Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Saat Gurun Pasir di Arab Saudi Berubah Menjadi Taman Bunga Warna-warni

Deretan potret Kota Mekkah, Arab Saudi  yang tampak hijau dan subur menjadi viral di media sosial. Tak hanya Mekkah, Kota Madinah yang biasanya tandus karena dikelilingi gurun pun tampak asri dan menghijau. Twitter
Deretan potret Kota Mekkah, Arab Saudi yang tampak hijau dan subur menjadi viral di media sosial. Tak hanya Mekkah, Kota Madinah yang biasanya tandus karena dikelilingi gurun pun tampak asri dan menghijau. Twitter
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Gurun pasir di Arab Saudi berubah menjadi taman bunga yang indah di ujung musim dingin tahun ini. Hujan yang mengguyur membuat daratan tandus menjadi lebih subur.

Di wilayah utara Arab Saudi, bunga-bunga ungu mekar di gurun pasir sehingga menarik para wisatawan dari seluruh Semenanjung Arab. Salah satu wisatawan itu adalah Muhammad al-Mutairi. Ia rela  berkendara hampir enam jam dari kampung halamannya di pusat kerajaan untuk melihat semburan warna yang langka di lanskap yang menjemukan.

“Tidak ada yang menyangka pemandangan ini terjadi di Arab Saudi,” kata pensiunan guru berusia 50 tahun itu saat mengamati lautan ungu. Bunga-bunga membentang sejauh mata memandang di padang pasir di sekitar Rafha, dekat perbatasan Irak.

"Bau dan penglihatannya menyegarkan jiwa,” katanya tentang tumbuhan yang dikenal dalam bahasa Arab sebagai lavender liar.

Hujan musim dingin membawa banjir yang mematikan ke bagian barat Arab Saudi akhir tahun lalu. Tapi di wilayah utara hujan membawa kehidupan ke padang pasir.

Nasser al-Karaani melakukan perjalanan 770 kilometer dari ibu kota Riyadh untuk melihat bunga berwarna-warni sebelum layu. “Pemandangan ini berlangsung dari 15 hingga 20 hari dalam setahun. Kami datang ke sini khusus untuk menikmatinya,” kata pengusaha Saudi berusia 55 tahun itu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dia menurunkan tenda dari kendaraan mobil dan dengan sekelompok teman sebelum berkumpul di sekitar api unggun untuk minum teh panas. "Suasana ini membuat saya merasa nyaman,” kata Karaani yang mengenakan jaket tebal di atas gaun thobe tradisionalnya.

Di seberang padang pasir, para pengunjung mendirikan tenda dan memasak makanan di atas api. Penduduk di daerah itu mengusir unta untuk mencegah binatang ini memakan bunga yang telah menarik perhatian para wisatawan.

Hamza al-Mutairi, yang sedang berkemah bersama teman-temannya, mengatakan bahwa dia pemandangan itu menyegarkan jiwanya. “Ini memberi seseorang motivasi baru untuk hidup,” kata pria Saudi berusia 56 tahun itu.

Di dekatnya, Abdul Rahman al-Marri mengatakan dia telah berkendara jauh-jauh dari negara asalnya Qatar untuk melihat sekilas bunga yang semarak itu. “Pemandangan itu sepadan dengan perjalanan lebih dari 12 jam," katanya. "Seolah-olah Anda berada di surga."

FATIMA ASNI SOARES | TIMES OF ISRAEL | DRC 

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Israel Tidak Tahu Menahu Pembicaraan Arab Saudi-AS Soal Kesepakatan Normalisasi

48 menit lalu

Penasihat Keamanan Nasional AS Jake Sullivan menunggu dimulainya pertemuan penasihat keamanan nasional di markas NATO di Brussels, Belgia 7 Oktober 2021. [Virginia Mayo/Pool via REUTERS]
Israel Tidak Tahu Menahu Pembicaraan Arab Saudi-AS Soal Kesepakatan Normalisasi

Arab Saudi merestui UEA untuk memulihkan hubungan dengan Israel, tetapi tidak mengikutinya karena tujuan kenegaraan Palestina menjadi prioritas.


Sebut Investor Arab Lirik IKN, Bahlil: Sektor Properti dan Infrastruktur Paling Diminati

5 jam lalu

Menteri Investasi dan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia, di Jakarta pada 3 Februari 2023. (ANTARA/Ade Irma J/am/rst)
Sebut Investor Arab Lirik IKN, Bahlil: Sektor Properti dan Infrastruktur Paling Diminati

Bahlil Lahadalia mengaku sudah bertemu dengan Menteri Investasi Arab Saudi Khalid A Al Falih.


Jemaah Haji Waspada Cuaca Panas di Madinah, Berikut Tips Agar Ibadah Haji Maksimal

1 hari lalu

Para jamaah haji menyanyikan lagu Indonesia Raya di Asrama Haji Embarkasi Jakarta Timur, Sabtu 4 Juni 2022. Pelepasan keberangkatan jamaah haji kloter pertama pada hari ini, Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Hilman Latief melepas keberangkatan jemaah haji secara simbolik sebanyak 389 jamaah. Tempo/Muhammad Syauqi Amrullah
Jemaah Haji Waspada Cuaca Panas di Madinah, Berikut Tips Agar Ibadah Haji Maksimal

Perubahan cuaca ketika melaksanakan ibadah Haji memang tidak dapat diprediksi. Jemaah haji perlu memahami dan menyiapkan diri agar maksimal.


Kantor Kedutaan Besar Arab Saudi di Suriah Siap-siap Dibuka Lagi

1 hari lalu

Seorang wanita mengibarkan bendera saat orang-orang merayakan Hari Nasional tahunan ke-90 Arab Saudi, di tengah penyebaran penyakit virus corona (COVID-19) di Riyadh, Arab Saudi 23 September 2020. REUTERS/Ahmed Yosri
Kantor Kedutaan Besar Arab Saudi di Suriah Siap-siap Dibuka Lagi

Tim teknis Arab Saudi sudah tiba di Suriah untuk mendiskusikan pembukaan kembali kantor Kedutaan Besar Kerajaan Arab Saudi di Ibu Kota Damaskus.


Arab Saudi dan Amerika Serikat Minta Gencatan Senjata di Sudan Diperpanjang

1 hari lalu

Asap membubung di dekat masjid setelah pemboman udara di Khartoum Utara, Sudan, 1 Mei. REUTERS/Mohamed Nureldin Abdallah
Arab Saudi dan Amerika Serikat Minta Gencatan Senjata di Sudan Diperpanjang

Angkatan Darat Sudan dan RSF sama-sama terbuka untuk kemungkinan perpanjangan gencatan senjata.


Arab Saudi Mengutuk Serangan ke Rumah Duta Besar Yordania di Sudan

2 hari lalu

Seorang pria berjalan di tengah asap membubung di atas bangunan setelah pemboman udara, selama bentrokan antara Pasukan Dukungan Cepat paramiliter dan tentara di Khartoum Utara, Sudan, 1 Mei 2023. REUTERS/Mohamed Nureldin Abdallah
Arab Saudi Mengutuk Serangan ke Rumah Duta Besar Yordania di Sudan

Arab Saudi mengutuk serangan di rumah dinas Duta Besar Yordania untuk Sudan yang terletak di Ibu Kota Khartoum.


Bukan Shinkansen, Kereta Tercepat di Dunia Adalah Shanghai Maglev Buatan Cina

4 hari lalu

Kereta peluru Shanghai Maglev, juga dikenal sebagai Shanghai Transrapid.[J. Patrick Fischer/Railway Technology]
Bukan Shinkansen, Kereta Tercepat di Dunia Adalah Shanghai Maglev Buatan Cina

Inilah 5 kereta tercepat di dunia, buatan Cina Kalahkan Jepang dan Eropa


Arab Saudi Luncurkan Visa Elektronik di Indonesia, Sehari Terbitkan 25 Ribu Visa Haji

5 hari lalu

Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia Faisal Abdullah H. Amodi saat konferensi pers di Kedutaan Besar Arab Saudi di Jakarta, Kamis (25/5/2023) ( ANTARA Foto/Asri Mayang Sari)
Arab Saudi Luncurkan Visa Elektronik di Indonesia, Sehari Terbitkan 25 Ribu Visa Haji

Arab Saudi meluncurkan program sistem visa elektronik (e-Visa) untuk haji dan umroh, izin tinggal dan kunjungan ke negara bagi warga Indonesia


Arab Saudi dan Kanada Buka Lagi Hubungan Diplomatik, setelah Putus 2018

5 hari lalu

Perdana Menteri Arab Saudi Putra Mahkota Mohammed bin Salman berbicara saat menerima tim sepak bola Saudi, menjelang partisipasi mereka di Piala Dunia FIFA Qatar 2022, di Jeddah, Arab Saudi, 23 Oktober 2022. (Reuters)
Arab Saudi dan Kanada Buka Lagi Hubungan Diplomatik, setelah Putus 2018

Kanada dan Arab Saudi memulihkan hubungan diplomatik penuh dan menunjuk duta besar baru, setelah perselisihan 2018


UMKM di Banten Tembus Pasar Arab Saudi dan Hong Kong: Ekspor Sambal Pecel

6 hari lalu

Ilustrasi sambal. Foto: Freepik.com
UMKM di Banten Tembus Pasar Arab Saudi dan Hong Kong: Ekspor Sambal Pecel

Sambal pecel produksi La Sambal UMKM di Setu Tangerang Selatan, Banten berhasil menembus pasar Arab Saudi dan Hong Kong.