TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Kanada mengumumkan putaran sanksi baru kepada individu yang memiliki hubungan dengan pemerintah Rusia. Di antara yang dikenakan sanksi adalah dua putri Presiden Rusia Vladimir Putin.
Katerina Tikhonova dan Maria Vorontsova, putri Putin yang sudah dewasa, termasuk di antara 14 orang yang ditambahkan ke daftar sanksi Kanada. Sanksi serupa juga dikenakan oleh AS dan Inggris terhadap sekutu dan keluarga Putin.
Perdana Menteri Justin Trudeau mengatakan pada konferensi pers di New Brunswick, Selasa, 20 April 2022, bahwa Kanada akan mengirim artileri berat untuk mendukung pasukan Ukraina. "Kami telah berhubungan dekat dengan Presiden (Volodymyr) Zelensky sejak awal. Kami sangat responsif terhadap apa yang paling mereka butuhkan secara khusus," kata Trudeau.
"Permintaan terbaru Ukraina dari Kanada adalah untuk membantu dengan artileri berat, karena itulah fase perang saat ini."
Kanada menganggarkan US$ 500 juta yang diajukan awal bulan ini untuk bantuan militer ke Ukraina. Pekan lalu Menteri Pertahanan Anita Anand mengatakan sebagian dari bantuan itu akan berasal dari inventaris saat ini. Sisanya masih perlu dibeli. Trudeau mengatakan bahwa rincian pengiriman artileri berat akan dirilis dalam beberapa hari mendatang.
Pada Selasa, Presiden AS Joe Biden berbicara dengan sekutunya termasuk Perdana Menteri Trudeau, untuk membahas perang Rusia Ukraina. AS juga akan meminta pertanggungjawaban Rusia.
Rusia menggempur Ukraina besar-besaran untuk menguasai jantung industri di wilayah timur. Rusia mengintensifkan serangannya di kota-kota di garis depan sepanjang ratusan kilometer.
CBC | REUTERS