Presiden Prancis Emmanuel Macron dan Perdana Menteri Australia Scott Morrison berjalan di depan Istana Elysee di Paris, Prancis, 15 Juni 2021. [REUTERS/Pascal Rossignol]
2. Dubes Prancis: Australia Membuat Kesalahan Diplomatik Besar dengan Pakta AUKUS
Duta Besar Prancis untuk Australia pada Sabtu mengatakan Australia telah membuat kesalahan diplomatik "besar" dengan membatalkan pesanan kapal selam Prancis senilai miliaran dolar AS demi kesepakatan AUKUS dengan Amerika Serikat dan Inggris.
Pada Kamis Australia mengatakan akan membatalkan kesepakatan 2016 dengan perusahaan Prancis Naval Group untuk membangun armada kapal selam konvensional, dan sebagai gantinya, Australia membangun delapan kapal selam nuklir dengan teknologi AS dan Inggris setelah mencapai kemitraan keamanan trilateral yang disebut AUKUS.
Langkah itu menyebabkan kemarahan di Prancis, sekutu NATO Amerika Serikat dan Inggris, mendorongnya untuk menarik duta besarnya untuk Washington dan Canberra, dan juga membuat marah Cina, kekuatan besar yang meningkat di kawasan Indo-Pasifik.
"Ini adalah kesalahan besar, penanganan kemitraan yang sangat, sangat buruk - karena itu bukan kontrak, itu adalah kemitraan yang seharusnya didasarkan pada kepercayaan, saling pengertian, dan ketulusan," kata Duta Besar Prancis Jean-Pierre Thebault mengatakan kepada wartawan di Canberra sebelum kembali ke Paris, dilaporkan Reuters, 18 September 2021.