TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil telah mengajukan cuti selama 11 hari mulai Kamis sampai Minggu pekan depan, 9-19 Juni 2022.
"(Alasannya) untuk tujuan kepentingan keluarga, dalam hal ini kedukaan anggota keluarga," kata Kepala Pusat Penerangan Kementerian Dalam Negeri Benni Irawan saat dihubungi Tempo via pesan singkat, Kamis, 9 Juni 2022.
Ridwan Kamil baru saja kehilangan anaknya, Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril dua pekan lalu. Ia hilang terbawa arus saat berenang di sungai Aare, Bern, Swiss. Hingga Selasa 7 Juni 2022, pencarian sudah mencakup sekitar 30 kilometer wilayah sungai Aare dan Eril belum juga ditemukan.
Menurut Keterangan Pers KBRI Bern pada Selasa, setiap harinya metode pencarian Eril disesuaikan dengan kondisi Sungai Aare yang selalu berubah sesuai perkembangan cuaca. Aspek keselamatan seluruh petugas yang terlibat pada misi pencarian juga menjadi bahan pertimbangan.
Ketika ditanya apakah Ridwan Kamil berangkat ke Swiss hari ini untuk memantau pencarian Eril lagi, Benni belum bisa memastikan. "Hal-hal yang lainnya kami belum terinformasi," kata Benni.
Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kementerian Luar Negeri RI Judha Nugraha saat jumpa pers virtual pada Kamis, 9 Juni 2022 mengatakan, ada kemajuan dalam upaya pencarian Eril. Judha belum bisa memberikan rincian lebih jauh soal penemuan itu, sebab KBRI Bern menunggu konfirmasi rinci dari kepolisian setempat.
Swiss saat ini sudah memasuki musim panas. Saat cuaca baik, jumlah pengunjung di sungai Aare relatif meningkat. KBRI Bern mencatat, jumlah pengunjung pada 2021 yang beraktivitas di sungai Aare dapat mencapai 18.000 orang dalam satu hari.
"Kepolisian Bern menilai bahwa peningkatan pengunjung akan memberikan dampak positif bagi upaya pencarian," tulis KBRI seperti dikutip Rabu, 8 Juni 2022.
Eril hilang terbawa arus saat berenang di Sungai Aare, Bern, pada Kamis, 26 Mei 2022. Sepekan setelah peristiwa itu, kedua orang tua sudah mengikhlaskan kepergian Eril.
Ridwan Kamil sendiri mengatakan pencarian terhadap tubuh Eril tetap dilakukan tanpa ada batasan waktu. Duta Besar Indonesia untuk Swiss Muliaman Hadad menegaskan, KBRI berkoordinasi dengan aparat setempat akan terus memantau upaya pencarian anak Ridwan Kamil.
Kota Bern telah diprediksi akan diliputi hujan dan badai terutama di daerah pegunungan dalam beberapa hari ini, sehingga debit air Aare akan terus meningkat.
Menurut keterangan Polisi Bern yang dikutip KBRI Bern beberapa waktu lalu, proses pencarian Eril terkendala oleh tingkat kekeruhan air yang bersumber dari partikel lelehan salju. Dampak hujan dan badai ditaksir akan sangat mempengaruhi kondisi air di Aare.
Baca: Pencarian Eril Anak Ridwan Kamil, Kemenlu Sebut Ada Kemajuan
DANIEL AHMAD