Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

China: Krisis Ukraina Tidak Boleh Lepas Kendali

Reporter

Editor

Ida Rosdalina

image-gnews
Anna, mengangkut makanan yang diberikan oleh para sukarelawan menggunakan kereta bayi di depan rumah yang hancur di sebuah desa, di tengah invasi Rusia ke Ukraina, dekat Kherson, Ukraina 31 Januari 2023. REUTERS/Nacho Doce
Anna, mengangkut makanan yang diberikan oleh para sukarelawan menggunakan kereta bayi di depan rumah yang hancur di sebuah desa, di tengah invasi Rusia ke Ukraina, dekat Kherson, Ukraina 31 Januari 2023. REUTERS/Nacho Doce
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - China ingin mencegah krisis Rusia-Ukraina lepas kendali dan mengatakan, Jumat, 24 Februari 2023, dialog dan perundingan adalah satu-satunya cara untuk menyelesaikan krisis. Pada peringatan pertama invasi Rusia ke Ukraina, China menyerukan gencatan senjata dan penurunan eskalasi secara bertahap dalam makalah kementerian luar negeri 12 poin.

.Makalah kementerian sebagai besar adalah pengulangan garis China sejak Rusia melancarkan apa yang mereka sebut “operasi militer khusus” pada 24 Februari tahun lalu. China telah menahan diri dari mengutuk sekutunya atau menyebut intervensi Rusia terhadap tetangganya sebagai sebuah “invasi” dan juga mengkritik sanksi Barat atas Rusia.

“Konflik dan perang tidak memberi keuntungan pada siapa pun. Semua pihak harus tetap rasional dan menahan diri, menghindari mengipas api dan meningkatkan ketegangan, dan mencegah krisis memburuk lebih parah atau bahkan lepas kendali,” kata kementerian dalam makalahnya.

Perang tersebut memasuki tahun kedua dengan tak ada tanda-tanda untuk berakhir dan Rusia dikucilkan dari PBB, sementara para pemimpin G7 bersiap untuk berkoordinasi membantu Ukraina.

Presiden China Xi Jinping diperkirakan menyampaikan sebuah “pidato perdamaian”, Jumat untuk menandai peringatan satu tahun perang tersebut. Ia kemungkinan akan mendesak perdamaian sambil menghindar mengutuk untuk Rusia.

Ukraina secara konsisten menolak seruan gencatan senjata sementara pasukan Rusia menduduki teritorinya, dengan mengatakan setiap jeda dalam pertempuran memungkin Rusia untuk mengumpulkan kembali pasukannya.

Duta Besar Uni Eropa untuk China, Jorge Toledo, mengatakan makalah China bukan proposal perdamaian tetapi UE akan mempelajarinya lebih cermat, meskipun ia mencatat kecemasan UE bahwa makalah itu tidak menyebut pihak agresor.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Toledo, berbicara kepada wartawan di Beijing, mengatakan China memiliki tanggung jawab khusus untuk mempertahankan dan menegakkan nilai-nilai Piagam PBB.

Pada acara yang sama, charge d'affaires Ukraina menyebut makalah China “sebuah pertanda baik”, sambil menambahkan Ukraina berharap China lebih aktif dalam dukungan politik.

Utusan Ukraina, Zhanna Leshchynska, mengatakan Ukraina berharap China juga mendesak Rusia menghentikan perang dan menarik pasukannya.

REUTERS

Pilihan Editor: Badai Musim Dingin di AS: Seorang Relawan Tewas, Ribuan Penerbangan Ditunda

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

10 jam lalu

Berikut ini deretan negara terdingin di dunia, mayoritas berada di bagian utara bumi, seperti Kanada dan Rusia. Foto: Canva
10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

Berikut ini deretan negara terdingin di dunia, mayoritas berada di bagian utara bumi, seperti Kanada dan Rusia.


Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

1 hari lalu

Pawai komunitas LGBT (lesbian, gay, biseksual, dan transgender)
Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

Alexandr Khinstein menilai politikus yang bertugas di lembaga pendidikan atau anak-anak tak boleh penyuka sesama jenis atau gay.


Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

2 hari lalu

Ilustrasi paspor. shutterstock.com
Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

Rusia melonggarkan aturan permohonan WNA menjadi warga Rusia dengan membolehkan pemohon perempuan menggunakan jilbab atau kerudung di foto paspor


Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

2 hari lalu

Seorang anggota regu bom memeriksa sisa-sisa rudal tak dikenal, di tengah serangan Rusia ke Ukraina, di pusat Kharkiv, Ukraina 2 Januari 2024. Sebagai imbalan atas senjata dari Korea Utara tersebut, Rusia diharapkan akan memasok pesawat tempur, rudal permukaan-ke-udara, kendaraan lapis baja, peralatan produksi rudal balistik dan teknologi canggih lainnya. REUTERS/Sofiia Gatilova
Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

Badan ahli tersebut mengatakan kepada Dewan Keamanan PBB bahwa penemuan rudal menunjukkan pelanggaran sanksi internasional oleh Korea Utara.


Invasi Rusia di Ukraina Dorong Kemungkinan Ekspansi Uni Eropa

2 hari lalu

Bendera besar Uni Eropa terletak di tengah Lapangan Schuman di luar markas besar Komisi Eropa di Brussels, Belgia, 8 Mei 2021. REUTERS/Yves Herman
Invasi Rusia di Ukraina Dorong Kemungkinan Ekspansi Uni Eropa

Presiden Dewan Eropa mengatakan invasi Rusia ke Ukraina akan memberi dorongan bagi upaya Uni Eropa untuk menerima lebih banyak anggota.


Ketua NATO Janjikan Aliran Senjata ke Ukraina akan Meningkat

3 hari lalu

Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy menghadiri jumpa pers bersama di Kyiv, Ukraina 20 April 2023. REUTERS/Alina Yarysh
Ketua NATO Janjikan Aliran Senjata ke Ukraina akan Meningkat

Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg menjanjikan aliran senjata dan amunisi yang meningkat kepada Ukraina.


Berapa Jumlah Penduduk Bumi Saat Ini? Berikut Penjelasannya

3 hari lalu

Berapa jumlah penduduk bumi saat ini? Hingga tahun 2024, penduduk bumi mencapai hampir 10 miliar. Berikut ini daftar negara dengan populasi terbanyak. Foto: Canva
Berapa Jumlah Penduduk Bumi Saat Ini? Berikut Penjelasannya

Berapa jumlah penduduk bumi saat ini? Hingga tahun 2024, penduduk bumi mencapai hampir 10 miliar. Berikut ini daftar negara dengan populasi terbanyak.


Mengenal Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS

3 hari lalu

Kosmonot Roscosmos, Sergey Prokopyev dan Dmitry Petelin melakukan perjalanan luar angkasa di luar Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS), 17 November 2022. Roscosmos/Handout via REUTERS
Mengenal Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS

Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS merupakan pesawat luar angkasa raksasa yang mengorbit mengelilingi bumi demi tujuan-tujuan ilmiah.


Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

4 hari lalu

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia Maria Zakharova berbicara saat konferensi pers di Moskow, Rusia, 4 April 2023. REUTERS/Maxim Shemetov
Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

Kementerian Luar Negeri Rusia mengancam negara-negara Barat akan mendapat balasan tegas jika aset-aset Rusia yang dibekukan, disita


Panglima Militer Ukraina Akui Terseok-seok Hadapi Serangan Rusia

4 hari lalu

Petugas pemadam kebakaran bekerja di lokasi pemukiman yang rusak berat selama serangan rudal Rusia, di tengah serangan Rusia di Ukraina, di kota Zviahel, wilayah Zhytomyr, Ukraina, dalam gambar yang dirilis 9 Juni 2023. Layanan pers Layanan Darurat Negara Ukraina di wilayah Zhytomyr/Handout via REUTERS
Panglima Militer Ukraina Akui Terseok-seok Hadapi Serangan Rusia

Panglima Militer Ukraina mengakui pihaknya menghadapi kesulitan dalam memerangi Rusia.