TEMPO.CO, Jakarta - Kawasan Bakhmut di wilayah Donetsk terus bergejolak tanpa henti. Dua negara yang tengah berperang, Rusia dan Ukraina terus berusaha memperebutkan wilayah tersebut. Kedua belah pihak melaporkan meningkatnya korban dalam pertempuran.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan pada Minggu malam, pasukannya telah membunuh lebih dari 1.100 tentara Rusia dalam beberapa hari terakhir saat mereka berjuang untuk menguasai Bakhmut. Lantas, apa sebenarnya keistimewaan Bakhmut hingga diperebutkan kedua negara?
Fakta-fakta Kota Bakhmut
Dihimpun dari berbagai sumber, berikut 10 fakta menarik Kota Bakhmut yang diakui dan dicatut Rusia dari Ukraina.
1. Diresmikan Pada 1783
Mengutip dari Britannica, Kota Bakhmut terletak di sisi timur Ukraina, dekat Sungai Bakhmut. Pada awal berdiri, yakni sekitar abad ke-17 difungsikan sebagai benteng untuk melindungi perbatasan Rusia melawan Tatar Krimea. Peter I membangun industri garam di kota ini pada 1701, tetapi benteng dihancurkan akibat pemberontakan Bulavin setelah tujuh tahun berlalu. Kemudian, pada 1783 diresmikan menjadi sebuah kota.
2. Dulu Bernama Artemivsk
Pada abad ke-19, industri garam beroperasi kembali. Namun sebelum dikenal Bakhmut, kota ini memiliki nama Artemivsk (1924-2016). Berlokasi sekitar 89 kilometer ke utara Donetsk dan Artemivsk menjadi lokasi pengelolaan administrasi.
3. Pusat Industri
Selain menjadi lokasi pembuatan garam, Bakhmut juga menawarkan pasokan batu kapur dan kokas. Ada pula industri kimia berupa pembuatan logam. Fasilitas kebudayaan, institut pengolahan garam, perguruan tinggi teknik, lokasi pelatihan guru dan musik, serta sekolah kedokteran juga tersedia di sini.
4. Mengapa Bakhmut Dirampas Rusia?
Menurut profesor ilmu politik University of California, Branislav Slantchev kepada The Hill, alasan penguasaan Bakhmut oleh Rusia kemungkinan besar menjadi langkah strategis untuk mendorong pendudukan ke kota-kota besar di sisi barat laut. Kota-kota yang dimaksud ialah Sloviansk dan Kramatorsk.
5. Bakal Jadi Pangkalan Rusia
Slantchev juga menyebutkan bahwa Bakhmut menjadi jalur transportasi penting. Kota itu menjadi rute perjalanan pasokan dan Rusia dapat mengubahnya menjadi pangkalan militer yang kuat.
6. Direbut Setelah Gagal Menduduki Kyiv
Fakta Kota Bakhmut dipilih Rusia sebagai wilayah target diduga lantaran gagal mengambil alih Kyiv di awal perang Rusia – Ukraina. Sehingga mereka memutuskan untuk berpindah konsentrasi pada kawasan Donbas yang terdiri dari Dontesk dan Luhansk timur termasuk Bankhmut.
7. Diklaim Telah Dicaplok Separuh Wilayah
Menurut laporan Reuters, kepala grup Wagner Evgeny Prigozhin mengaku bahwa pasukannya sudah berhasil menduduki Bahkmut. Setengah kota itu disebut tengah diamankan untuk mempertahankan kemenangan besar pasca gencatan senjata selama berbulan-bulan. Setelah klaim tergesa-gesa tersebut, ternyata prajurit di bawah kendali Volodymyr Zelenskyy itu masih tetap berupaya untuk melawan.
8. Salah Satu Kota Paling Hancur
Berkat serangan musim dingin Rusia, Bahkmut digadang-gadang masuk dalam daftar kota paling hancur di dunia, menyusul Severodonetsk, Mariupol, dan Lysychansk. Sebuah drone militer Ukraina sempat menampilkan visual dari udara kerusakan yang terjadi di kota itu. Sebelum diluluhlantakkan, Bakhmut dihuni 70.000 masyarakat termasuk 38 anak-anak.
9. Jadi Serangan Kunci
Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu mengatakan bahwa perebutan Kota Bakhmut menjadi awal mula serangan lebih lanjut ke wilayah Donetsk. Negara yang dipimpin Vladimir Putin tersebut mempekerjakan sebagian besar narapidana untuk beroperasi di Bakhmut. Mereka mengiming-imingi imbalan berupa pengurangan masa tahanan.
10. Ukraina Yakin Bisa Mempertahankan
“Firasat saya, kami dapat mempertahankannya (Bakhmut). Ya, ini sangat sulit untuk menahan serangan musuh terus-menerus. Akses ke kota sulit, tetapi pergantian (prajurit) akan datang, amunisi akan tiba, dan yang terluka sedang dirawat (dibawa keluar)”, kata seorang tentara dari Brigade Serangan ke-5 Ukraina kepada Radio Free Europe – Radio Liberty (RFE/FL).
NIA HEPPY | MELYNDA DWI PUSPITA | BRITANNICA.COM | RFERL.ORG | THE HILL
Pilihan Editor: Kronologi Runtuhnya Silicon Valley Bank, Bangkrut dalam Waktu 48 Jam