"

Umumkan Operasi Militer Ukraina, Putin: Rusia Sekarang Terkuat sejak Uni Soviet

Presiden Rusia Vladimir Putin menyampaikan pidato saat sesi pleno Forum Internasional Pekan Energi Rusia di Moskow, Rusia 13 Oktober 2021. [Sergei Ilnitsky/Pool via REUTERS]
Presiden Rusia Vladimir Putin menyampaikan pidato saat sesi pleno Forum Internasional Pekan Energi Rusia di Moskow, Rusia 13 Oktober 2021. [Sergei Ilnitsky/Pool via REUTERS]

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Rusia Vladimir Putin memperingatkan agresor potensial yang terlibat konflik Ukraina, supaya tidak ikut campur lebih jauh. Dalam pidatonya pada Kamis, 24 Februari 2022, Putin menyampaikan peringatan kepada pihak lain yang terlibat, supaya berpikir ulang jika tidak ingin krisis lebih buruk terjadi.

“Jika Anda melakukannya, Anda akan menghadapi konsekuensi yang lebih besar dibandingkan yang pernah Anda hadapi dalam sejarah. Semua keputusan yang relevan telah diambil. Saya harap Anda mendengar saya, ”kata Putin dilansir dari Politico Europe pada Kamis, 24 Februari 2022.

Putin telah mengumumkan untuk melakukan operasi militer khusus di Ukraina. Dia menyebut ingin demiliterisasi dan denazifikasi Ukraina, demi melindungi orang-orang yang telah menjadi sasaran genosida rezim Kyiv.

Peringatan juga dilakukan oleh Putin dengan klaim kekuatan militer Rusia sekarang, merupakan paling kuat, sejak Uni Soviet. “Mengenai lingkungan militer, Rusia modern, bahkan setelah runtuhnya Uni Soviet dan hilangnya sebagian besar potensi nuklirnya, saat ini adalah salah satu kekuatan nuklir paling kuat. Apalagi memiliki keunggulan tertentu pada sejumlah jenis senjata terbaru," kata Putin.

"Dalam hal ini, tidak seorang pun harus memiliki keraguan bahwa serangan langsung ke Rusia akan menyebabkan kekalahan dan konsekuensi yang mengerikan bagi agresor potensial," katanya menegaskan.

Setelah pidato Putin, media Barat melaporkan suara ledakan di Kyiv, Odesa, Kharkiv dan Donbass. Situasi di Ukraina kian memans setelah Putin mengakui dua wilayah separatis Luhansk dan Donbass. Barat memahami ini sebagai langkah awal Invasi. Uni Eropa beserta lima negara kompak menjatuhkan sanksi ekonomi untuk Rusia.

Putin mengumumkan operasi militer di Ukraina pada hari Kamis dan meminta tentara di sana meletakkan senjata. Hal ini menentang kemarahan Barat dan seruan global untuk tidak melancarkan perang.

Pengumuman Putin itu disiarkan melalui jaringan televisi. "Saya telah membuat keputusan operasi militer," katanya.

Dia juga bersumpah akan membalas siapa pun yang ikut campur. Putin meminta militer Ukraina untuk meletakkan senjatanya.

Pidato Putin ini menuai reaksi dari Amerika Serikat. Presiden Joe Biden menanggapi pernyataan Vladimir Putin.

Menurut Biden, Amerika Serikat dan sekutunya akan bersatu dan tegas menanggapi serangan Rusia terhadap Ukraina yang disebutnya tidak beralasan dan tidak dapat dibenarkan tersebut. "Presiden (Vladimir) Putin telah memilih perang terencana yang akan membawa korban jiwa dan penderitaan manusia," kata Biden dalam sebuah pernyataan, Rabu, 23 Februari 2022.

"Rusia bertanggung jawab atas kematian dan kehancuran yang akan ditimbulkan oleh serangan ini. Dunia akan meminta pertanggungjawaban Rusia," ujar Biden. Ia mengatakan akan mengumumkan lebih lanjut pada Kamis, 24 Februari 2022 ini atas langkah Amerika Serikat dan sekutunya terhadap Rusia.

Baca: Putin Umumkan Operasi Militer di Ukraina, Amerika Bereaksi Keras

POLITICO EUROPE | CHANNEL NEWS ASIA








Ukraina Minta IOC Pastikan Tidak Ada Tentara Rusia yang Berpartisipasi di Olimpiade Paris 2024

9 jam lalu

Olimpiade Paris 2024. (nbcsports)
Ukraina Minta IOC Pastikan Tidak Ada Tentara Rusia yang Berpartisipasi di Olimpiade Paris 2024

Ukraina mencela partisipasi Rusia dan Belarusia di Olimpiade Paris 2024 sebagai "netral".


Warga Jerman Bakal Lebih Irit Lagi dalam Penggunaan Gas

10 jam lalu

Ilustrasi anak mematikan lampu. alliantenergykids.com
Warga Jerman Bakal Lebih Irit Lagi dalam Penggunaan Gas

Warga Jerman kemungkinan harus memangkas lebih banyak konsumsi gas alam demi menghindari krisis energi pada musim dingin berikutnya


Rusia Deklarasikan Perang Jika ICC Nekat Tangkap Putin

10 jam lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin bersama Perdana Menteri Dmitry Medvedev, saat menghadiri rapat di Moskow, 15 Januari 2020. Sputnik/Dmitry Astakhov/Pool via REUTERS
Rusia Deklarasikan Perang Jika ICC Nekat Tangkap Putin

Bekas Presiden Rusia mengecam putusan ICC. Dmitry Medvedev mengatakan perang jika ICC tetap menangkap Putin.


Hungaria Tak Mau Patuhi Putusan ICC, Ogah Tangkap Putin

13 jam lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin saat pertemuan dengan Presiden China Xi Jinping di Kremlin di Moskow, Rusia, 20 Maret 2023. Sputnik/Sergei Karpukhin/Pool via REUTERS
Hungaria Tak Mau Patuhi Putusan ICC, Ogah Tangkap Putin

Hungaria menentang putusan ICC soal penangkapan Putin. Negara ini menyatakan tak ada dasar hukum ihwal penangkapan Putin.


Bakhmut Porak Poranda, Lokasi Sengit Pertempuran Perang Rusia-Ukraina

13 jam lalu

Relawan Inggris Christopher Parry berjalan di dekat sebuah bangunan yang rusak di kota Bakhmut, di wilayah Donetsk Ukraina, pada 5 Januari. Reuters
Bakhmut Porak Poranda, Lokasi Sengit Pertempuran Perang Rusia-Ukraina

Bakhmut menjadi lokasi sengit pertempuran Rusia-Ukraina. Kota ini porak poranda, di manakah letaknya?


Tak Mau Perangi Ukraina, Perwira Rusia Dihukum 6,5 Tahun karena Desersi

13 jam lalu

Tim penyelamat membawa jenazah yang ditemukan di lokasi bangunan tempat tinggal yang rusak berat akibat serangan rudal Rusia  di Zaporizhzhia, Ukraina 4 Maret 2023. REUTERS/Stringer
Tak Mau Perangi Ukraina, Perwira Rusia Dihukum 6,5 Tahun karena Desersi

Sang perwira mencari status suaka ke Kazakhstan tetapi ditolak dan dikembalikan ke Rusia.


Anggota Parlemen Rusia Ancam Hapus Inggris dari Muka Bumi: Provokator Perang!

13 jam lalu

Tim penyelamat bekerja di lokasi bangunan yang rusak berat akibat serangan pesawat tak berawak Rusia, di tengah serangan Rusia di Ukraina, di kota Rzhyshchiv, di wilayah Kyiv, Ukraina 22 Maret 2023. Layanan pers Layanan Darurat Negara Ukraina/Handout via REUTERS
Anggota Parlemen Rusia Ancam Hapus Inggris dari Muka Bumi: Provokator Perang!

Anggota Parlemen Rusia Andrey Gurulyov menyebut bahwa Inggris adalah penghasut utama perang dengan Ukraina.


Diberi Sanksi oleh Barat, Iran Dapat Investasi Besar dari Rusia

14 jam lalu

Iran telah berjanji untuk memberi Rusia rudal permukaan ke permukaan, selain lebih banyak drone.
Diberi Sanksi oleh Barat, Iran Dapat Investasi Besar dari Rusia

Rusia dan Iran sama-sama menderita sanksi finansial paling banyak dari Sekutu Barat.


Steven Seagal Kian Terang-terangan Dukung Rusia, Buka Pelatihan Aikido di Moskow

18 jam lalu

Aktor laga Amerika Serikat, Steven Seagal berjabat tangan dengan Presiden Rusia Vladimir Putin usai menandatangani paspor miliknya di Kremlin di Moskow, Rusia, 25 November 2016. Diketahui Steven mempunyai hubungan dekat dengan Vladimir Putin dan Rusia. REUTERS
Steven Seagal Kian Terang-terangan Dukung Rusia, Buka Pelatihan Aikido di Moskow

Steven Seagal membuka pusat pelatihan aikido di Moskow, Rusia. Ia terus menunjukkan dukungannya terhadap Rusia.


Zelensky Frustrasi, Eropa Belum Juga Kirim Bantuan

20 jam lalu

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy menyanyikan lagu kebangsaan selama upacara peringatan prajurit Ukraina yang tewas dalam pertempuran untuk desa Moshchun, dianggap sebagai pertempuran kunci untuk mempertahankan ibu kota Ukraina selama serangan Rusia, di wilayah Kyiv, Ukraina 21 Maret 2023. Presiden Ukraina Layanan Pers/Handout melalui REUTERS
Zelensky Frustrasi, Eropa Belum Juga Kirim Bantuan

Zelensky mendesak Eropa mempercepat pasokan persenjataan modern dan memberlakukan sanksi lebih keras terhadap Rusia, jika tak ingin perang menahun.