TEMPO.CO, Jakarta -Berita Top 3 Dunia pada Rabu, 30 Maret 2022, masih terkait dengan invasi Rusia ke Ukraina. Di urutan pertama, AS mengingatkan bahwa ancaman serangan Rusia di Ukraina belum berakhir.
Sementara itu, pasukan khusus Rusia mengklaim telah menahan nasionalis Ukraina yang bertanggung jawab atas penyiksaan tentara Rusia.
Adapun di urutan ketiga, Kremlin membantah laporan tentang dugaan peracunan pengusaha Rusia Roman Abramovich. Berikut adalah Top 3 Dunia:
1. Rusia Siap Turunkan Serangan ke Ukraina, AS: Ancaman Belum Berakhir
Rusia berjanji mengurangi operasi militer di sekitar Kyiv dan kota lain ketika Ukraina menyatakan siap mengadopsi status netral sebagai tanda kemajuan dalam negosiasi tatap muka. Namun Amerika Serikat mengingatkan ancaman itu belum berakhir.
Ukraina dan Rusia melakukan pembicaraan di Istambul, Selasa, 29 Maret 2022, lebih dari sebulan menjadi serangan terbesar di negara Eropa sejak Perang Dunia Kedua yang telah menewaskan atau melukai ribuan orang, memaksa hampir 4 juta orang mengungsi ke luar negeri dan memukul ekonomi Rusia dengan sanksi.
Berita selengkapnya di sini
2. Pasukan Khusus Tangkap Nasionalis Ukraina yang Siksa Tentara Rusia
Pasukan Khusus Rusia mengklaim telah menahan nasionalis Ukraina yang bertanggung jawab atas penyiksaan tentara Rusia yang ditangkap.
"Kegembiraan (mereka yang) menyiksa prajurit kami tidak berlangsung lama. Tiga hari setelah (video penyiksaan muncul) pasukan khusus kami menangkap bajingan ini. Sekarang mereka memohon belas kasihan", kata anggota parlemen Rusia, Ketua Komite Pertahanan Duma Negara, Vladimir Shamanov seperti dilansir dari Sputnik, Rabu, 30 Maret 2022.
Berita selengkapnya di sini
3. Kremlin Jawab Tuduhan Peracunan Roman Abramovich
Kremlin membantah laporan tentang dugaan peracunan pengusaha Rusia Roman Abramovich dan menuduh berita yang dialamatkan ke Moskow tersebut merupakan bagian dari perang informasi.
"Ini adalah bagian dari kampanye informasi, bagian dari sabotase informasi dan perang informasi. Laporan ini tentang (keracunan Abramovich) tentu saja tidak sesuai dengan kenyataan", kata Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov seperti dikutip Sputnik, Selasa, 29 Maret 2022.
Berita selengkapnya di sini
SUMBER: REUTERS | SPUTNIK
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.