Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

13 Tahun Michael Jackson Wafat, Bagaimana Nasib Bubbles Simpanse Miliknya?

image-gnews
Michael Jackson memiliki seekor simpanse bernama Bubbles. Dailymail.co.uk
Michael Jackson memiliki seekor simpanse bernama Bubbles. Dailymail.co.uk
Iklan

TEMPO.CO, JakartaMichael Jackson adalah sosok penyanyi legendaris dunia. Penyanyi berjuluk king of pop ini dikenal karena gaya menari Moonwalknya yang sukses menarik perhatian publik internasional. Tak hanya itu, bintang pop satu ini dikenal karena hewan peliharaannya bernama Bubbles, seekor simpanse. Kini, telah lebih dari satu dekade Michael Jackon wafat, bagaimana nasib Bubbles saat ini?

Dilansir smoothradio.com, Bubbles adalah nama seekor simpanse yang pernah menjadi hewan peliharaan Michael Jackson. Penyanyi kondang itu mengadopsi Bubbles dari sebuah fasilitas penelitian perkembangbiakkan primata untuk pengujian binatang di Texas pada 1980-an.

Michael Jackson memelihara Bubbles sejak berusia delapan bulan. Awalnya, Bubbles tinggal di rumah keluarga Michael Jackon di Los Angeles. Namun, pada 1988, Michael Jackson memboyong Bubbles ke rumah pribadinya yang berlokasi di Neverland Ranch.

Bubbles, simpanse jantan 34 tahun yang pernah dirawat oleh mendiang penyanyi pop Michael Jackson, sedang melukis di markas Center For Great Apes di Wauchula, Florida. Sejumlah karya lukis dari sejumlah simpanse ini ditampilkan dalam pameran Apes That Paint di Frames USA & Art Gallery di Miami. REUTERS

Bubbles dan Michael Jackson bagaikan perangko dan surat yang tidak terpisahkan. Semasa hidupnya, Michael Jackson mengajari Bubbles cara melakukan tarian  'Moonwalk' ikoniknya. Bahkan, Michael Jackon kerap membawa Bubbles ke berbagai acara besar. Misalnya, pada 1987, Michael Jackson pernah membawa peliharaannya itu ke Jepang untuk minum teh bersama Wali Kota Osaka, Yasushi Oshima. Tak hanya itu, saat tur konser Michael Jackson bertajuk Bad Tour l pada 1987, Bubbles muncul di video untuk album penyertaan single kesembilan, Liberian Girl.

Dilansir hitc.com, pada 25 Juni 2009, Michael Jackson dinyatakan meningga dunia di usia ke lima puluh tahun karena serangan jantung. Setelah lebih dari satu dekade, simpanse peliharaan Michael Jackson  ini telah berusia 39 tahun. Bubbles tinggal di sebuah penangkaran yang berlokasi di Center For Great Apes, Florida, sejak 2005.

Saat ini, Bubbles menjadi seekor simpanse jantan normal yang hidup di penangkaran bersama kelompok simpanse lainnya. Meskipun demikian, perawatan untuk Bubbles terbilang terjamin. Sebab, Bubbles tidur di kamar tidur yang memiliki selimut, dikelilingi daun pinus dan jerami. Makanan Bubbles berupa buah-buahan, sayuran, dan biskuit protein. Michael Jackson telah menyiapkan biaya perawatan untuk simpanse kesayangannya itu, jauh-jauh sebelum dirinya wafat. Perawatan Bubbles tersebut diatur oleh Michael Jackson Estate. 

NAOMY A. NUGRAHENI 

Baca: Misteri Pemakaman Michael Jackson 13 Tahun Lalu

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


5 Fakta Orangutan, Hewan Tercerdas yang Mirip Manusia

9 hari lalu

Orangutan sumatera jantan bernama Rakus dalam gambar handout yang diambil 25 Agustus 2022. Institut Perilaku Hewan Safruddin/Max Planck/Handout melalui REUTERS
5 Fakta Orangutan, Hewan Tercerdas yang Mirip Manusia

Orangutan memiliki kecerdasan lebih tinggi dari simpanse dan gorila.


Fakta Bandara Internasional Kansai Jepang, Biaya Pembangunan Termahal dan Terancam Tenggelam

10 hari lalu

Kansai International Airport merupakan bandara pertama di Jepang yang dibangun di tengah laut di atas pulau buatan. Bandara Kansai sengaja dibangun jauh dari pemukiman untuk menghindari dampak kerusakan lingkungan yang akan timbul akibat aktivitas bandara, seperti polusi udara. jnto.org.au
Fakta Bandara Internasional Kansai Jepang, Biaya Pembangunan Termahal dan Terancam Tenggelam

Mulai dari lokasi pembangunannya di pulau buatan sampai ancaman tenggelam, simak informasi menarik tentang Bandara Internasional Kansai Jepang.


Bandara di Jepang Ini Tak Pernah Kehilangan Bagasi Penumpang, Apa Rahasianya?

10 hari lalu

Bandara Internasional Kansai, masuk diurutan ketujuh bandara terbaik di Asia. businessinsider.com
Bandara di Jepang Ini Tak Pernah Kehilangan Bagasi Penumpang, Apa Rahasianya?

Bandara Internasional Kansai Jepang pertama kali dibuka pada 1994, dan diperkirakan melayani 28 juta penumpang per tahun.


Kronologi Pemberangusan Demo Mahasiswa Amerika Pro-Palestina

10 hari lalu

Petugas penegak hukum memasuki perkemahan protes pro-Palestina di Universitas California Los Angeles (UCLA), ketika konflik antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas berlanjut, di Los Angeles, California, AS, 2 Mei 2024. REUTERS/David  Swanson
Kronologi Pemberangusan Demo Mahasiswa Amerika Pro-Palestina

Kepolisian Los Angeles mengkonfirmasi bahwa lebih dari 200 orang ditangkap di LA dalam gejolak demo mahasiswa bela Palestina. Bagaimana kronologinya?


Jatuh Bangun Konosuke Matsushita Dirikan Perusahaan Elektronik Panasonic 93 Tahun Lalu

17 hari lalu

Konosuke Matsushita. Wikipedia.org
Jatuh Bangun Konosuke Matsushita Dirikan Perusahaan Elektronik Panasonic 93 Tahun Lalu

Pada 35 tahun lalu, pengusaha Jepang Konosuke Matsushita pendiri Panasonic Corporation meninggal. Ini kisahnya membangun perusahaan elektronik itu.


Industri Mobil Listrik Ancam Sepertiga Populasi Kera Besar di Hutan-hutan Afrika

37 hari lalu

Seekor gorila gunung di Taman Nasional Hutan Perawan Bwindi, Uganda barat. (Xinhua/Yuan Qing)
Industri Mobil Listrik Ancam Sepertiga Populasi Kera Besar di Hutan-hutan Afrika

Penelitian mengungkap dampak dari tambang mineral di Afrika untuk memenuhi ledakan teknologi hijau di dunia terhadap bangsa kera besar.


45 Tahun Adam Levine, Tangga Kesuksesan Pentolan Band Maroon 5

57 hari lalu

Penampilan Adam Levine di Super Bowl/USA Today
45 Tahun Adam Levine, Tangga Kesuksesan Pentolan Band Maroon 5

Adam Levine vokalis Maroon 5 yang juha Juri The Voice America hari ini berulang tahun ke-45. Ini karier bermusiknya dan tangga raih kesuksesan.


Dampak Overtourism, Osaka Berencana Berlakukan Tiket Masuk untuk Turis Asing

12 Maret 2024

MenaranTsutenkaku di Osaka, Jepang. Dok. ana.co.jp
Dampak Overtourism, Osaka Berencana Berlakukan Tiket Masuk untuk Turis Asing

Dana yang dikumpulkan akan digunakan untuk mendanai langkah-langkah melawan overtourism dan menjaga kebersihan jalanan di Osaka Jepang.


Jaafar Jackson Memerankan Sang Paman dalam Film Biopik Michael Jackson, Ini Profilnya

7 Maret 2024

Penampilan Jaafar Jackson yang berperan sebagai Michael Jackson dalam film MIchael. Diabadikan oleh fotografer Kevin Mazur. Instagram.com/@antoinefuquaJaafar Jackson. Instagram.com/@antoinefuqua
Jaafar Jackson Memerankan Sang Paman dalam Film Biopik Michael Jackson, Ini Profilnya

Pemeran Michael Jackson dalam film biopik Michael akan diperankan keponakannya, Jaafar Jackson. Ini profil anak Jermaine Jackson itu.


Film Biopik Michael Jackson, Siapa Saja Pemerannya?

3 Maret 2024

King of Pop, Michael Jackson, tewas karena keracunan obat propofol sebelum sempat menggelar konser This is It. Ia telah melakukan persiapan untuk konsernya tersebut. Instagram/@Michaeljackson
Film Biopik Michael Jackson, Siapa Saja Pemerannya?

Perusahaan hiburan Lionsgate mengumumkan nama-nama pemain film biopik Michael Jackson