Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

199 Jasad Disimpan di Fasilitas Krionik Arizona, Menunggu Waktu Dihidupkan Kembali

Reporter

image-gnews
Perusahaan cryonics Rusia menawarkan jasa pembekuan otak dan tubuh kepada klien untuk dibangkitkan di masa depan, meskipun belum ada bukti ilmiah sains bisa membangkitkan manusia melalui organ individu yang sudah meninggal.[Sheikhail Tereshchenko / TASS]
Perusahaan cryonics Rusia menawarkan jasa pembekuan otak dan tubuh kepada klien untuk dibangkitkan di masa depan, meskipun belum ada bukti ilmiah sains bisa membangkitkan manusia melalui organ individu yang sudah meninggal.[Sheikhail Tereshchenko / TASS]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Waktu dan kematian seperti berhenti bagi sebagian orang di Scottsdale, Arizona. Di dalam tangki yang diisi dengan nitrogen cair terdapat tubuh dan kepala dari 199 jasad manusia yang memilih untuk diawetkan dengan kriopreservasi. Harapannya mereka dapat dihidupkan kembali di masa depan ketika ilmu pengetahuan telah berkembang melampaui kemampuannya saat ini. 

Baca: Kuburan Massal Ditemukan di Kota Lyman Ukraina, Sedikitnya Ada 180 Jasad

Mayat-mayat itu disebut pasien oleh Alcor Life Extension Foundation, organisasi nirlaba yang menyediakan jasa pengawetan ini. Saat hidup, mereka sakit parah karena kanker, ALS, atau penyakit lain yang belum ada obatnya.

Matheryn Naovaratpong, seorang gadis Thailand dengan kanker otak, adalah orang termuda yang menjalani cryopreserved, di usia 2 tahun pada 2015. "Kedua orang tuanya adalah dokter dan dia menjalani beberapa operasi otak, sayangnya tidak ada yang berhasil. Jadi mereka menghubungi kami," kata Max More, kepala eksekutif Alcor, sebuah organisasi nirlaba yang mengklaim sebagai pemimpin dunia dalam cryonics.

Proses kriopreservasi dimulai setelah seseorang dinyatakan meninggal secara hukum. Darah dan cairan lain dikeluarkan dari tubuh pasien dan diganti dengan bahan kimia yang dirancang untuk mencegah pembentukan kristal es yang merusak. Vitrifikasi pada suhu yang sangat dingin, pasien Alcor kemudian ditempatkan di tangki di fasilitas Arizona.

Biaya minimum mencapai US$ 200.000 untuk tubuh dan US$ 80.000 untuk otak saja. Sebagian besar dari hampir 1.400 anggota Alcor yang masih hidup membayar dengan menjadikan perusahaan tersebut sebagai penerima polis asuransi jiwa yang setara dengan biayanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Istri More, Natasha Vita-More mengibaratkan proses pengawetan jasad manusia itu seperti melakukan perjalanan ke masa depan. "Penyakit atau cedera disembuhkan atau diperbaiki, dan orang tersebut memiliki tubuh baru yang dikloning atau seluruh tubuh palsu atau tubuhnya dihidupkan kembali dan (dapat) bertemu dengan teman-teman mereka lagi," katanya.

Banyak profesional medis tidak setuju, menurut Arthur Caplan, yang mengepalai divisi etika medis di Fakultas Kedokteran Grossman Universitas New York, Amerika Serikat. "Gagasan untuk membekukan diri kita ke masa depan adalah fiksi ilmiah yang bagus dan naif," katanya. "Satu-satunya kelompok yang bersemangat adalah orang-orang yang berspesialisasi dalam mempelajari masa depan yang jauh atau orang-orang yang berkepentingan agar Anda membayar uang untuk melakukannya."

Baca juga: Firma Rusia Tawarkan Jasa Bekukan Otak untuk Dihidupkan Kembali

REUTERS 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Dituduh Terlibat dalam Penyerangan Tentara Amerika Serikat, Iran Surati PBB

7 jam lalu

Tentara pemerintah saat melakukan operasi pembersihan ranjau yang ditanam oleh kelompok al-Houthi di Marib, Yaman, 4 Oktober 2015. Yaman mengusir Duta Besar Iran karena diduga Iran menjadi pemasok senjata dan ranjau ke pemberontak Houthi. REUTERS/Stringer
Dituduh Terlibat dalam Penyerangan Tentara Amerika Serikat, Iran Surati PBB

Iran dalam suratnya ke PBB membantah keterlibatannya dalam serangan terhadap tentara AS oleh kelompok Houthi.


Israel dan AS Tuding Hamas Lakukan Perkosaan pada 7 Oktober, Tapi Tolak Diselidiki PBB

11 jam lalu

Pemandangan dari udara menunjukkan kerusakan yang terjadi setelah infiltrasi massal oleh kelompok bersenjata Hamas dari Jalur Gaza, di Kibbutz Beeri di Israel selatan, 11 Oktober 2023. REUTERS/ Ilan Rosenberg
Israel dan AS Tuding Hamas Lakukan Perkosaan pada 7 Oktober, Tapi Tolak Diselidiki PBB

Israel dan Amerika Serikat mengklaim terjadinya perkosaan oleh Hamas terhadap sejumlah perempuan dalam serangan pada 7 Oktober lalu.


Papua Nugini akan Rekrut Polisi Australia Jadi Pejabat di Kepolisian

11 jam lalu

James Marape, Perdana Menteri Papua Nugini. Sumber: Reuters
Papua Nugini akan Rekrut Polisi Australia Jadi Pejabat di Kepolisian

Papua Nugini akan merekrut petugas kepolisian Australia untuk posisi-posisi penting dalam kepolisian nasionalnya


Tersangka Pembunuh Berantai di Los Angeles Didakwa Bunuh Tiga Tunawisma

12 jam lalu

Ilustrasi penembakan. dentistry.co.uk
Tersangka Pembunuh Berantai di Los Angeles Didakwa Bunuh Tiga Tunawisma

Seorang tersangka pembunuh berantai di Los Angeles didakwa melakukan pembunuhan empat orang, termasuk tiga orang tunawisma yang sedang tidur di jalanan.


Israel Selidiki Investor Untung Jutaan Dollar karena Sudah Antisipasi Serangan Hamas 7 Oktober

15 jam lalu

Tiga pialang memperhatikan pergerakan harga saham di bursa saham Sao Paulo, Brasil, (8/8). Indeks saham di Brasil mengalami penuruanan tajam akibat turunnya peringkat utang Amerika Serikat. AP/Andre Penner
Israel Selidiki Investor Untung Jutaan Dollar karena Sudah Antisipasi Serangan Hamas 7 Oktober

Israel sedang menyelidiki klaim peneliti AS bahwa beberapa investor mungkin telah mengetahui sebelumnya tentang rencana serangan Hamas


Mantan Duta Besar AS untuk Bolivia Dituduh Jadi Mata-Mata Kuba Selama Empat Dekade

16 jam lalu

Victor Manuel Rocha, mantan duta besar amerika serikat untuk Bolivia. REUTERS
Mantan Duta Besar AS untuk Bolivia Dituduh Jadi Mata-Mata Kuba Selama Empat Dekade

Manuel Rocha didakwa atas tindakan mata-mata untuk pemerintah Kuba selama lebih dari 40 tahun.


Donasi untuk Mahasiswa Palestina Korban Penembakan AS Tembus Hampir Rp15 M

17 jam lalu

Hisham Awartani, Tahseen Ali, dan Kenan Abdulhamid ditembak saat dalam perjalanan makan malam keluarga di Vermont, AS pada Minggu, 26 November 2023. (X)
Donasi untuk Mahasiswa Palestina Korban Penembakan AS Tembus Hampir Rp15 M

Lebih dari US$950.000 atau sekitar Rp14,7 miliar telah dikumpulkan untuk pemulihan salah satu dari tiga mahasiswa Palestina yang ditembak di Vermont


Gedung Putih Ingatkan Amerika Kehabisan Uang Danai Perang Ukraina

17 jam lalu

Presiden AS Joe Biden berbicara tentang rencana pemerintahannya untuk memperkuat manufaktur Amerika selama penampilan singkat di South Court Auditorium di Gedung Putih di Washington, AS, 25 Januari 2021. [REUTERS / Kevin Lamarque]
Gedung Putih Ingatkan Amerika Kehabisan Uang Danai Perang Ukraina

Direktur Anggaran Gedung Putih memperingatkan kongres bahwa Amerika Serikat hampir kehabisan uang dan waktu dalam membantu Ukraina.


Top 3 Dunia: Viral WN Malaysia Tak Bisa Bahasa Melayu, Muslim AS Ogah Dukung Biden

19 jam lalu

Taruna sekolah membawa bendera nasional saat mereka berpartisipasi dalam pawai perayaan Hari Kemerdekaan Malaysia di Kuala Lumpur, Malaysia 31 Agustus 2022. REUTERS/Hasnoor Hussain
Top 3 Dunia: Viral WN Malaysia Tak Bisa Bahasa Melayu, Muslim AS Ogah Dukung Biden

Top 3 dunia adalah warga negara Malaysia tak bisa bahasa Melayu saat urus paspor, Biden kehilangan dukungan dari Muslim AS karena Israel.


Pilpres 2024, Muslim AS Luncurkan Kampanye Anti Biden

1 hari lalu

Pilpres 2024, Muslim AS Luncurkan Kampanye Anti Biden

Biden terancam kehilangan dukungan dari pemilih Muslim AS karena mendukung Israel.