Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tonton Dokumenter Modi Soal Kerusuhan Muslim Gujarat, Mahasiswa India Ditahan

image-gnews
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Polisi Delhi menahan mahasiswa yang berkumpul untuk menonton film dokumenter BBC--tentang kekerasan Gujarat yang menewaskan ribuan Muslim dan melibatkan Perdana Menteri Narendra Modi-- yang diluncurkan baru-baru ini.

Baca juga: Universitas Top India Melarang Mahasiswa Putar Dokumenter Narendra Modi

Seperti dilansir Reuters Kamis 26 Januari 2023, tindakan aparat ini mengikuti larangan serupa, yang beberapa di antaranya berubah menjadi kekerasan, seperti pada pertemuan para mahasiswa pekan ini yang menonton dokumenter tersebut.

Menjelang salah satu penayangan di universitas Jamia Millia Islamia Delhi, 13 mahasiswa ditahan di tengah pengerahan polisi. Universitas menyalahkan para mahasiswa karena menciptakan "keributan di jalan" dan mengatakan mereka tidak memiliki izin untuk mengadakan pertunjukan, kata polisi.

"Tidak ada kemungkinan siapa pun yang mencoba mengganggu disiplin universitas akan bebas," kata wakil rektor universitas, Najma Akhtar, kepada Reuters.

Namun, ancaman ini tidak menghentikan aksi para mahasiswa.

Federasi Pelajar India (SFI) pada Rabu, 25 November 2023, mengatakan bahwa pihaknya berencana untuk menayangkan dokumenter BBC "India: The Modi Question" di setiap negara bagian India. Film itu baru dirilis pekan lalu.

"Mereka tidak akan menghentikan suara perbedaan pendapat," kata Mayukh Biswas, sekretaris jenderal SFI, sayap mahasiswa Partai Komunis India (Marxis).

Sehari sebelumnya, batu bata dilemparkan ke arah mahasiswa yang ingin menonton film dokumenter di Universitas Jawaharlal Nehru Delhi. Mahasiswa menduga aksi itu dilakukan oleh anggota kelompok ultranasionalis Hindu, basis pendukung Modi.

Pemimpin mahasiswa Aishe Ghosh mengatakan mereka menonton film dokumenter di ponsel dan laptop mereka setelah listrik padam sekitar setengah jam sebelum jadwal pemutaran. Universitas telah menolak izin dan mengancam tindakan disipliner jika film dokumenter itu diputar.

"Jelas pemerintah yang memutus aliran listrik. Kami mendorong kampus-kampus di seluruh negeri untuk mengadakan pemutaran film sebagai tindakan perlawanan terhadap penyensoran ini," kata Ghosh.

Koordinator media universitas tidak berkomentar ketika ditanya tentang pemadaman listrik di kampus. Seorang juru bicara kelompok mahasiswa sayap kanan tidak menanggapi pesan yang meminta komentar. Seorang juru bicara polisi tidak menanggapi pertanyaan.

Protes juga meletus setelah pemutaran film di kampus-kampus di negara bagian selatan Kerala pada Selasa. Sementara, menurut laporan media lokal, pertunjukan dibatalkan di tengah jalan di sebuah universitas di kota utara Chandigarh.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ketakutan Raisa Sebelum Bikin Film Dokumenter Harta Tahta Raisa

2 hari lalu

Produser Dipa Andika, Raisa, dan Soleh Solihun setelah menghadiri konferensi pers peluncuran poster dan trailer film dokumenter Harta Tahta Raisa, di Jakarta, Selasa, 23 April 2024. Tempo/Marvela
Ketakutan Raisa Sebelum Bikin Film Dokumenter Harta Tahta Raisa

Raisa mengungkapkan ketakutannya sebelum memutuskan untuk membuat film dokumenter berjudul Harta Tahta Raisa.


Kongres India Minta Narendra Modi Ditindak atas Komentarnya tentang Umat Islam

3 hari lalu

Perdana Menteri India Narendra Modi menyampaikan pidato saat menghadiri kampanye pemilu di Bengaluru, Karnataka, India, 20 April 2024. REUTERS/Navesh Chitrakar
Kongres India Minta Narendra Modi Ditindak atas Komentarnya tentang Umat Islam

Narendra Modi menyebut umat Islam sebagai "penyusup" dalam pidato kampanyenya sehingga memicu kecaman luas dari kelompok oposisi.


Perjalanan Bermusik Band Bon Jovi yang Rilis Film Dokumenter

5 hari lalu

Anggota grupband Bon Jovi (dari kiri) David Bryan, Jon Bon Jovi, Richie Sambora and Tico Torres menghadiri pemutaran film dokumenter
Perjalanan Bermusik Band Bon Jovi yang Rilis Film Dokumenter

Film serial dokumenter Thank You, Goodnight: The Bon Jovi Story akan tayang perdana di layanan streaming Disney+ dan Hulu pada Jum'at, 26 April 2024.


Film Dokumenter Celine Dion akan Tayang di Prime Video

6 hari lalu

Celine Dion menghadiri Grammy Awards 2024 di Los Angeles, California, 4 Februari 2024. Foto: Instagram/@recordingacademy
Film Dokumenter Celine Dion akan Tayang di Prime Video

Film dokumenter I Am: Celine Dion akan tayang di Prime Video pada 25 Juni 2024


Sinopsis Film Dokumenter Bon Jovi yang Akan Tayang 26 April 2024

6 hari lalu

Sinopsis Film Dokumenter Bon Jovi yang Akan Tayang 26 April 2024

Sinopsis film dokumenter Bon Jovi mengikuti sejarah Bon Jovi, menampilkan video pribadi, foto, dan musik yang terkait gambaran kehidupan Jon Bon Jovi


Peluncuran Ulang Film The Beatles 'Let it Be' Didahului Perilisan Buku 'All You Need Is Love'

7 hari lalu

The Beatles. Foto: Instagram/@thebeatles
Peluncuran Ulang Film The Beatles 'Let it Be' Didahului Perilisan Buku 'All You Need Is Love'

Buku tentang The Beatles diluncurkan menjelang rilis ulang film Let It Be


Sekjen PBB Ucapkan Selamat Idulfitri kepada Umat Muslim Dunia

15 hari lalu

Sekjen PBB, Antonio Guterres. REUTERS
Sekjen PBB Ucapkan Selamat Idulfitri kepada Umat Muslim Dunia

Sekjen PBB Antonio Guterres lewat unggahan di Instagram mengucapkan Selamat hari Raya Idulfitri kepada seluruh umat Muslim di dunia.


Ribuan Warga Indonesia Laksanakan Salat Idul Fitri di KBRI Bangkok

15 hari lalu

Ribuan masyarakat Indonesia melaksanakan solat Idul Fitri 1445 H di lapangan sepak bola KBRI Bangkok, Thailand, Rabu, 10 April 2024. ANTARA/HO-KBRI Bangkok
Ribuan Warga Indonesia Laksanakan Salat Idul Fitri di KBRI Bangkok

Ribuan masyarakat Indonesia melaksanakan salat Idul Fitri 1445 H di lapangan sepak bola Kedutaan Besar RI di Bangkok, Thailand pada Rabu 10 April 2024


Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Ucapkan Selamat Lebaran

15 hari lalu

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken bertemu dengan para pemimpin hak asasi manusia di Departemen Luar Negeri di Washington, AS, 7 Desember 2023. REUTERS/Evelyn Hockstein
Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Ucapkan Selamat Lebaran

Menteri Luar Negeri Antony Blinken mengucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri kepada komunitas Muslim di mana pun berada.


Keunikan Tradisi Lebaran di Eropa, Afrika, Asia dan Timur Tengah

16 hari lalu

Orang-orang menghadiri salat Idul Fitri menandai akhir bulan puasa Ramadhan, di luar Masjid Agung Hagia Sophia di Istanbul, Turki 13 Mei 2021. REUTERS/Kemal Aslan
Keunikan Tradisi Lebaran di Eropa, Afrika, Asia dan Timur Tengah

Setiap negara memiliki budaya tersendiri untuk merayakan lebaran dan berbagi keberkahan dengan penuh sukacita ini.