Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Influencer Afghanistan Ditangkap, Dituduh Sebarkan Isu Propaganda Anti-Taliban

Reporter

image-gnews
Seorang pasukan Taliban berjaga di lokasi acara Drag Race mobil di Kabul, Afghanistan, 20 Januari 2023. REUTERS/Ali Khara
Seorang pasukan Taliban berjaga di lokasi acara Drag Race mobil di Kabul, Afghanistan, 20 Januari 2023. REUTERS/Ali Khara
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Taliban menahan seorang pemengaruh atau influencer Afghanistan di media sosial dan mantan anggota pasukan keamanan di pemerintahan sebelumnya. Menurut laporan lokal Afghanistan Reporterly, korban telah diidentifikasi sebagai Abdul Rahim dan berasal dari daerah Dare Abdullah Khel di provinsi Panjshir. Dia ditahan pada Kamis lalu. 

Menurut sumber setempat, anggota Taliban juga menahan Imran Ahmadzai, seorang influencer media sosial. Ahmadzai dibawa dari rumahnya di Kabul.

Mengutip sumber lokal, Ahmadzai ditahan pada 12 Februari 2023 karena menyebarkan propaganda anti-Taliban. Di Facebook, Ahmadzai memiliki 23.327 pengikut. Video terakhirnya berisi tentang orang-orang yang berlari di Jalan Kabul dengan judul "Pergi ke Turki" yang diunggah pada 8 Februari 2023.

Di hari yang sama itu, pada 8 Februari 2023, ratusan warga Afghanistan bergegas ke bandara Kabul. Mereka mendatangi bandara setelah ada desas-desus bahwa Taliban mengirim warga Afghanistan ke Turki. Akibat aksi tersebut, anggota Taliban terlibat kekerasan dengan orang-orang dan membubarkan kerumunan dengan tembakan udara.

Pada 16 Februari 2023, Abdul Haq Hemad, direktur pengawasan media di Kementerian Penerangan dan Kebudayaan Taliban membenarkan bahwa Taliban telah menangkap orang-orang yang dicurigai menyebarkan desas-desus tentang pemindahan warga Afghanistan ke Turkiye. Hemad tidak merinci tentang orang-orang yang ditangkap, namun salah satu di antaranya kemungkinan adalah Ahmadzai. Ia dituduh menyebarkan desas-desus tentang pemindahan warga Afghanistan ke Turki.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Taliban terus menangkap warga Afghanistan yang aktif di media sosial dan orang-orang yang kebetulan bekerja di pemerintahan Afghanistan sebelumnya. Penangkapan ini terutama dari pasukan keamanan yang berasal dari kelompok etnis Tajik dan Hazara.

Setelah jatuhnya Afghanistan ke tangan Taliban pada 15 Agustus 2021, ratusan mantan tentara yang tidak dapat meninggalkan negara itu ditangkap, disiksa, bahkan dibunuh oleh Taliban. Beberapa rekaman audio dan daftar mantan tentara, yang sebagian besar berada di luar negeri, telah beredar di media sosial. Mereka buka suara ihwal upaya Taliban menangkap mantan anggota ANDSF.

NDTV 

Pilihan Editor: Israel Tak Izinkan Permukiman Yahudi Baru untuk Beberapa Bulan Mendatang

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


10 Mantan Petinggi Militer AS Dukung Kamala Harris, Sebut Trump 'Bahaya'

1 hari lalu

Wakil Presiden AS dan calon presiden dari Partai Demokrat Kamala Harris dan pasangannya yang baru terpilih sebagai wakil presiden Gubernur Minnesota Tim Walz naik panggung saat kampanye di Philadelphia, Pennsylvania, AS, 6 Agustus 2024. REUTERS/Kevin Lamarque
10 Mantan Petinggi Militer AS Dukung Kamala Harris, Sebut Trump 'Bahaya'

Para pensiunan jenderal mengatakan bahwa Kamala Harris adalah satu-satunya kandidat presiden yang cocok menjabat panglima tertinggi negara.


Artis dan Influencer Ramai-ramai Mencalonkan Diri di Pilkada, Anies: Harusnya Ada Rekam Jejak

2 hari lalu

Anies Baswedan menghadiri forum bersama mahasiswa dalam tajuk Anies Baswedan Kembali ke Jogja yang digelar di Pendopo Wisma Kagama, kampus Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta pada Senin 9 September 2024.  Foto: TEMPO| Pribadi Wicaksono.
Artis dan Influencer Ramai-ramai Mencalonkan Diri di Pilkada, Anies: Harusnya Ada Rekam Jejak

Anies turut menanggapi fenomena artis atau influencer yang ramai bergabung dalam partai politik dan mencalonkan diri di Pilkada 2024.


Taliban Resmi Melarang Olahraga MMA

12 hari lalu

Petarung MMA Robert Whittaker (kiri) dan Ikram Aliskerov (kanan). (ANTARA/mmafighting.com)
Taliban Resmi Melarang Olahraga MMA

Taliban telah melarang pertandingan mixed martial arts (MMA) di Afghanistan karena terlalu brutal dan melanggar hukum Islam.


Seluk-beluk Influencer: Apa Itu Psikologi Influence?

14 hari lalu

Ilustrasi influencer. Freepik.com
Seluk-beluk Influencer: Apa Itu Psikologi Influence?

Munculnya para influencer ini sering mengarah untuk menjalankan strategi pemasaran. Dan ini cukup berhasil.


Melihat Psikologi Sosial Saat Ramai #KawalPutusanMK

15 hari lalu

Polisi menendang peserta aksi demonstrasi Kawal Putusan MK di Gedung DPR RI, 22 Agustus 2024. Foto: TEMPO
Melihat Psikologi Sosial Saat Ramai #KawalPutusanMK

Ramai #kawalputusanmk turut mempengaruhi orang untuk ikut turun ke jalan pada aksi massa tanggal 22-23 Agustus lalu. Berikut selengkapnya.


Guru Besar UGM Tanggapi Influencer Dibawa ke IKN: Apakah Mau Diadu Antara Kepakaran dan Suara Netizen?

16 hari lalu

Tangkapan layar Presiden Joko Widodo atau Jokowi saat meresmikan Jembatan Pulau Balang di Provinsi Kalimantan Timur pada Ahad, 28 Juli 2024. Turut didampingi pesohor Raffi Ahmad hingga Gading Marten. Dok: YouTube Sekretariat Presiden.
Guru Besar UGM Tanggapi Influencer Dibawa ke IKN: Apakah Mau Diadu Antara Kepakaran dan Suara Netizen?

Guru Besar UGM, Prof Koentjoro merespons pemerintah yang mengajak influencer dalam kunjungan ke IKN belum lama lalui.


Aksi Kawal Putusan MK, Guru Besar UGM: Pembuktian Anak Muda Sadar Demokrasi

17 hari lalu

Ribuan massa aksi unjuk rasa menolak revisi RUU Pilkada terlibat bentrok dengan pihak kepolisian saat menjebol jeruji pagar di salah satu sisi gedung DPR RI, Jakarta, Kamis 22 Agustus 2024. Kepolisian mengerahkan 2.013 personel gabungan untuk mengawal aksi demo di DPR RI. TEMPO/Subekti.
Aksi Kawal Putusan MK, Guru Besar UGM: Pembuktian Anak Muda Sadar Demokrasi

Guru Besar UGM Prof Koentjoro mengungkapkan kebanggaannya terhadap aksi mahasiswa kawal putusan MK.


Maskapai di Dunia Hindari Terbang di Wilayah Udara Iran dan Israel, Pilih Lintasi Afghanistan

19 hari lalu

Ilustrasi penumpang pesawat. Freepik.com/Standret
Maskapai di Dunia Hindari Terbang di Wilayah Udara Iran dan Israel, Pilih Lintasi Afghanistan

Afghanistan dianggap lebih aman ketimbang terbang di wilayah udara Iran dan Israel yang sedang bersitegang.


Afghanistan Cari Bantuan untuk Atasi Mpox

19 hari lalu

Cacar monyet. WHO
Afghanistan Cari Bantuan untuk Atasi Mpox

Taliban mencari bantuan internasional untuk mencegah penyebaran kasus Mpox di Afghanistan


Taliban Tunjuk Dubes untuk Uni Emirat Arab Pertama Kalinya

20 hari lalu

Anggota Taliban konvoi saat merayakan dua tahun kekuasaannya di Kabul, Afghanistan, 15 Agustus 2023.  Taliban merayakan ulang tahun kedua mereka kembali berkuasa, pengambilalihan Kabul dan pembentukan apa yang mereka katakan sebagai keamanan di seluruh negeri di bawah sistem Islam. REUTERS/Ali Khara
Taliban Tunjuk Dubes untuk Uni Emirat Arab Pertama Kalinya

Taliban menngirim duta besarnya untuk Uni Emirat Arab. Sebelumnya Taliban telah mengirim dubes ke Cina.