Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Presiden Kazakhstan Perintahkan Pengunjuk Rasa Ditembak Mati Tanpa Peringatan

Reporter

image-gnews
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Kazakhstan Kassym-Jomart Tokayev menyatakan telah memerintahkan pasukannya menembak mati pengunjuk rasa yang disebut sebagai bandit dan teroris. Pernyataan itu diungkapkan setelah terjadi kerusuhan besar-besaran dalam unjuk rasa yang berlangsung berhari-hari. Untuk menangani kerusuhan, Rusia mengirimkan pasukan ke negara bekas Soviet tersebut.

Pasukan keamanan berjaga di jalan-jalan kota utama Almaty pada Jumat pagi. Tembakan masih terdengar setelah berhari-hari terjadi kerusuhan. Puluhan orang tewas dan gedung-gedung publik digeledah serta dibakar.

"Para militan belum meletakkan senjata. Perang melawan mereka harus dilakukan sampai akhir. Siapa pun yang tidak menyerah akan dihancurkan," kata Presiden Kassym-Jomart Tokayev dalam siaran televisi.

"Saya telah memerintahkan kepada lembaga penegak hukum dan tentara untuk menembak sampai membunuh tanpa peringatan."

Tokayev menyalahkan teroris terlatih asing atas kekerasan yang terburuk dalam 30 tahun negara tersebut merdeka. Kementerian pertahanan Rusia, yang dikutip oleh Interfax, mengatakan lebih dari 70 pesawat membawa pasukan Rusia ke Kazakhstan. Saat ini pasukan Rusia membantu mengendalikan bandara utama Almaty, yang direbut kembali pada Kamis dari pengunjuk rasa.

Demonstrasi dimulai sebagai tanggapan terhadap kenaikan harga bahan bakar minyak. Gerakan ini telah meluas melawan pemerintah dan mantan pemimpin Nursultan Nazarbayev, 81, penguasa terlama di negara bekas Soviet mana pun.

Nazarbayev telah menyerahkan kursi kepresidenan ke Tokayev tiga tahun lalu, namun keluarganya secara luas diyakini telah mempertahankan kekuasaan di Nur-Sultan, ibu kota yang dibangun khusus yang menyandang namanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kementerian Dalam Negeri Kazakhstan mengatakan sebanyak 26 orang yang disebut penjahat bersenjata telah dilenyapkan. Sebanyak 18 polisi dan anggota garda nasional tewas sejak dimulainya protes. Televisi pemerintah melaporkan lebih dari 3.700 orang telah ditangkap.

Pada Jumat pagi, tembakan baru terdengar di dekat alun-alun utama di Almaty, tempat tentara bertempur dengan pengunjuk rasa pada Kamis. Sesosok mayat tergeletak di dalam mobil sipil yang rusak berat. Di bagian lain kota, sebuah toko amunisi telah digeledah.

Kerusuhan yang meluas dilaporkan di sejumlah kota lain di Kazakhstan, negara berpenduduk 19 juta orang itu. Internet telah dimatikan sejak Rabu, sehingga sulit mengetahui tingkat kekerasan di negara itu.

Baca: Mengapa Negara Kaya Minyak Kazakhstan Ricuh karena Kenaikan Harga BBM?

REUTERS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Penembakan Picu Kerusuhan di Puncak Jaya, Pj Gubernur Papua Tengah: Sudah Kondusif

5 hari lalu

Kendaraan milik TNI-Polri di bakar massa saat kerusuhan di Mulia, Kabupaten Puncak Jaya, Papua Tengah. Foto: ANTARA/HO/Dokumentasi
Penembakan Picu Kerusuhan di Puncak Jaya, Pj Gubernur Papua Tengah: Sudah Kondusif

Kerusuhan terjadi di Mulia, Puncak Jaya, Papua Tengah setelah tiga orang diduga anggota TPNPB-OPM ditembak TNI pada Selasa kemarin


Unjuk Rasa di Bangladesh, Kementerian Luar Negeri Pastikan WNI Aman

5 hari lalu

Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Kementerian Luar Negeri Judha Nugraha. ANTARA/Yashinta Difa/aa.
Unjuk Rasa di Bangladesh, Kementerian Luar Negeri Pastikan WNI Aman

Kementerian Luar Negeri RI dan KBRI Dhaka terus memonitor situasi dan menjalin komunikasi dengan para WNI di Bangladesh.


Kapendam Cendrawasih Sebut Situasi di Puncak Jaya Papua Kondusif Usai Rusuh Kamis Lalu

6 hari lalu

Kapendam XVII/Cenderawasih Letkol Inf Candra Kurniawan. Foto: Dok. Pendam XVII/Cenderawasih
Kapendam Cendrawasih Sebut Situasi di Puncak Jaya Papua Kondusif Usai Rusuh Kamis Lalu

Kapendam Cendrawasih XVII Letkol Inf Candra Kurniawan menyebut situasi di Mulia, Kabupaten Puncak Jaya, Papua Tengah sudah kondusif pasca-kerusuhan pada Kamis, 18 Juli 2024.


Kementerian Luar Negeri Pantau Situasi Keamanan di Bangladesh

7 hari lalu

Kantor Kementerian Luar Negeri RI di Jln. Pejambon, Jakarta. Sumber: Suci Sekar/Tempo
Kementerian Luar Negeri Pantau Situasi Keamanan di Bangladesh

Kementerian Luar Negeri RI memastikan memantau situasi keamanan di Bangladesh selama berlangsungnya demonstrasi


Korban Tewas dalam Unjuk Rasa Mahasiswa di Bangladesh Bertambah

8 hari lalu

Pengunjuk rasa anti-kuota berbaris saat  terlibat dalam bentrokan dengan Liga Chhatra Bangladesh, sayap mahasiswa dari partai berkuasa Liga Awami Bangladesh, di Universitas Dhaka, di Dhaka, Bangladesh, 16 Juli 2024. REUTERS/ Mohammad Ponir Hossain
Korban Tewas dalam Unjuk Rasa Mahasiswa di Bangladesh Bertambah

Setidaknya sudah 10 orang tewas dalam unjuk rasa mahasiswa yang berujung bentrok dengan aparat kepolisian pada pekan ini.


Begini Dampak Kerusuhan di Puncak Jaya, Papua Tengah

8 hari lalu

Satu unit truk hangus terbakar akibat kerusuhan massa di Wamena, Papua, Jumat 24 Februari 2023. Kapolda Papua Irjen Mathius D. Fakhiri menyebutkan kerusuhan yang dipicu isu penculikan anak tersebut mengakibatkan 10 orang tewas, puluhan orang luka-luka, dan belasan bangunan serta kendaraan bermotor hangus terbakar. ANTARA FOTO/Iwan Adisaputra
Begini Dampak Kerusuhan di Puncak Jaya, Papua Tengah

Kerusuhan di Puncak Jaya, Papua Tengah mengakibatkan satu orang warga meninggal. Penerbangan sipil terhenti.


Unjuk Rasa Mahasiswa, Perdana Menteri Bangladesh Janji Bentuk Komisi Yudisial

9 hari lalu

Pengunjuk rasa anti-kuota berbaris saat  terlibat dalam bentrokan dengan Liga Chhatra Bangladesh, sayap mahasiswa dari partai berkuasa Liga Awami Bangladesh, di Universitas Dhaka, di Dhaka, Bangladesh, 16 Juli 2024. REUTERS/ Mohammad Ponir Hossain
Unjuk Rasa Mahasiswa, Perdana Menteri Bangladesh Janji Bentuk Komisi Yudisial

Perdana Menteri Bangladesh meyakinkan akan membentuk komisi yudisial untuk menegakkan keadilan pada korban tewas unjuk rasa menentang sistem kuota


Unjuk Rasa mahasiswa, Seluruh Universitas di Bangladesh Tutup Sementara

9 hari lalu

Gelombang unjuk rasa mahasiswa menolak sistem quota memakan korban jiwa, seluruh universitas diminta tutup sementara demi keamanan pada 16 Juli 2024. Sumber: Reuters
Unjuk Rasa mahasiswa, Seluruh Universitas di Bangladesh Tutup Sementara

Gelombang unjuk rasa mahasiswa menolak sistem quota memakan korban jiwa, seluruh universitas diminta tutup sementara demi keamanan


Tiga Siswa Indonesia Meraih Medali Perak di Olimpiade Biologi Internasional 2024 di Astana Kazakhstan

11 hari lalu

Siswa Indonesia menorehkan prestasi dengan meraih 3 medali perak di International Biology Olympiad (IBO) ke-35 di Astana, Kazakhstan, pada Sabtu, 13 Juli 2024. Foto: KBRI Astana
Tiga Siswa Indonesia Meraih Medali Perak di Olimpiade Biologi Internasional 2024 di Astana Kazakhstan

Olimpiade Biologi Internasional 2024 di Astana, Kazakhstan diikuti oleh 294 siswa dari 78 negara, 3 siswa Indonesia raih medali perak.


Penggemar Inggris Rusuh usai Final Euro 2024, Ini Sejarah Hooligan

11 hari lalu

Seorang bersorak didepan petugas kepolisian Prancis jelang pertandingan melawan Wales di Lille, Prancis, 15 Juni 2016. Suporter Inggris atau biasa disebut hooligan kembali membuat gaduh di jalanan kota Lille. REUTERS/Benoit Tessier
Penggemar Inggris Rusuh usai Final Euro 2024, Ini Sejarah Hooligan

Suporter dikabarkan ribut usai final Euro 2024, identik dengan perilaku hooligan.