia pada Kamis 24 Juli 2024 diawali oleh daftar 8 rumah termahal di dunia, termasuk Antilia milik taipan India Mukesh Ambani.


PBB Buka Lowongan Kerja dan Relawan bagi Anak Muda, WNI Bisa Daftar

2 hari lalu

Logo Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di pintu di kantor pusatnya di New York, AS.[REUTERS]
PBB Buka Lowongan Kerja dan Relawan bagi Anak Muda, WNI Bisa Daftar

PBB membuka lowongan pekerjaan dan sukarelawan melalui program perekrutan bagi anak muda dari berbagai negara, termasuk Indonesia. Pendaftaran dibuka hingga Agustus 2024.


Terpopuler Bisnis: Tanggapan BPOM dan Pakar IPB Soal Dugaan Bahan Pengawet Kosmetik di 2 Merek Roti, Diskon Tiket Garuda hingga 80 Persen

3 hari lalu

Ilustrasi roti. Pixabay.com
Terpopuler Bisnis: Tanggapan BPOM dan Pakar IPB Soal Dugaan Bahan Pengawet Kosmetik di 2 Merek Roti, Diskon Tiket Garuda hingga 80 Persen

Badan Pengawas Obat dan Makanan atau BPOM dan pakar dari IPB menanggapi atas dugaan penggunaan bahan pengawet kosmetik di dua merek roti.


Bank Sentral China Pangkas Suku Bunga, Rupiah Menguat Tipis Sore Ini

3 hari lalu

Ilustrasi mata uang Rupiah. Brent Lewin/Bloomberg via Getty Images
Bank Sentral China Pangkas Suku Bunga, Rupiah Menguat Tipis Sore Ini

Pada perdagangan sore ini, mata uang rupiah ditutup menguat tipis kel level 6 poin menjadi Rp16.214 per dolar Amerika Serikat.


Buat Fresh Graduate, Kenali 9 Langkah Saat Tertarik Lowongan Kerja

4 hari lalu

Surat lamaran merupakan hal penting yang harus Anda perhatikan saat mencari pekerjaan. Ketahui cara buat surat lamaran pekerjaan yang benar. Foto: Canva
Buat Fresh Graduate, Kenali 9 Langkah Saat Tertarik Lowongan Kerja

Telitilah pekerjaan yang sesuai dengan keahlian Anda dan pencarian lowongan kerja Anda akan lebih terarah, termasuk yang masih fresh graduate.


Deretan Lowongan Kerja BUMN dan Swasta dengan Tenggat 31 Juli 2024

5 hari lalu

Ilustrasi Mencari Lowongan Kerja. Tempo/Tony Hartawan
Deretan Lowongan Kerja BUMN dan Swasta dengan Tenggat 31 Juli 2024

Beberapa badan usaha BUMN membuka lowongan kerja dengan tenggat hingga akhir bulan ini. Tunggu apa lagi?


Unjuk Pamer Mobil Listrik Pabrikan China di GIIAS 2024, Mana Paling Dilirik Pengunjung?

5 hari lalu

PT BYD Motor Indonesia memperkenalkan model mobil listrik Dolphin Dynamic pada pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024 di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD, Serpong, Kabupaten Tangerang, Banten, Kamis 18 Juli 2024. TEMPO/Tony Hartawan
Unjuk Pamer Mobil Listrik Pabrikan China di GIIAS 2024, Mana Paling Dilirik Pengunjung?

Gaikindo merilis lima besar penjualan mobil listrik sepanjang semester I 2024 dikuasai oleh pabrikan China.


Disnaker Sediakan 1.091 Lowongan Kerja Selama Festival Cisadane

6 hari lalu

Ilustrasi lowongan kerja. Tempo/M Taufan Rengganis
Disnaker Sediakan 1.091 Lowongan Kerja Selama Festival Cisadane

Disnaker Kota Tangerang, Banten, membuka stan Job Fair dengan menyediakan 1.091 lowongan kerja selama gelaran Festival Cisadane 2024.


Berangsur Pulih dari Pandemi, Angkasa Pura Catat 36,5 Juta Pergerakan Penumpang Sepanjang Januari-Juni

11 hari lalu

Sejumlah calon penumpang berjalan untuk lapor diri di Terminal 3 Bandara Sekarno Hatta, Tangerang, Banten, Rabu 19 April 2023. PT Angkasa Pura II selaku pengelola Bandara Soekarno Hatta memprediksi puncak arus mudik lewat bandara Soetta terjadi mulai H-3 atau Rabu (19/4) dengan pergerakan pesawat yang terjadwal mencapai 1.138 penerbangan dengan total penumpang 164.575 hingga H-1 atau Jumat (21/4). ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal
Berangsur Pulih dari Pandemi, Angkasa Pura Catat 36,5 Juta Pergerakan Penumpang Sepanjang Januari-Juni

Rinciannya adalah sebanyak 28,1 juta penumpang rute domestik dan 8,4 juta penumpang rute internasional.


Lima Perusahaan di Pati Buka 10.800 Lowongan Kerja, Termasuk PT Djarum dan Dua Kelinci

12 hari lalu

Ilustrasi calon pekerja mencari lowongan kerja. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Lima Perusahaan di Pati Buka 10.800 Lowongan Kerja, Termasuk PT Djarum dan Dua Kelinci

Lima perusahaan di Pati, Jawa Tengah, membuka 10.800 lowongan kerja, khususnya untuk kaum perempuan.