Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Penyerangan di Sinagoga Tunisia, 4 Tewas dan 5 Terluka

Reporter

image-gnews
Jemaah Yahudi tiba di sinagoga Ghriba, selama ziarah tahunan di Djerba, Tunisia 18 Mei 2022. REUTERS/Jihed Abidellaoui
Jemaah Yahudi tiba di sinagoga Ghriba, selama ziarah tahunan di Djerba, Tunisia 18 Mei 2022. REUTERS/Jihed Abidellaoui
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Dua petugas keamanan dan dua pengunjung tewas akibat penembakan di dekat sinagoga di Pulau Djerba di Tunisia, Selasa. Serangan terjadi saat kawasan wisata tersebut ramai dikunjungi oleh penganut Yahudi dari Eropa dan Israel.

Menurut keterangan Kementerian Dalam Negeri Tunisia yang dilansir Reuters, serangan dilakukan oleh seorang penjaga fasilitas angkatan laut di Djerba. Ia menggunakan senjatanya untuk menembak rekannya sendiri dan mengambil amunisi sebelum mengarahkan tembakan ke sinagoga.

Penyerang melepaskan tembakan secara membabi-buta ke arah unit keamanan di dekat sinagoga, menewaskan dua pengunjung dan petugas keamanan lainnya, serta melukai lima petugas keamanan dan empat pengunjung.

Petugas keamanan kemudian menembak mati penyerang tersebut, menurut Kementerian Dalam Negeri Tunisia. Sementara Kementerian Luar Negeri mengatakan bahwa dua pengunjung yang tewas adalah warga Prancis dan Tunisia.

Rekaman video di media sosial diperoleh Reuters dan belum dapat diverifikasi, memperlihatkan kepanikan di kerumunan orang-orang di halaman saat terdengar rentetan tembakan. Warga yang tinggal di pulau tersebut juga mengakui bahwa mereka mendengar suara tembakan.

Pihak berwenang belum bisa memastikan motif di balik serangan tersebut, tapi kelompok militan beberapa kali menargetkan peziarah di Djerba dan telah melakukan serangan lain di negara tersebut.

Serangan terakhir di Tunisia terjadi pada 2020 ketika sebuah bom meledak dengan target polisi di luar gedung kedutaan Amerika Serikat yang menewaskan seorang petugas. Sebelumnya, dua bom bunuh diri di luar kedutaan Prancis juga menewaskan seorang petugas pada 2019.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Upacara ziarah tahunan di sinagoge tertua di Afrika tersebut menarik ratusan pengunjung Yahudi dari Eropa dan Israel ke Djerba, salah satu daerah wisata di pantai utara Tunisia, sekitar 500 kilometer dari ibu kota Tunis.

Upacara ziarah tersebut mendapat pengawalan ketat sejak kelompok militan Al Qaeda menyerang sinagoge tersebut pada 2002 dengan bom truk bunuh diri, menewaskan 21 orang turis dari negara Barat.

Tunisia, negara mayoritas Muslin tersebut mempunyai komunitas Yahudi terbesar di Afrika Utara, meski jumlah mereka tidak lebih dari 1.800 orang yang bermukim di negara tersebut sejak zaman Romawi.

Pilihan Editor: Serangan Museum di Tunisia Sudah Tewaskan 22 Orang

REUTERS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Antony Blinken Akui Israel Tak Punya Rencana Kredibel untuk Serang Rafah

15 jam lalu

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken bertemu dengan para pemimpin hak asasi manusia di Departemen Luar Negeri di Washington, AS, 7 Desember 2023. REUTERS/Evelyn Hockstein
Antony Blinken Akui Israel Tak Punya Rencana Kredibel untuk Serang Rafah

Antony Blinken memperingatkan serangan Israel bisa memicu sebuah pemberontakan.


Jelang 76 Tahun Nakba, Palestina Rilis Laporan Kekejaman Israel

16 jam lalu

Seorang wanita menolong seorang bayi yang menangis di sebuah rumah yang rusak di lokasi serangan Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 29 April 2024. Pihak Palestina juga mengatakan bahwa lebih dari 17 ribu anak Palestina kini hidup tanpa orang tua akibat serangan Israel. REUTERS/Hatem Khaled
Jelang 76 Tahun Nakba, Palestina Rilis Laporan Kekejaman Israel

Jelang 76 tahun Nakba, Palestina merilis laporan mengenai kematian, penahanan, dan pembangunan permukiman ilegal yang dilakukakukan Israel


Viral Wanita Tewas di Tangan Gangster di Cikarang Bekasi, Polisi Berikan Penjelasan

18 jam lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Viral Wanita Tewas di Tangan Gangster di Cikarang Bekasi, Polisi Berikan Penjelasan

Sebuah video viral di media sosial menarasikan seorang wanita tewas bersimbah darah di Bekasi akibat dianiaya sekelompok gangster. Begini kata polisi.


153 Orang Tewas akibat Banjir Bandang di Afghanistan

2 hari lalu

Seorang pria berjalan di jalan berlumpur, pasca banjir menyusul hujan lebat, di desa Kar Kar, provinsi Baghlan, Afghanistan 11 Mei 2024. REUTERS/Sayed Hassib
153 Orang Tewas akibat Banjir Bandang di Afghanistan

Korban tewas akibat banjir bandang dahsyat di Afghanistan utara telah meningkat menjadi 153 orang di tiga provinsi


110 Ribu Warga Gaza Tinggalkan Rafah

3 hari lalu

Warga Palestina melakukan perjalanan dengan kereta yang ditarik hewan saat mereka melarikan diri dari Rafah setelah pasukan Israel melancarkan operasi darat dan udara di bagian timur kota Gaza selatan, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Rafah, di Jalur Gaza selatan, 9 Mei 2024. REUTERS/Mohammed Salem
110 Ribu Warga Gaza Tinggalkan Rafah

Sebanyak 110 ribu warga Gaza meninggalkan Rafah untuk mengungsi ke tempat yang lebih aman setelah Israel secara bertahap menyerang wilayah itu


Israel Tetap Terima Senjata AS Senilai Miliaran Dolar, Meski Ada Penundaan oleh Biden

4 hari lalu

Tentara Israel berjalan di samping kendaraan militer di dekat perbatasan Israel-Gaza, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Israel selatan, 8 Mei 2024. REUTERS/Ammar Awad TPX
Israel Tetap Terima Senjata AS Senilai Miliaran Dolar, Meski Ada Penundaan oleh Biden

Persenjataan Amerika Serikat senilai miliaran dolar masih tersedia untuk Israel, meskipun ada penundaan pengiriman oleh Presiden Joe Biden


Joe Biden Janji Tunda Pengiriman Senjata Jika Israel Nekat Serang Rafah

4 hari lalu

Joe Biden. REUTERS
Joe Biden Janji Tunda Pengiriman Senjata Jika Israel Nekat Serang Rafah

Joe Biden untuk pertama kali mengutarakan ke publik akan menahan senjata untuk Tel Aviv jika tentara Israel melakukan invasi ke Rafah


Hentikan Sementara Pengiriman Senjata, Amerika Serikat Ingin Peringatkan Israel

5 hari lalu

Masyarakat yang tergabung dalam Majelis Ormas Islam dan Koalisi Indonesia Bela Baitul Maqdis menggelar aksi stop the war on gaza untuk peringatan 100 hari genosida gaza pada Sabtu, 13 Januari 2024 di Kedubes Amerika Serikat, Jakarta Pusat. Bertepatan 115 hari agresi Israel di Jalur Gaza, Palestina, massa menuntut genjatan senjata permanen. Dalam perang yang sudah berlangsung 3 bulan 5 hari tersebut, sebanyak 23.708 orang sipil Palestina meninggal dunia, lebih dari 60 ribu orang luka-luka. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Hentikan Sementara Pengiriman Senjata, Amerika Serikat Ingin Peringatkan Israel

Sumber mengatakan langkah penghentian sementara senjata ke Israel adalah untuk memperingatkan Tel Aviv jangan menyerang Rafah


Cina Minta Israel Berhenti Menyerang Rafah

5 hari lalu

Asap mengepul setelah serangan Israel ketika pasukan Israel melancarkan operasi darat dan udara di bagian timur Rafah, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza 7 Mei 2024. REUTERS/Hatem Khaled
Cina Minta Israel Berhenti Menyerang Rafah

Beijing menyerukan kepada Israel untuk mendengarkan seruan besar masyarakat internasional, dengan berhenti menyerang Rafah


Senjata AS Digunakan dalam Serangan Israel ke Lebanon, Diduga Langgar Hukum Internasional

7 hari lalu

Puing-puing terlihat di dekat bangunan yang rusak setelah apa yang menurut sumber keamanan adalah serangan Israel di Nabatieh, Lebanon selatan 15 Februari 2024. REUTERS/Aziz Taher
Senjata AS Digunakan dalam Serangan Israel ke Lebanon, Diduga Langgar Hukum Internasional

Sejak 7 Oktober, 16 pekerja medis tewas akibat serangan udara Israel di Lebanon, dan 380 orang lainnya tewas termasuk 72 warga sipil.