Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

AS: Jurnalis Al Jazeera Terbunuh Israel, tapi Tidak Sengaja

Reporter

Editor

Yudono Yanuar

image-gnews
Sebuah gambar reporter Al Jazeera Shireen Abu Akleh, yang terbunuh oleh tembakan tentara Israel selama serangan Israel, menurut saluran berita yang berbasis di Qatar, ditampilkan di gedung markas Al-Jazeera di Doha, Qatar, 11 Mei 2022. REUTERS/Imad Creidi
Sebuah gambar reporter Al Jazeera Shireen Abu Akleh, yang terbunuh oleh tembakan tentara Israel selama serangan Israel, menurut saluran berita yang berbasis di Qatar, ditampilkan di gedung markas Al-Jazeera di Doha, Qatar, 11 Mei 2022. REUTERS/Imad Creidi
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Departemen Luar Negeri Amerika Serikat pada Senin, 4 Juli 2022, menyatakan, wartawan Al Jazeera Shireen Abu Akleh kemungkinan besar terbunuh oleh tembakan dari posisi Israel, tetapi insiden diduga terjadi atas unsur ketidaksengajaan. Penyelidik independen AS belum bisa mencapai kesimpulan pasti tentang asal peluru yang mengenainya.

Deplu AS menyebut, Koordinator Keamanan AS atau USSC awalnya meringkas penyelidikan oleh Pasukan Pertahanan Israel (IDF) dan Otoritas Palestina. Kemudian, mereka menyimpulkan bahwa tembakan dari posisi Israel kemungkinan bertanggung jawab atas kematiannya.

"USSC tidak menemukan alasan untuk percaya bahwa ini disengaja melainkan hasil dari keadaan tragis selama operasi militer yang dipimpin IDF terhadap faksi Jihad Islam Palestina," kata Departemen Luar Negeri AS dalam sebuah pernyataan seperti dilansir Reuters.

Dalam analisis forensik oleh pemeriksa pihak ketiga yang diawasi oleh USSC, para ahli balistik menentukan peluru itu rusak parah. Temuan itu mencegah kesimpulan yang jelas tentang asalnya.

Laporan itu pun akhirnya tidak meredakan ketegangan antara kedua belah pihak. Jaksa Agung Palestina Akram al-Khatib mengatakan kesimpulan AS soal peluru rusak, itu tidak benar. Dia tetap menyangka Abu Akleh sengaja menjadi sasaran.

"Pernyataan Amerika bahwa mereka tidak menemukan alasan untuk menunjukkan bahwa penargetan itu disengaja tidak dapat diterima," kata Khatib. Dia menambahkan, Palestina akan terus mengejar tindakan hukum terhadap Israel di Pengadilan Kriminal Internasional.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Israel bertanggung jawab atas pembunuhannya dan itu harus dimintai pertanggungjawaban," kata Nabil Abu Rudeineh, juru bicara Presiden Palestina Mahmoud Abbas, dalam sebuah pernyataan.

Abu Akleh terbunuh pada 11 Mei 2022 saat meliput serangan militer Israel di kota Palestina, Jenin, di wilayah Tepi Barat yang diduduki. Kematian wartawan Palestina-Amerika terkemuka memicu kemarahan Palestina dan kecaman dunia internasional.

Rekaman video memperlihatkan Abu Akleh, mengenakan rompi biru bertanda "Pers" ketika dia ditembak. Setidaknya dua rekannya yang bersamanya mengatakan mereka berada di bawah tembakan penembak jitu Israel tanpa berada di dekat militan.

Israel telah membantah bahwa salah satu tentaranya membunuh Abu Akleh dengan sengaja. Tel Aviv mengklaim bahwa dia mungkin terkena tembakan tentara yang salah atau oleh peluru dari salah satu pria bersenjata Palestina yang menurutnya sedang bentrok dengan pasukannya di tempat kejadian.

Bulan lalu, kantor hak asasi manusia PBB mengatakan informasi yang dapat dikumpulkan dari insiden tersebut menunjukkan bahwa Abu Akleh telah dibunuh oleh tembakan dari militer Israel dan bukan dari Palestina.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pangkalan Militer Irak Diguncang Ledakan, Satu Tewas Puluhan Luka-luka

13 menit lalu

Anggota Pasukan Khusus Irak melakukan operasi militer 'Solid Will', saat melawan militan ISIS di gurun Anbar, Irak 23 April 2022. REUTERS/Thaier Al-Sudani
Pangkalan Militer Irak Diguncang Ledakan, Satu Tewas Puluhan Luka-luka

Ledakan mengguncang pangkalan militer Irak, sehari setelah klaim bahwa Iran diserang Israel.


Serangan Militer Israel di Tepi Barat Tewaskan Lima Warga Palestina

4 jam lalu

Kendaraan militer melaju di jalan selama serangan Israel di Tulkarm, di Tepi Barat yang diduduki Israel, 18 Februari 2024. REUTERS/Raneen Sawafta
Serangan Militer Israel di Tepi Barat Tewaskan Lima Warga Palestina

Setidaknya lima warga Palestina, termasuk seorang remaja, tewas dalam serangan militer Israel di kota Tulkarem, Tepi Barat yang diduduki.


Menlu Iran Anggap Remeh Serangan Drone, Lebih Mirip Mainan Anak-anak

9 jam lalu

Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amirabdollahian menghadiri acara sampingan dalam acara memperingati 75 tahun Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di PBB di Jenewa, Swiss, 12 Desember 2023 .REUTERS/Denis Balibouse
Menlu Iran Anggap Remeh Serangan Drone, Lebih Mirip Mainan Anak-anak

Menlu Iran mengatakan Teheran sedang menyelidiki serangan drone, sejauh ini hubungan dengan Israel belum terbukti.


Soal Normalisasi Hubungan Diplomatik dengan Israel, Begini Tanggapan Menlu Retno Marsudi

9 jam lalu

Foto kombinasi Menteri Luar Negeri Retno Marsudi ketika menyampaikan pernyataan Indonesia dalam debat terbuka Dewan Keamanan PBB di New York, AS, pada Rabu, 24 Januari 2024, dan Sosok diduga Menlu Retno Marsudi keluar saat diplomat terutama dari negara negara Arab walk out ketika Dubes Israel untuk PBB berpidato di hadapan DK PBB pada Rabu 24 Januari 2024. ANTARA/Yashinta Difa
Soal Normalisasi Hubungan Diplomatik dengan Israel, Begini Tanggapan Menlu Retno Marsudi

Menlu Retno Marsudi tegas menolak normalisasi hubungan Indonesia dengan Israel. Retno menyatakan Indonesia tetap tak terpengaruh oleh tekanan.


Serangan Iran Tak Kendurkan Israel Tetap Gempur Kamp Pengungsi Jabalia di Gaza Palestina

10 jam lalu

Warga Palestina memeriksa lokasi serangan Israel di sebuah rumah, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Jabalia di Jalur Gaza utara, 3 Januari 2024. Lebih dari 22.000 orang meninggal dalam aksi genosida Israel di Palestina sejak Oktober 2023. REUTERS/Emad Gabon
Serangan Iran Tak Kendurkan Israel Tetap Gempur Kamp Pengungsi Jabalia di Gaza Palestina

Israel terus luncurkan serangan ke wilayah Jabalia, Gaza meski dikejutkan serangan Iran pekan lalu.


Enam Fakta Dugaan Serangan Israel ke Iran, Warga Isfahan Aman

12 jam lalu

Para pengunjuk rasa membakar bendera AS dan Israel selama protes anti-Israel di Teheran, Iran, 1 April 2024MAJID ASGARIPOUR/WANA VIA REUTERS)
Enam Fakta Dugaan Serangan Israel ke Iran, Warga Isfahan Aman

Sejumlah fakta terbaru soal dugaan serangan Israel ke Iran, mulai dari fasilitas nuklir hingga kondisi warga Isfahan.


Top 3 Dunia: Rudal Israel Diklaim Serang Iran hingga Perbandingan Kekuatan Senjata

13 jam lalu

Seorang pengunjuk rasa memegang bendera Palestina saat berkumpul untuk mendukung Yaman di depan kedutaan Inggris di Teheran, Iran, 12 Januari 2024. Majid Asgaripour/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS
Top 3 Dunia: Rudal Israel Diklaim Serang Iran hingga Perbandingan Kekuatan Senjata

Top 3 dunia adalah rudal Israel diklaim menyerang Iran, cerita AS bantu Iran kembangkan nuklir hingga perbandingan senjata Iran dan Israel.


10 Tentang Iran, Peradaban Tertua di Dunia Hingga Dikenal Sebagai Persia

22 jam lalu

Puluhan warga mengikuti rangkaian pemakaman Mayjor Jenderal Qassem Soleimani di Baghdad, Irak, 4 Januari 2020. Soleimani, memimpin Pasukan Quds, cabang Garda Revolusi Iran yang bertanggung jawab untuk operasi di luar negeri, mulai dari sabotase dan serangan teror hingga memasok milisi yang beroperasi sebagai pasukan pengganti Iran. REUTERS/Thaier al-Sudani
10 Tentang Iran, Peradaban Tertua di Dunia Hingga Dikenal Sebagai Persia

Diketahui, wilayah Iran sempat dikuasai oleh negara-negara Helenistik, Kekaisaran Parthia, Kekaisaran Sasanian, dan terakhir kaum Muslim Arab.


Iran Bungkam Soal Serangan Israel, Isyaratkan Tak Ada Pembalasan

22 jam lalu

Sistem pertahanan anti-rudal Iron Dome Israel dikerahkan di dekat Yerusalem, 14 April 2024. Menurut IDF, sistem pertahanan Israel, serta sekutu Israel di wilayah tersebut, mencegat 99 persen dari lebih dari
Iran Bungkam Soal Serangan Israel, Isyaratkan Tak Ada Pembalasan

Iran tak berencana membalas ledakan di Isfahan yang diduga dilakukan Israel.


Harga Minyak Melonjak Buntut Dugaan Serangan Israel ke Iran

23 jam lalu

Kilang Minyak Pertamina Dumai. antaranews.com
Harga Minyak Melonjak Buntut Dugaan Serangan Israel ke Iran

Konflik Israel Iran yang diprediksi masih panjang membuat harga minyak dunia melambung.