Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Paus Yohanes Paulus II Mendoakan Pria yang Mencoba Membunuhnya

Reporter

Paus Yohanes Paulus II menemui pembunuhnya, Mehmet Ali Agca di penjara Rebibbia, Roma, Italia pada 27 Desember 1983. [MIRROR.CO.UK]
Paus Yohanes Paulus II menemui pembunuhnya, Mehmet Ali Agca di penjara Rebibbia, Roma, Italia pada 27 Desember 1983. [MIRROR.CO.UK]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pada 16 Oktober 1978 sekitar pukul 18.00 waktu Roma, Italia atau 17 Oktober 2020 pukul 23.00 waktu Indonesia, asap putih mebumbung di Vatikan, tepatnya dari Kapel Sistine, Vatikan. Asap putih yang membumbung saat itu menandakan bahwa Paus baru sudah terpilih dan segera diumumkan kepada para umat.

Akhirnya, pukul 19.15  waktu Roma, Italia atau pukul 00.15 waktu Indonesia, Paus baru yang sudah terpilih menampakkan diri. Lelaki asal Polandia ini adalah Karol Jozef Wojtyla yang terpilih menjadi Paus baru menggantikan Paus Paulus VI. Wojtyla memilih menggunakan gelar Paus Yohanes Paulus II.

Ditahbiskannya Wojtyla menjadi Paus, membuat ia menjadi Paus non-Italia pertama dalam kurun waktu 455 tahun. Sebelum terpilih menjadi Paus, Wojtyla melayani umat Katolik yang ada di Polandia dan pernah menjadi Uskup Agung Krakow, Polandia.

Selama menjadi Paus, Wojtyla terkenal sebagai pribadi yang humanis dan menentang segala bentuk kekerasan. Salah satunya adalah ia menentang ideologi komunisme dan menentang invansi yang dilakukan oleh Amerika Serikat terhadap Afghanistan serta mendukung pembebasan Palestina.

Sebagai pribadi yang humanis, Paus Johanes Paulus II kerapa kali mendapatkan percobaan pembunuhan. Tercatat ada tiga kali percobaan pembunuhan yang dilakukan kepada Sri Paus, yaitu pada 1981, 1982, dan 1995. Walaupun mendapatkan percobaan pembunuhan, Paus mengampuni mereka semua dan mencoba unuk merangkul mereka.

Bahkan, Mehmet Ali Agca, pelaku percobaan pembunuhan pada 1981, berbalik menjadi umat Katolik dan saat wafatnya Sri Paus ia meletakan bunga putih di pusara Sri Paus.

Selain itu, Paus Johanes Paulus II juga dikenal sebagai Paus yang gemar berkeliling dunia, tercatat selama kepausannya ia sudah mengunjungi 129 negara, termasuk Indonesia. Sri Paus mengunjungi Indonesia pada 1989 dan saat itu ia berpidato di Stadion Utama Senayan.

Di samping itu, Paus Yohanes Paulus II juga menjadi Paus pertama yang mengunjungi masjid pada 2001. Kunjungan Paus Yohanes Paulus II ke masjid ini dilakukan di Masjid Ommayad, Suriah.

Pada 2 April 2005, Paus Yohanes Paulus II mengembuskan napas terkahirnya karena masalah kesehatan yang dideritanya. Paus pemimpin umat Katolik itu menjadi teladan dalam humanisme dan pada 27 April 2014, Paus Yohanes Paulus II dilakukan kanonisasi kepada Paus Yohanes Paulus II dan membuatnya menjadi Santo.

EIBEN HEIZIER

Baca: Penembak Paus Yohanes Paulus II Kini Rawat Kucing dan Anjing Liar

______________________________________________________

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

 

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Paus Kirim Kardinal Italia ke Ukraina untuk Misi Perdamaian

1 hari lalu

Kardinal Matteo Zuppi, Presiden Konferensi Waligereja Italia (CEI). REUTERS
Paus Kirim Kardinal Italia ke Ukraina untuk Misi Perdamaian

Kardinal Italia Matteo Zuppi ditugaskan Paus Fransiskus menjalani misi perdamaian untuk membantu mengakhiri perang Rusia di Ukraina.


Sempat Kehilangan Fokus, Iga Swiatek Lolos ke Babak Ketiga French Open 2023

5 hari lalu

Iga Swiatek dari Polandia merayakan kemenangannya pada pertandingan putaran kedua melawan Claire Liu dari A.S di Roland Garros, Paris, Prancis - 1 Juni 2023. REUTERS/Kai Pfaffenbach
Sempat Kehilangan Fokus, Iga Swiatek Lolos ke Babak Ketiga French Open 2023

Iga Swiatek ingin menjuarai French Open 2023, yang akan menjadi gelar ketiganya di turnamen itu.


Oposisi Polandia akan Diselidiki atas Dugaan Pengaruh Rusia

7 hari lalu

Perdana Menteri Polandia Donald Tusk. REUTERS/Laurent Dubrule
Oposisi Polandia akan Diselidiki atas Dugaan Pengaruh Rusia

Oposisi Polandia menuding beleid ini untuk mengancurkan popularitas pemimpinnya, mantan PM Donald Tusk


Vatikan Imbau Uskup dan Umat Hati-hati Main Media Sosial, Muncul 'Kesukuan Digital'

7 hari lalu

Jemaat menggunakan kamera ponsel mereka saat Paus Francis tiba untuk audiensi umum mingguannya, di halaman San Damaso di Vatikan, 2 Juni 2021. REUTERS/Yara Nardi
Vatikan Imbau Uskup dan Umat Hati-hati Main Media Sosial, Muncul 'Kesukuan Digital'

Vatikan menyatakan gaya Kristiani harus reflektif, bukan reaktif di media sosial, sehingga semua harus berhati-hati agar tidak terperangkap.


Wasit Partai Puncak Piala Dunia 2022 Szymon Marciniak Pimpin Final Liga Champions

15 hari lalu

Wasit Szymon Marciniak. REUTERS/Hannah Mckay
Wasit Partai Puncak Piala Dunia 2022 Szymon Marciniak Pimpin Final Liga Champions

Szymon Marciniak akan memimpin final Liga Champions pertamanya, setelah menjadi ofisial keempat di final 2018.


Apa Itu Paus Balin? Spesies yang Terdampar di Pesisir Perairan Laut Surabaya

20 hari lalu

Ilustrasi paus balin. Wikipedia
Apa Itu Paus Balin? Spesies yang Terdampar di Pesisir Perairan Laut Surabaya

Paus Balin adalah spesies paus yang tidak bergigi, tapi memiliki jumbai di mulut untuk menyaring makanan


Parlemen Portugal Legalkan Eutanasia

25 hari lalu

Pengunjuk rasa memprotes eutanasia di depan gedung parlemen di Lisbon, Portugal, 29 Mei 2018.[REUTERS/Rafael Marchante]
Parlemen Portugal Legalkan Eutanasia

Portugal mengesahkan rancangan undang-undang yang mengizinkan eutanasia bagi orang yang sangat menderita dengan penyakit yang tak dapat disembuhkan


Seorang Gadis Remaja Tewas dalam Serangan Pisau di Panti Asuhan Polandia

27 hari lalu

Ilustrasi senjata tajam atau pisau. Shutterstock
Seorang Gadis Remaja Tewas dalam Serangan Pisau di Panti Asuhan Polandia

Pelaku serangan pisau diduga mantan kekasih korban, yang memasuki kamar gadis itu melalui jendela panti asuhan.


Dampak Sanksi Minyak Rusia, Polandia Rugi Rp396 Miliar

30 hari lalu

Ilustrasi kilang minyak dunia. REUTERS/Chen Aizhu
Dampak Sanksi Minyak Rusia, Polandia Rugi Rp396 Miliar

BUMN bidang perminyakan asal Polandia PKN Orlen kehilangan USD 27 juta (Rp 396 miliar) per hari karena perbedaan harga antara minyak Rusia yang murah.


Pesawat Patroli Polandia Nyaris Ditabrak Jet Rusia

30 hari lalu

Jet tempur Sukhoi Su-35 Rusia menembakkan rudal selama kompetisi Aviadarts, sebagai bagian dari International Army Games 2021, di kisaran Dubrovichi di luar Ryazan, Rusia 27 Agustus 2021. REUTERS/Maxim Shemetov/File Foto
Pesawat Patroli Polandia Nyaris Ditabrak Jet Rusia

Saat nyaris ditabrak jet Rusia, pesawat Polandia itu sedang berpatroli untuk Frontex- badan perbatasan Uni Eropa-di atas Laut Hitam di dekat Rumania.