TEMPO.CO, Jakarta - Sebanyak 16 anak dan satu orang dewasa dibawa ke rumah sakit pada Rabu usai terjatuh di dalam Benteng Gibraltar saat melakukan tur sekolah di Kota Winnipeg, Kanada Barat.
Peristiwa itu diberitakan oleh CBC News yang mengutip pernyataan seorang asisten paramedis tim pemadam kebakaran. Menurut CBC, para siswa tersebut berusia 10-11 tahun, dan tiga di antaranya dalam kondisi tidak stabil.
Jay Shaw, asisten kepala Layanan Paramedis Kebakaran Winnipeg, mengatakan mereka menerima panggilan 911 sesaat sebelum pukul 10 pagi pada Rabu.
Dia mengatakan sekelompok siswa sedang karyawisata sekolah ketika mereka jatuh dari bangunan setinggi sekitar empat hingga enam meter di dalam kompleks Benteng Gibraltar - benteng yang direkonstruksi yang digunakan selama Perdagangan Bulu.
Craig Sai adalah salah satu siswa di peron yang runtuh."Ketika kami berjalan melintasi (itu), saya menginjakkan kaki saya di atasnya dan kemudian saya mendengar suara retakan dan saya tiba-tiba berada di tanah," kata Sai kepada CTV News di luar Rumah Sakit Anak Rabu sore.
"Itu sangat menakutkan. Suatu saat saya berada di jembatan, saat kedua saya jatuh dari udara ke tanah."
Wali Kota Winnipeg, Scott Gillingham pun mengucapkan keprihatinannya di Twitter. "Sangat prihatin dengan insiden di Benteng Gibraltar pagi ini yang melibatkan sekelompok anak sekolah," ujar.
Dr. Karen Gripp, direktur medis departemen gawat darurat anak-anak, mengatakan seorang anak dirawat di rumah sakit semalaman dan perlu dioperasi. Sisanya diperkirakan akan keluar dari rumah sakit pada hari ini.
Dia mengatakan sebagian besar cedera yang dialami anak-anak adalah patah tulang. Namun tidak ada luka yang parah atau mengancam jiwa. "Itu bisa saja jauh lebih buruk," katanya.
Dalam sebuah pernyataan kepada CTV News, Sekolah St. John's-Ravenscourt mengonfirmasi bahwa para siswa tersebut adalah bagian dari kelas 5. Pernyataan itu menegaskan bahwa orang tua dan keluarga siswa telah dihubungi. Staf dan siswa yang tersisa yang tidak terluka telah kembali ke sekolah di mana mereka menerima perawatan dari konselor.
"Kami melakukan semua yang kami bisa untuk mendukung siswa dan guru Kelas 5 kami serta keluarga mereka," bunyi pernyataan itu. Sekolah telah meminta privasi saat ini.
Otoritas setempat belum mendapatkan informasi lengkap ketika dihubungi Reuters. Benteng Gibraltar yang berada di lokasi Manitoba merupakan salah satu satu dari 1.000 lebih situs bersejarah nasional di Kanada.
Pilihan Editor: Kanada Deportasi Lebih dari 700 Mahsiswa dari India Karena Dokumen Palsu
REUTERS | CTV NEWS