Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mesir Dituding Menyadap Ponsel Delegasi COP27

image-gnews
Anak-anak muda yang berdemonstrasi di areal COP27 di Sharm el-Sheikh Convention Center menuntut pembiayaan kerusakan dan kehilangan keragaman hayati akibat krisis iklim.
Anak-anak muda yang berdemonstrasi di areal COP27 di Sharm el-Sheikh Convention Center menuntut pembiayaan kerusakan dan kehilangan keragaman hayati akibat krisis iklim.
Iklan

TEMPO.CO, JakartaMesir sebagai tuan rumah pembicaraan konferensi iklim Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), COP27, dituding menyadap dan memata-matai telepon seluler (ponsel) delegasi COP27 melalui aplikasi smartphone resmi acara tersebut.

Baca juga: COP27: Afrika Minta Diizinkan Teruskan Energi Fosil, Invasi Rusia ke Ukraina Jadi Sebab 

Aplikasi tersebut telah diunduh lebih dari 10 ribu kali di Google Play, termasuk oleh pejabat dari Prancis, Jerman, dan Kanada. Sekitar 35 ribu orang diperkirakan menghadiri konferensi iklim selama dua pekan di Mesir.

Seperti dilansir Al Jazeera pada Sabtu, aplikasi tersebut dilaporkan memiliki wewenang penuh untuk memantau lokasi, percakapan pribadi, dan foto milik delegasi asing. Kementerian Komunikasi dan Teknologi Informasi Mesir mengembangkan aplikasi untuk delegasi konferensi tersebut. Ini dimaksudkan untuk membantu peserta dalam menavigasi konferensi dengan lancar.

"Pemerintah Mesir mungkin telah mempersenjatai aplikasi dan sekarang memiliki kemampuan untuk mengawasi semua peserta konferensi," kata David Bader, pakar ilmu data dan keamanan siber kepada Al Jazeera.

Analis memperingatkan aplikasi COP27 dapat secara ekstensif memantau pergerakan dan komunikasi pengguna. Aplikasi ini juga mampu membaca surel pengguna dan pesan terenkripsi, merekam percakapan telepon, bahkan memindai seluruh perangkat untuk informasi sensitif.

Bader mencatat sementara pengembang menyatakan aplikasi tidak mengumpulkan data, tetapi anehnya aplikasi tersebut memiliki kemampuan untuk mengakses nama pengguna, nomor telepon, dan surel. Kemampuan ini diklaim untuk fungsionalitas aplikasi dan menambahkan foto pengguna untuk manajemen akun.

"Apakah Anda ingin orang asing mengakses foto pribadi Anda, apalagi pemerintah asing?” Bader memberikan peringatan mungkin ada lebih banyak hal yang terjadi secara sembunyi-sembunyi dengan aplikasi tersebut.

Sebagian besar aplikasi meminta izin untuk mengakses berbagai aspek ponsel pintar, termasuk lokasi untuk fungsi GPS atau kamera untuk media sosial. Namun, profesor keamanan siber di Ulster University Kevin Curran menyatakan, pengguna harus berhati-hati.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Kita harus bertanya apakah masing-masing izin ini diperlukan,” kata Curran menggambarkan aplikasi COP27 sebagai sangat mengganggu. "Dalam hal ini, sulit untuk mengidentifikasi bukti yang kuat. Yang tidak dapat kami pastikan adalah apakah pemerintah Mesir menggunakan ini untuk pengumpulan data.”

Curran mencatat, aplikasi itu dapat terus memberikan informasi tentang pengguna bahkan setelah konferensi iklim berakhir pada 18 November. Menurut analisis aplikasi oleh grup media Amerika Serikat Politico, aplikasi itu dapat memantau komunikasi bahkan ketika perangkat dalam mode tidur.

Duta Besar COP27 Mesir Wael Aboulmagd mengecam spekulasi pencurian data. Dia mengatakan, penilaian keamanan siber telah selesai dan tuduhan memata-matai tersebut tidak mungkin dilakukan. "Saya diberitahu betapa tidak mungkin, atau secara fisik atau teknis tidak mungkin menggunakan aplikasi itu menyebabkan gangguan," ujar Aboulmagd.

Aboulmagd menegaskan, aplikasi itu juga berada di Google Play dan Apple Store sehingga tidak mungkin fitur pengumpulan data bisa dilakuka. Sebab, kedua perusahan itu tidak pernah mengizinkan dengan pertimbangan protokol keamanan. "Ada penilaian keamanan siber yang dilakukan dan itu membantahnya sepenuhnya,” katanya.

Beberapa aktivis hak asasi manusia telah mengkritik keputusan Mesir untuk menjadi tuan rumah COP27. Penolakan itu mengutip rekam jejak panjang sikap dalam menindak pihak yang perbedaan pendapat politik dengan puluhan ribu orang diperkirakan telah dipenjara. Sejumlah peserta telah berbagi bahwa WiFi di konferensi iklim memblokir akses ke situs web seperti Human Rights Watch dan media independen Mesir Mada Masr, serta Al Jazeera.

Baca juga: Absen COP27 di Mesir, Greta Thunberg: Gimik Doang

AL JAZEERA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Konflik TikTok dengan AS Makin Panas: ByteDance Mau Jual?

15 jam lalu

Logo TikTok terlihat di smartphone di depan logo ByteDance yang ditampilkan dalam ilustrasi yang diambil pada 27 November 2019. [REUTERS / Dado Ruvic / Illustration / File Photo]
Konflik TikTok dengan AS Makin Panas: ByteDance Mau Jual?

Bagaimana nasib TikTok di AS pasca-konflik panas dan pengesahan RUU pemblokiran aplikasi muncul di sana?


Psikolog Sebut Perlunya Orang Tua Terapkan Aturan Jelas Penggunaan Ponsel pada Anak

1 hari lalu

Ilustrasi anak main ponsel pintar. (Shutterstock.com)
Psikolog Sebut Perlunya Orang Tua Terapkan Aturan Jelas Penggunaan Ponsel pada Anak

Orang tua harus memiliki aturan yang jelas dan konsisten untuk mendisiplinkan penggunaan ponsel dan aplikasi pada anak.


PT PundiKas Indonesia Bantah Telah Menjebak dan Meneror Nasabah karena Pinjol

3 hari lalu

Ilustrasi: Rio Ari Seno
PT PundiKas Indonesia Bantah Telah Menjebak dan Meneror Nasabah karena Pinjol

PT PundiKas Indonesia, layanan pinjaman dana online atau pinjol, membantah institusinya telah menjebak nasabah dengan mentransfer tanpa persetujuan.


WhatsApp Kembangkan Fitur Kelola Jadwal, Tidak Ada Lagi Alasan Lupa

3 hari lalu

Untuk mengunci percakapan pribadi dan bersifat rahasia, Anda bisa menggunakan fitur chat lock WhatsApp. Berikut manfaat dan cara menggunakannya. Foto: Canva
WhatsApp Kembangkan Fitur Kelola Jadwal, Tidak Ada Lagi Alasan Lupa

Fitur terbaru WhatsApp memudahkan pengguna untuk mengatur pengingat jadwal via grup.


Indonesia AirAsia Tebar Promo Tiket 20 Persen untuk 28 Rute Internasional, Tiket Bisa Dipesan Hari ini

4 hari lalu

Pesawat Airbus A320 milik maskapai AirAsia di Terminal 3, Bandara Soekarno-Hatta, Jakarta, Maret 2012. PT Indonesia AirAsia resmi mengoperasikan 17 unit pesawat Airbus A320 dan berencana mengoperasikan 34 unit Airbus A320 hingga 2015. Dok. TEMPO/Jacky Rachmansyah
Indonesia AirAsia Tebar Promo Tiket 20 Persen untuk 28 Rute Internasional, Tiket Bisa Dipesan Hari ini

Maskapai penerbangan berbiaya hemat Indonesia AirAsia menawarkan promo hemat 20 persen untuk pembelian tiket penerbangan di 28 rute internasional.


3 Cara Uninstall Aplikasi di Laptop untuk Windows 10

4 hari lalu

Menghapus atau uninstall aplikasi dapat meringankan beban sistem operasi laptop. Berikut cara uninstall aplikasi di laptop untuk Windows 10. Foto: Canva
3 Cara Uninstall Aplikasi di Laptop untuk Windows 10

Menghapus atau uninstall aplikasi dapat meringankan beban sistem operasi laptop. Berikut cara uninstall aplikasi di laptop untuk Windows 10.


7 Rekomendasi Aplikasi Belajar Matematika untuk Pelajar

4 hari lalu

Saat ini para pelajar sudah tidak perlu khawatir menghadapi sulitnya pelajaran matematika. Berikut rekomendasi aplikasi belajar matematika. Foto: Canva
7 Rekomendasi Aplikasi Belajar Matematika untuk Pelajar

Saat ini para pelajar sudah tidak perlu khawatir menghadapi sulitnya pelajaran matematika. Berikut rekomendasi aplikasi belajar matematika.


5 Rekomendasi Aplikasi Belajar Bahasa Inggris Gratis

4 hari lalu

Kini tersedia berbagai pilihan aplikasi belajar bahasa Inggris gratis untuk meningkatkan kemampuan berbahasa asing. Berikut rekomendasinya. Foto: Canva
5 Rekomendasi Aplikasi Belajar Bahasa Inggris Gratis

Kini tersedia berbagai pilihan aplikasi belajar bahasa Inggris gratis untuk meningkatkan kemampuan berbahasa asing. Berikut rekomendasinya.


Mesir Sambut Patung Raja Ramses II Berusia 3.400 Tahun yang Sempat Dicuri

4 hari lalu

Patung Raja Ramses II terlihat dalam perjalanan ke Museum Agung Mesir di Kairo, Mesir 25 Januari 2018. REUTERS
Mesir Sambut Patung Raja Ramses II Berusia 3.400 Tahun yang Sempat Dicuri

Mesir menyambut pulang patung berusia 3.400 tahun yang menggambarkan kepala Raja Ramses II, setelah patung itu dicuri dan diselundupkan ke luar negeri


3 Cara Mencari Filter di Instagram untuk Mempercantik Foto

4 hari lalu

Cara download foto Instagram tanpa menggunakan aplikasi. Foto: Canva
3 Cara Mencari Filter di Instagram untuk Mempercantik Foto

Instagram menghadirkan berbagai macam fitur, salah satunya filter yang bisa mempercantik foto pengguna. Berikut cara mencari filter di Instagram.