TEMPO.CO, - Paus Fransiskus bakal melakukan kunjungan bersejarah ke Irak pada 5-8 Maret besok. Ini merupakan pertama kali pemimpin Gereja Katolik akan menginjakkan kaki di Negeri Seribu Satu Malam itu.
Sejumlah agenda menunggu Paus Fransiskus di Irak. Mulai dari bertemu ulama Syiah hingga melakukan misa.
Mengutip laporan Arab News, Rabu, 3 Maret 2021, merujuk pads penjelasan singkat dari Vatikan kepada pers, Paus Fransiskus akan terbang dari menuju Baghdad pada Jumat. Setibanya di sana ia akan disambut oleh perdana menteri Irak.
Pada Sabtu, Paus Fransiskus akan pergi ke kota Najaf, di mana akan bertemu dengan Ayatollah Agung Ali Al-Sistani, pemimpin Muslim Syiah Irak. Ini akan menjadi pertemuan tatap muka pertama antara Paus Katolik dan Ayatollah Syiah.
Paus kemudian akan mengunjungi kota kuno Ur, yang dianggap oleh Alkitab sebagai tempat kelahiran Abraham.
Pada Ahad, ia akan terbang dengan helikopter ke Mosul, yang dari 2014 hingga 2017 adalah ibu kota de facto dari kekhalifahan yang diproklamasikan sendiri oleh Daesh. Di sana, Paus akan berdoa untuk menghormati para korban konflik di negeri ini.
Paus Fransiskus kemudian akan terbang ke Qaraqosh, kota mayoritas Kristen di mana pada 2014, sekitar 45 ribu orang diusir oleh Daesh, sebelum menuju ke Erbil untuk misa di stadion Franso Hariri.
BACA JUGA: Paus Fransiskus Akan Kunjungi Gereja yang Dihancurkan ISIS di Irak
SUMBER: ARAB NEWS