Prayuth abaikan jejak pendapat
Prayuth, yang berkuasa sejak mengkudeta pemerintahan Yingluck Shinawatra pada 2014, mengabaikan hasil survei terbaru.
"Jajak pendapat adalah jajak pendapat. Itu tergantung pada apa yang diinginkan rakyat ... tidak boleh merusak negara - itu yang paling penting untuk pemerintahan berikutnya," kata Prayuth kepada wartawan, Senin.
"Saya ingin melakukan yang terbaik," katanya.
Paetongtarn, 36 tahun, lebih dikenal dengan julukan "Ung Ing" adalah salah satu calon perdana menteri untuk partai Pheu Thai, yang memenangkan setiap pemilu Thailand sejak 2001.
Jajak Pendapat NIDA, yang mensurvei 2.000 pemilih di seluruh Thailand pada bulan Maret, juga menunjukkan bahwa hampir 50% responden mengatakan mereka akan mendukung calon parlemen dari Pheu Thai.
Paetongtarn pada hari Jumat mengatakan dia yakin akan memenangkan pemilihan dengan telak untuk mencegah setiap manuver politik terhadap partainya, yang sebelumnya disingkirkan oleh keputusan pengadilan dan kudeta militer.
DANIEL A. FAJRI | YUDONO YANUAR
Pilihan Editor: Profil Lula da Silva, Presiden Brasil yang Kritik PBB soal Palestina