TEMPO.CO, Jakarta - Koalisi pimpinan Saudi kembali melancarkan serangan udara terhadap kamp pasukan keamanan Houthi di ibu kota Yaman, Sanaa, demikian dilaporkan TV pemerintah, Kamis pagi, 23 Desember 2021.
Operasi itu, yang menurut koalisi menghancurkan tujuh gudang drone dan senjata di kamp, sebagai tanggapan atas serangan drone yang menurut koalisi diluncurkan dari wilayah Houthi ke kota Jizan, Saudi di dekat Laut Merah.
Ibu kota Yaman dipegang oleh gerakan Houthi yang bersekutu dengan Iran. Sementara pemerintahan terguling yang didukung Saudi, bertahan di Magrib. Perang ini telah berlangsung 7 tahun dan menelan korban puluhan ribu orang dan menyebabkan jutaan warga mengungsi.
Masirah TV yang dikelola Houthi mengatakan serangan itu menghantam lingkungan Sabaeen di Sanaa pada Kamis dini hari, merusak beberapa rumah sipil dan menyebabkan beberapa kerusakan pada rumah sakit bersalin dan anak-anak.
Selama konflik, pasukan Houthi secara teratur mengirim pesawat tak berawak dan menembakkan rudal ke Arab Saudi, dan koalisi yang dipimpin Saudi telah membalas dengan serangan udara di Yaman.
Koalisi Saudi mengatakan mereka melakukan operasi sesuai dengan hukum kemanusiaan internasional.
Reuters