Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bertambah, Korban Tewas Akibat Obat Batuk di Gambia Jadi 69 Anak

Reporter

image-gnews
Logo perusahaan Maiden Pharmaceuticals Ltd. terlihat di papan di luar kantor mereka di New Delhi, India, 6 Oktober 2022. REUTERS/Anushree Fadnavis
Logo perusahaan Maiden Pharmaceuticals Ltd. terlihat di papan di luar kantor mereka di New Delhi, India, 6 Oktober 2022. REUTERS/Anushree Fadnavis
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -  Kematian anak-anak di Gambia akibat cedera ginjal akut terkait dengan sirup obat batuk buatan India yang terkontaminasi telah meningkat menjadi 69 orang. Hal ini diumumkan Menteri Kesehatan Gambia Ahmadou Lamin Samateh mengatakan kepada wartawan di Banjul, Sabtu.

Samateh, yang juga kehilangan keponakannya karena kasus ini pada Rabu, mengatakan kepada media bahwa ada tiga anak lagi meninggal pada Sabtu, sehingga jumlah korban menjadi 69.

Sehari sebelumnya Presiden Gambia Adama Barrow mengatakan kasus dan kematian akibat keracunan obat batuk asal India ini sudah “terkendali, dengan hanya dua diagnosis dalam dua minggu terakhir.”

Barrow telah memerintahkan penangguhan izin apotek dan importir obat batuk yang dicurigai dan memerintahkan menteri luar negerinya untuk menangani masalah ini dengan duta besar India , menurut pernyataan presiden Sabtu malam.

Di India, Maiden Pharmaceuticals Ltd. telah dikunjungi lembaga pemerintah sebanyak empat kali dari 1 hingga 7 Oktober. Organisasi Pengawasan Standar Obat Pusat India juga telah mengambil sampel untuk pengujian.

Perusahaan tersebut dikutip mengatakan bahwa pihaknya memiliki persetujuan yang sah untuk ekspor produk yang bersangkutan, yang tidak dijual di India. Mereka juga mengklaim telah memperoleh bahan baku dari "perusahaan bersertifikat dan bereputasi."

Kementerian Kesehatan India mengatakan Badan Kesehatan Dunia (WHO) memberi tahu regulator obat negara itu bahwa obat-obatan mungkin telah terkontaminasi dengan dietilen glikol atau etilen glikol.

Ini adalah senyawa organik yang digunakan sebagai bahan mentah dalam pembuatan fiber poliester dan polietilena tereftalat yang digunakan pada botol plastik.

Di Gambia, tersangka pemilik apotek dan importir sirup obat batuk dan beberapa pejabat senior Badan Pengawas Obat telah dipanggil untuk diinterogasi oleh polisi, yang mengatakan mereka telah membuka penyelidikan atas kematian tersebut.

“Sebagai lembaga yang bertanggung jawab atas keamanan dalam negeri dan perlindungan jiwa dan harta benda, kami berkewajiban untuk mengatasi masalah-masalah mendesak yang mampu membahayakan perdamaian dan keamanan bangsa ini,” kata juru bicara polisi ASP Binta Njie Jatta dalam sebuah pernyataan pada Sabtu.

WHO sebelumnya mengatakan kematian puluhan anak akibat cedera ginjal akut diduga karena terkotaminasi zat kimia berbahaya dalam obat batuk dan pilek buatan produsen obat India.

Melansir dari Reuters Jumat, hal tersebut diketahui setelah dilakukan serangkaian tes pada beberapa obat sirup yang diduga menjadi penyebab 69 kematian anak di negara kecil Afrika Barat itu. Hal ini diumumkan langsung oleh Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Diselamatkan dari Rahim Ibunya yang Tewas dalam Serangan Israel, Bayi Sabreen Meninggal Dunia

8 jam lalu

Bayi perempuan Palestina, berhasil diselamatkan dari rahim ibunya Sabreen Al-Sheikh yang terbunuh dalam serangan Israel bersama suaminya Shokri dan putrinya Malak, terbaring di inkubator di rumah sakit Al-Emirati di Rafah di Jalur Gaza selatan 21 April 2024. Bayi tersebut ditempatkan di inkubator di rumah sakit Rafah bersama bayi lainnya. REUTERS/Mohammed Salem
Diselamatkan dari Rahim Ibunya yang Tewas dalam Serangan Israel, Bayi Sabreen Meninggal Dunia

Seorang bayi yang diselamatkan dari rahim ibunya yang sekarat setelah serangan udara Israel di Gaza selatan, dilaporkan meninggal pada Kamis.


Istri Bintang Emon Disebut Positif Narkoba Setelah Konsumsi Obat Flu, Kok Bisa?

15 jam lalu

Bintang Emon dan istrinya, Alca Octaviani. Foto: Instagram/@bintangemon
Istri Bintang Emon Disebut Positif Narkoba Setelah Konsumsi Obat Flu, Kok Bisa?

Bagaimana mungkin konsumsi obat flu bisa berdampak pada positif narkoba seperti yang dialami istri komika Bintang Emon?


Bocah 15 Tahun jadi Korban Persetubuhan Sang Kekasih, Ibunya Lapor Polisi

2 hari lalu

ilustrasi pelecehan seksual (pixabay.com)
Bocah 15 Tahun jadi Korban Persetubuhan Sang Kekasih, Ibunya Lapor Polisi

DP seorang anak wanita berusia 15 tahun menjadi korban dugaan persetubuhan anak di bawah umur. Pelaku diduga pemilik sebuah BAR.


Saksi Ungkap Sering Bayari Biaya Ulang Tahun Cucu Syahrul Yasin Limpo Pakai Uang Kementan

2 hari lalu

Tiga terdakwa mantan Menteri Pertanian RI, Syahrul Yasin Limpo (kiri), Sekjen Kementan RI, Kasdi Subagyono dan mantan Direktur Alat dan Mesin Pertanian Kementan RI, Muhammad Hatta (kanan), mengikuti sidang lanjutan, di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Kamis, 17 April 2024. Sidang ini dengan agenda pemeriksaan keterangan saksi Adc. Mentan, Panji Hartanto, yang telah mendapat perlindungan dari Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK), dihadirkan oleh Jaksa Penuntut Umum KPK untuk ketiga terdakwa dalam perkara dugaan tindak pidana korupsi terkait penyalahgunakan kekuasaan dengan memaksa memberikan sesuatu untuk proses lelang jabatan dalam pengadaan barang dan jasa serta penerimaan gratifikasi di lingkungan Kementerian Pertanian RI. TEMPO/Imam Sukamto
Saksi Ungkap Sering Bayari Biaya Ulang Tahun Cucu Syahrul Yasin Limpo Pakai Uang Kementan

Menjawab itu, Isnar mengatakan putra Syahrul Yasin Limpo, Redindo juga pernah meminta uang kepadanya.


Pentingnya Ibu Pahami Jenis Bahasa Kasih Sayang pada Anak dan Keluarga

2 hari lalu

Ilustrasi ibu berbicara dengan anak. Foto: Freepik.com/Racool_studio
Pentingnya Ibu Pahami Jenis Bahasa Kasih Sayang pada Anak dan Keluarga

Ibu cerdas perlu mengetahui bahasa kasih sayang agar bisa disampaikan kepada keluarga dan anak.


OJK Imbau Para Ibu agar Tak Ciptakan Generasi Sandwich

3 hari lalu

Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Pelindungan Konsumen OJK Friderica Widyasari Dewi. TEMPO/Tony Hartawan
OJK Imbau Para Ibu agar Tak Ciptakan Generasi Sandwich

toritas Jasa Keuangan (OJK) mengingatkan para ibu agar tidak menciptakan generasi sandwich. Apa itu?


Serangan Israel di Rafah Tewaskan 18 orang, Termasuk 14 Anak-anak

5 hari lalu

Warga Palestina menunggu untuk menerima makanan selama bulan suci Ramadan, saat konflik antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza 13 Maret 2024. REUTERS/Mohammed Salem
Serangan Israel di Rafah Tewaskan 18 orang, Termasuk 14 Anak-anak

Serangan brutal Israel pada Sabtu malam di Rafah menewaskan 18 orang, termasuk 14 anak-anak. Dokter berhasil menyelamatkan bayi dari jasad ibu hamil


Dua Helikopter AL Jepang Bertabrakan, Satu Tewas dan 7 Lainnya Hilang

5 hari lalu

Kapal Pasukan Bela Diri Maritim Jepang (JMSDF) melakukan operasi pencarian dan penyelamatan di lokasi di mana dua helikopter JMSDF jatuh ke laut selama latihan di dekat Torishima di kelompok pulau terpencil Izu, di lepas pantai selatan Jepang tengah, April  21 Agustus 2024, dalam foto ini dirilis oleh Kyodo.  Kredit wajib Kyodo/melalui REUTERS
Dua Helikopter AL Jepang Bertabrakan, Satu Tewas dan 7 Lainnya Hilang

Satu orang tewas dan tujuh orang hilang setelah dua helikopter Angkatan Laut Jepang bertabrakan sebelum jatuh ke Samudera Pasifik


Kenali Penyebab dan Kiat Menangani Anak yang Gemar Berbohong

7 hari lalu

Kebiasaan Anak Berbohong
Kenali Penyebab dan Kiat Menangani Anak yang Gemar Berbohong

Berikut langkah-langkah yang bisa dilakukan ketika mendapati anak berbohong.


Banjir di Dubai, Dipicu Curah Hujan Terderas di UEA dalam 75 Tahun Terakhir

9 hari lalu

Mobil melewati jalan yang banjir saat hujan badai di Dubai, Uni Emirat Arab, 16 April 2024. REUTERS/Abdel Hadi Ramahi
Banjir di Dubai, Dipicu Curah Hujan Terderas di UEA dalam 75 Tahun Terakhir

Banjir besar di Dubai dipicu hujan terderas dalam 75 tahun terakhir di Uni Emirat Arab.