TEMPO.CO, Jakarta - Departemen Kesehatan Negara Bagian Mississippi memperingatkan warga agar tak sembarangan meminum Ivermectin untuk pengobatan Covid-19. Peringatan diterbitkan akibat meningkatnya laporan keracunan obat anti-parasit tersebut. Sebanyak 70 persen dari warga yang menelepon pelayanan darurat, diyakini berkaitan dengan keracunan Ivermectin.
"Saya menyarankan orang tidak minum obat apa pun dari toko pakan atau sumber hewan," kata Petugas Kesehatan Mississippi Dr. Thomas Dobbs pekan lalu. "Itu bisa berbahaya."
Lembaga makanan dan obat Amerika Serikat atau FDA telah menyetujui penggunaan Ivermectin untuk mengobati manusia dengan komplikasi usus yang disebabkan oleh cacing parasit. Obat ini digunakan pula untuk mengobati kutu kepala dan rosacea.
Ivermectin juga biasa digunakan untuk mencegah penyakit heartworm dan parasit lain pada hewan. Namun Ivermectin tidak disetujui atau direkomendasikan oleh FDA untuk mengobati atau mencegah COVID-19 pada manusia.
Pada Maret, FDA menerbitkan peringatan peringatan terhadap penggunaan obat untuk pengobatan COVID-19. "Jangan pernah menggunakan obat hewan untuk diri Anda sendiri," menurut FDA. "Dosis Ivermectin untuk hewan sangat berbeda dengan penggunaan pada manusia."
Efek samping terkait penggunaan Ivermectin adalah ruam kulit, mual, muntah, diare, sakit perut, pembengkakan wajah atau anggota badan. Selain itu pusing, kejang, penurunan tekanan darah secara tiba-tiba, koma dan bahkan kematian menurut laporan FDA.
Berdasarkan telepon pengaduan sebanyak 85 persen warga Mississipi yang keracunan Ivermectin memiliki gejala ringan. Korban tak dianjurkan rawat inap.
Thomas Dobbs juga mengingatkan agar tak mengkonsumsi Ivermectin yang ditujukan untuk hewan. "Jangan mengobati radang paru-paru dengan obat hewan. Bisa berbahaya jika salah dosis obat, terutama obat untuk kuda atau sapi."
Alih-alih menggunakan Ivermectin untuk pencegahan covid-19, petugas menyarankan warga mendapatkan vaksinasi yang telah diizinkan oleh FDA yaitu Johnson & Johnson, Pfizer dan Moderna.
Mississippi adalah negara bagian dengan tingkat vaksinasi terendah kedua di Amerika Serikat. Saat ini virus covid-19 varian Delta tengah menyebar ke seluruh negara bagian.
Baca: Yang Harus Dipahami Soal Ivermectin sebagai Antiparasit dan Bukan Antivirus
CBS
Catatan redaksi: Berita ini telah mengalami perbaikan soal keterangan jumlah warga Mississipi yang diyakini keracunan Ivermectin. Atas kesalahannya, kami mohon maaf.