Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mengenal El Nino dan Sejarahnya, Fenomena Alam yang Buat Warga Malaysia Panic Buying Air Mineral

Reporter

image-gnews
Kondisi Sungai Loire yang mengering di Montjean-sur-Loire, Prancis, 2 Maret 2023. Prancis tengah menghadapi salah satu kekeringan musim dingin terburuk dalam sejarah. REUTERS/Stephane Mahe
Kondisi Sungai Loire yang mengering di Montjean-sur-Loire, Prancis, 2 Maret 2023. Prancis tengah menghadapi salah satu kekeringan musim dingin terburuk dalam sejarah. REUTERS/Stephane Mahe
Iklan

Sejarah Fenomena El Nino

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

El Nino dahulu dikenali oleh para nelayan di lepas pantai Peru sebagai munculnya air hangat yang tidak biasa. Imigran Spanyol kemudian menyebutnya sebagai “El Niño” untuk menggambarkan perubahan iklim yang intens dan tidak teratur, lebih dari sekadar peningkatan suhu permukaan air laut.

Pada 1930-an, peneliti iklim menyatakan bahwa El Nino terjadi bersamaan dengan Osilasi Selatan (Southern Oscillation), yakni perubahan tekanan udara di atas Samudra Pasifik tropis. Ketika perairan pesisir menjadi lebih hangat di Pasifik tropis timur (El Nino), tekanan atmosfer di atas lautan berkurang. Ahli klimatologi kemudian mendefinisikan fenomena terkait peristiwa tersebut sebagai “El Niño–Southern Oscillation” (ENSO). Saat ini, para ilmuwan menggunakan istilah El Nino dan ENSO sebagai sinonim satu sama lain.

Ilmuwan menggunakan satuan Oceanic Nino Index (ONI) untuk mengukur penyimpangan dari suhu permukaan laut normal. Peristiwa El Nino ditunjukkan dengan kenaikan suhu permukaan laut lebih dari 0,5 derajat celsius selama setidaknya lima musim per tiga bulan berturut-turut.

Intensitas peristiwa El Nino bervariasi. Kenaikan suhu yang lemah (sekitar 2 derajat celsius) hanya memiliki efek lokal sedang pada cuaca dan iklim. Sementara itu, peningkatan suhu yang sangat kuat (7–10 derajat celsius) akan berdampak pada perubahan iklim di seluruh dunia.

Peristiwa El Nino yang lebih kuat juga mengganggu sirkulasi atmosfer global. Sirkulasi atmosfer global adalah pergerakan udara berskala besar yang membantu mendistribusikan energi panas ke seluruh permukaan bumi. Pergerakan sumber panas samudra dan atmosfer ke arah timur menyebabkan musim dingin yang luar biasa parah di garis lintang yang lebih tinggi di Benua Amerika. Sementara wilayah tropis semakin panas, wilayah utara Amerika mungkin mengalami musim dingin yang lebih membekukan karena El Nino.

El Nino tahun 1982–1983 dan 1997–1998 menjadi peristiwa kekacauan suhu yang paling intens selama abad ke-20. Saat El Nino 1982–1983, peningkatan suhu permukaan laut di Pasifik tropis timur mencapai 7,8–12,8 derajat celsius. Dampaknya, Australia mengalami kekeringan parah, topan terjadi di Tahiti, dan banjir melanda Chili tengah. Pantai barat Amerika Utara juga diterjang badai yang luar biasa badai selama musim dingin.

Lima belas tahun kemudian, El Nino 1997–1998 pun menjadi peristiwa El Nino pertama yang dipantau secara ilmiah dari awal hingga akhir. Kala itu, kekeringan terjadi di Indonesia, Malaysia, dan Filipina. Peru mengalami hujan yang sangat lebat dan banjir bandang. Di Amerika Serikat, peningkatan curah hujan melanda California, sedangkan Midwest mengalami suhu hangat di saat seharusnya musim dingin datang.

SITA PLANASARI | SYAHDI MUHARRAM | NIA HEPPY

Pilihan Editor: Begini Kronologi dan Penyebab Panic Buying Air Mineral Kemasan di Malaysia, Akibat El Nino?

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ratusan Anak-anak di Panti Sosial Malaysia Diduga Alami Kekerasan dan Pelecehan Seksual

11 jam lalu

Ilustrasi pelecehan seksual pada anak laki-laki. Shutterstock
Ratusan Anak-anak di Panti Sosial Malaysia Diduga Alami Kekerasan dan Pelecehan Seksual

Lebih dari 400 anak-anak dan remaja di panti sosial di Malaysia, yang dikelola GISB diduga mengalami pelecehan seksual.


Bahaya BPA: Industri Wajib Patuhi Peraturan BPOM soal Label

2 hari lalu

Ilustrasi orang membawa galon isi ulang. BPOM mengeluarkan regulasi terkait pelabelan bahaya BPA pada galon guna ulang polikarbonat. Dok. Freepik
Bahaya BPA: Industri Wajib Patuhi Peraturan BPOM soal Label

Pemerintah menaruh perhatian serius pada perlindungan konsumen.


Obligator BLBI Marimutu Sinivasan Tertangkap, Terjerat Utang Puluhan Triliun

3 hari lalu

Obligor BLBI Marimutu Sinivasan Diduga Mau Kabur ke Malaysia, Ketahuan Imigrasi
Obligator BLBI Marimutu Sinivasan Tertangkap, Terjerat Utang Puluhan Triliun

Petugas Imigrasi Entikong berhasil mencegah keberangkatan obligator Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI) Marimutu Sinivasan.


Mengenal Apa Itu Sinkhole, Terdapat di Negara Mana Saja?

6 hari lalu

Petugas memeriksa lubang besar atau sinkhole di tengah jalanan Studio City, akibat hantaman badai di Los Angeles, California, 17 Februari 2017. Dua mobil jatuh ke dalam lubang besar dengan kedalaman 20 kaki tersebut. AP Photo/Ringo H.W. Chiu
Mengenal Apa Itu Sinkhole, Terdapat di Negara Mana Saja?

Munculnya sinkhole atau lubang pembuangan kerap berujung insiden


BNPB Gelar Simulasi Potensi Gempa Zona Megathrust di 4 Kabupaten

6 hari lalu

Petugas BPBD melakukan droping air bersih langsung ke pemukiman warga di Kelurahan Rowosari, Tembalang, Kota Semarang,  Jumat 9 Agustus 2024. Saat ini warga di 2 kelurahan sudah meminta bantuan air bersih ke BNPB dan permintaan akan terus meningkat seiring dengan datangnya musim kemarau. Tempo/Budi Purwanto
BNPB Gelar Simulasi Potensi Gempa Zona Megathrust di 4 Kabupaten

BNPB menyatakan kesiapsiagaan menghadapi bencana harus menjadi budaya dan pembelajaran seumur hidup.


Siaga Darurat Kekeringan, Pemprov Jawa Barat Siapkan Dana Rp 124 Miliar

9 hari lalu

Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin. ANTARA/Ricky Prayoga
Siaga Darurat Kekeringan, Pemprov Jawa Barat Siapkan Dana Rp 124 Miliar

Pemerintah Jawa Barat menyiapkan dana dari pos anggaran Biaya Tak Terduga (BTT) Rp 124 miliar untuk menghadapi kekeringan


Analis Prediksi Banyak Petani Gagal Panen karena Kekeringan di Sejumlah Daerah

9 hari lalu

Petani mengangkut air dari kubangan yang telah digali sedalam dua meter untuk menyiram kebun semangka di area pertanian kawasan Muara Bakti, Babelan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Senin 2 September 2024. Pemerintah Kabupaten Bekasi menetapkan status tanggap darurat bencana kekeringan selama dua pekan terhitung mulai 30 Agustus hingga 12 September 2024. Status tersebut dituangkan dalam surat keputusan bupati Bekasi Nomor HK.02.02/Kep.532BPBD/2024 tenggal 30 Agustus 2024. TEMPO/Tony Hartawan
Analis Prediksi Banyak Petani Gagal Panen karena Kekeringan di Sejumlah Daerah

Kekeringan diprediksi bakal menyebabkan sejumlah daerah mengalami gagal panen.


Pencarian Turis India yang Jatuh ke Lubang di Malaysia Akhirnya Dihentikan

11 hari lalu

Sebuah keluarga berlari di sebuah taman dekat Menara Kembar Petronas ketika Malaysia membuka kembali sebagian besar bisnis, di Kuala Lumpur, Malaysia, Senin,  4 Mei 2020. REUTERS/Lim Huey Teng
Pencarian Turis India yang Jatuh ke Lubang di Malaysia Akhirnya Dihentikan

Turis India yang jatuh ke dalam lubang 8 meter di Malaysia belum ditemukan, namun pencarian telah dihentikan.


179 Pekerja Migran Indonesia Kelompok Rentan di Malaysia Dipulangkan ke Indonesia

12 hari lalu

Kantor Kementerian Luar Negeri RI. Sumber: TEMPO | Nabiila A
179 Pekerja Migran Indonesia Kelompok Rentan di Malaysia Dipulangkan ke Indonesia

Sebanyak 179 pekerja migran Indonesia yang sudah lansia yang ditahan di pusat tahanan imigrasi dipulangkan ke Indonesia


Kekeringan Meluas, Pemkab Bekasi Tetapkan Status Tanggap Darurat Kekeringan

12 hari lalu

Ilustrasi kekeringan: Warga berjalan di sawah yang kering akibat kemarau di Rajeg, Kabupaten Tangerang, Banten. ANTARA FOTO/Fauzan/ama.
Kekeringan Meluas, Pemkab Bekasi Tetapkan Status Tanggap Darurat Kekeringan

Pemkab Bekasi tetapkan status tanggap darurat bencana kekeringan terhitung mulai 30 Agustus hingga 12 September 2024.