Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Delegasi Hamas ke Rusia Minta Dukungan, Sempat Bertemu Ramzan Kadyrov Chechnya

Reporter

image-gnews
Anggota kelompok Palestina Hamas membawa senjata mereka selama pemakaman seorang pria yang tewas dalam ledakan yang terjadi pada Jumat malam di kamp Palestina Burj al-Shemali, di kota pelabuhan Tirus, Lebanon selatan, 12 Desember 2021. [REUTERS /Ali Hankir]
Anggota kelompok Palestina Hamas membawa senjata mereka selama pemakaman seorang pria yang tewas dalam ledakan yang terjadi pada Jumat malam di kamp Palestina Burj al-Shemali, di kota pelabuhan Tirus, Lebanon selatan, 12 Desember 2021. [REUTERS /Ali Hankir]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Delegasi Hamas Palestina mengunjungi Moskow pada 4 Mei 2022. Dalam kunjungan tersebut Hamas mengadakan pembicaraan dengan pejabat Rusia di wisma Kementerian Luar Negeri Rusia. Pembicaraan berakhir pada 5 Mei.

Dilansir dari Al Monitor, Sabtu, 14 Mei 2022, kunjungan Hamas ke Moskow terjadi pada saat hubungan Rusia dan Israel tegang. Sebabnya Israel ikut mengutuk perang Rusia Ukraina.

Delegasi Hamas dipimpin oleh kepala kantor hubungan internasional Moussa Abu Marzouk. Termasuk dalam rombongan adalah anggota biro politik gerakan, terutama Fathi Hammad dan Hussam Badran.

Hubungan antara Moskow dan Tel Aviv memburuk setelah Tel Aviv mengutuk serangan Rusia terhadap Ukraina. Invasi itu disebut pelanggaran mencolok terhadap tatanan internasional.

Dalam sebuah pernyataan yang diterbitkan oleh Russia Today pada 15 April 2022, Kementerian Luar Negeri Rusia mengatakan bahwa Israel sedang mencoba mengeksploitasi situasi di sekitar Ukraina, untuk mengalihkan perhatian masyarakat internasional dari konflik Palestina-Israel. Konflik Palestina Israel merupakan salah satu konflik tertua yang belum terselesaikan.

Pada 4 Mei 2022, Presiden Israel Isaac Herzog menuntut agar Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov meminta maaf atas pernyataan yang tentang Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky keturunan Yahudi. Zelensky juga disebut berhubungan dengan Nazisme. Sebelumnya Rusia juga menyebut bahwa Hitler adalah keturunan Yahudi.

Ketegangan antara kedua belah pihak meningkat menyusul pernyataan juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia Maria Zakharova selama wawancara dengan Radio Sputnik pada 4 Mei. Zalharova mengatakan bahwa tentara bayaran Israel bertempur di Ukraina berdampingan dengan para pejuang dari Batalyon Azov, yang dianggap sebagai salah satu lawan paling sengit dari pasukan Rusia.

Setelah bertemu dengan pejabat Rusia, Abu Marzouk memberi pernyataan kepada Al-Mayadeen TV. “Persamaan baru sedang diberlakukan hari ini dalam sistem global, dan ada peluang untuk mengubah status quo dalam sistem global untuk kepentingan yang tertindas di dunia.”

Dia menambahkan bahwa perubahan tatanan dunia akan mempengaruhi masa depan Israel.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sebuah sumber terkemuka di Hamas yang berada di antara delegasi kunjungan ke Moskow mengatakan kepada Al-Monitor dengan syarat anonim bahwa kunjungan ini unik dan luar biasa. Sumber tersebut menjelaskan bahwa delegasi itu bertemu dengan Wakil Menteri Luar Negeri Rusia Mikhail Bogdanov dan lainnya di Dewan Federasi Rusia dan Senat. Dalam pembicaraan itu dibahas ihwal serangan Israel terhadap tempat-tempat suci Kristen dan Islam di Yerusalem.

“Pembicaraan dengan pejabat Rusia, bagaimanapun, lebih terfokus pada pengembangan dukungan Rusia untuk Palestina, membawa hubungan antara Hamas dan Moskow ke tingkat baru yang lebih maju, dan mematahkan pengepungan Israel yang diberlakukan di Jalur Gaza sejak 2007,” ujar sumber yang tak mau disebutkan namanya itu.

Delegasi Hamas di Moskow juga bertemu dengan ketua Dewan Iftaa di Rusia, Sheikh Rawi Ein al-Dein. Sheikh Rawi menegaskan simpati umat Islam di Rusia dengan Palestina dalam konflik dengan Israel. Ia mengatakan bahwa Muslim Rusia akan memberikan bantuan apa pun kepada Palestina.

Delegasi Hamas juga bertemu dengan pemimpin Republik Chechnya, Ramzan Kadyrov, di Moskow. Dalam pertemuan pertama antara kedua belah pihak, bertujuan untuk meletakkan benih membangun hubungan antara Hamas dan Grozny, ibu kota Chechnya.

Walid al-Mudallal, seorang profesor ilmu politik di Universitas Islam Gaza, mengatakan kepada Al-Monitor, kecenderungan Moskow untuk menjalin hubungan dengan Hamas mungkin mendorong Tel Aviv untuk mengubah sikapnya terhadap perang di Ukraina.

Baca: 3 Warga Palestina Tewas Ditembak Polisi Israel, Serang Perayaan Hari Kemerdekaan

AL MONITOR

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mengapa Netanyahu Menolak Gencatan Senjata dengan Hamas?

36 menit lalu

Militer Israel beroperasi di Penyeberangan Rafah sisi Gaza, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Jalur Gaza selatan, 7 Mei 2024. Israel Defense Forces/Handout via REUTERS
Mengapa Netanyahu Menolak Gencatan Senjata dengan Hamas?

Israel menolak gencatan senjata dan melancarkan operasi di Rafah, sehingga menimbulkan kekhawatiran bahwa perang di Gaza akan berlarut-larut.


Bahama Secara Resmi Akui Palestina Sebagai Negara

1 jam lalu

Pengunjuk rasa pro-Palestina berfoto di depan Mahkamah Internasional (ICJ) ketika hakim memutuskan tindakan darurat terhadap Israel menyusul tuduhan Afrika Selatan bahwa operasi militer Israel di Gaza adalah genosida yang dipimpin negara, di Den Haag, Belanda, 26 Januari 2024. REUTERS/Piroschka van de Wouw
Bahama Secara Resmi Akui Palestina Sebagai Negara

Bahama secara resmi mengakui negara Palestina. Sebelumnya sejumlah negara melakukan hal serupa.


Hentikan Sementara Pengiriman Senjata, Amerika Serikat Ingin Peringatkan Israel

2 jam lalu

Masyarakat yang tergabung dalam Majelis Ormas Islam dan Koalisi Indonesia Bela Baitul Maqdis menggelar aksi stop the war on gaza untuk peringatan 100 hari genosida gaza pada Sabtu, 13 Januari 2024 di Kedubes Amerika Serikat, Jakarta Pusat. Bertepatan 115 hari agresi Israel di Jalur Gaza, Palestina, massa menuntut genjatan senjata permanen. Dalam perang yang sudah berlangsung 3 bulan 5 hari tersebut, sebanyak 23.708 orang sipil Palestina meninggal dunia, lebih dari 60 ribu orang luka-luka. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Hentikan Sementara Pengiriman Senjata, Amerika Serikat Ingin Peringatkan Israel

Sumber mengatakan langkah penghentian sementara senjata ke Israel adalah untuk memperingatkan Tel Aviv jangan menyerang Rafah


AS Hentikan Pengiriman 3.500 Bom ke Israel, Khawatir Serangan ke Rafah

3 jam lalu

Asap mengepul setelah serangan Israel ketika pasukan Israel melancarkan operasi darat dan udara di bagian timur Rafah, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza 7 Mei 2024. Sejumlah tank Israel juga terlihat mengelilingi kota Rafah. REUTERS/Hatem Khaled
AS Hentikan Pengiriman 3.500 Bom ke Israel, Khawatir Serangan ke Rafah

Amerika Serikat menghentikan pengiriman senjata yaitu 3.500 bom ke Israel pekan lalu, khawatir digunakan di Rafah.


Cina Minta Israel Berhenti Menyerang Rafah

4 jam lalu

Asap mengepul setelah serangan Israel ketika pasukan Israel melancarkan operasi darat dan udara di bagian timur Rafah, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza 7 Mei 2024. REUTERS/Hatem Khaled
Cina Minta Israel Berhenti Menyerang Rafah

Beijing menyerukan kepada Israel untuk mendengarkan seruan besar masyarakat internasional, dengan berhenti menyerang Rafah


Tank-tank Israel Menyerbu Rafah, Hancurkan Tanda I Love Gaza

7 jam lalu

Kendaraan militer Israel beroperasi di Penyeberangan Rafah sisi Gaza, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Jalur Gaza selatan, 7 Mei 2024. Israel Defense Forces/Handout via REUTERS
Tank-tank Israel Menyerbu Rafah, Hancurkan Tanda I Love Gaza

Israel mulai melancarkan serangan ke Rafah. Tank-tank merangsek menghancurkan bangunan di Rafah.


Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Sebut Israel akan Kembali Buka Penyeberangan Kerem Shalom dan Rafah

8 jam lalu

Truk bantuan mengantri dalam perjalanan ke Gaza, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di penyeberangan Kerem Shalom, di Israel, 22 Desember 2023. Dewan Keamanan mengeluarkan resolusi yang mendesak langkah-langkah untuk memungkinkan
Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Sebut Israel akan Kembali Buka Penyeberangan Kerem Shalom dan Rafah

Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat meyakinkan Israel akan kembali membuka penyeberangan Kerem Shalom dan Rafah.


Indonesia Mengecam Perebutan Penyeberangan Rafah di Gaza oleh Pasukan Israel

11 jam lalu

Warga Palestina memeriksa sebuah rumah yang rusak akibat serangan Israel, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza 7 Mei 2024. REUTERS/Hatem Khaled
Indonesia Mengecam Perebutan Penyeberangan Rafah di Gaza oleh Pasukan Israel

Kementerian Luar Negeri RI mengecam keras perebutan Israel terhadap Penyeberangan Rafah di sisi Palestina.


Ukraina Gagalkan Rencana Pembunuhan Presiden Volodymyr Zelensky

13 jam lalu

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky memberikan penghargaan kepada seorang tentara yang terluka saat ia mengunjungi Rumah Sakit Universitas Staten Island, tempat tentara Ukraina dirawat karena cedera perang, di New York, AS, 18 September 2023. REUTERS/Eduardo Munoz
Ukraina Gagalkan Rencana Pembunuhan Presiden Volodymyr Zelensky

Dinas Keamanan Ukraina mengatakan mereka menggagalkan rencana Rusia untuk membunuh Presiden Volodymyr Zelensky.


Top 3 Dunia: Jusuf Kalla Bertemu Hamas Hingga AS-Israel Diduga Langgar Hukum Internasional

15 jam lalu

Anggota delegasi Jusuf Kalla (JK), Hamid Awaludin, mengatakan bahwa Hamas meminta wakil presiden ke-10 dan 12 Indonesia tersebut untuk memediasi upaya mengakhiri konflik di Palestina. Dok.Delegasi Jusuf Kalla
Top 3 Dunia: Jusuf Kalla Bertemu Hamas Hingga AS-Israel Diduga Langgar Hukum Internasional

Berita Top 3 Dunia pada Selasa 7 Mei 2024 diawali oleh kabar Ketua Umum PMI Jusuf Kalla meminta kelompok Palestina Hamas untuk bersatu dengan Fatah