Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kewalahan Lawan COVID-19, Iran Minta Amerika Akhiri Sanksinya

image-gnews
Warga menghadiri peringatan setahun wafatnya komandan militer senior Iran Jenderal Qassem Soleimani dan komandan milisi Irak Abu Mahdi al-Muhandis, di Najaf, Irak, 1 Januari 2021. REUTERS/Alaa Al-Marjani
Warga menghadiri peringatan setahun wafatnya komandan militer senior Iran Jenderal Qassem Soleimani dan komandan milisi Irak Abu Mahdi al-Muhandis, di Najaf, Irak, 1 Januari 2021. REUTERS/Alaa Al-Marjani
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Iran meminta Presiden Amerika Joe Biden untuk mengakhiri sanksi yang dijatuhkan oleh administrasi mantan Presiden Donald Trump. Menurut Iran, sanksi yang dijatuhkan Amerika membebani upaya mereka menekan pandemi COVID-19.

"Mengingat Biden mengklaim tidak anti-sains seperti pendahulunya, kami berharap ia bisa membantu Iran dalam melawan virus Corona, ketersediaan makanan dan kesehatan, serta mengakhiri sanksi bank secepatnya," ujar juru bicara Pemerintah Iran, Ali Rabiei, dikutip dari kantor berita Reuters, Selasa, 26 Januari 2021.

Sebagaimana diketahui, Amerika mengaktifkan kembali sanksi kepada Iran pada 2018 lalu. Salah satunya adalah sanksi ekonomi. Sanksi tersebut ditetapkan oleh mantan Presiden Donald Trump usai menarik Amerika keluar dari perjanjian nuklir Iran (JCPOA). Di masa Joe Biden sekarang, Amerika akan dibawa kembali ke perjanjian tersebut.

Sanksi yang dijatuhkan Donald Trump memang mengecualikan makanan, obat-obatan, dan bantuan kemanusiaan. Namun, tidak diperbolehkannya bank-bank asing untuk berhubungan dengan entitas apapun di Iran membatasi anggaran untuk melawan COVID-19.

Iran mengaku kesulitan untuk membeli vaksin COVID-19. Sejauh ini, dari luar, mereka baru bisa mengamankan vaksin COVID-19 Sputnik V asal Rusia yang notabene memang merupakan sekutu Iran. Untuk vaksin-vaksin lainnya yang sudah teruji efektif, seperti Pfizer dan Astazeneca, Iran belum mendapatkan suplai. Untuk menyokong kebutuhan, Iran akan menggunakan vaksin buatan lokal yang bernama Barakat, Raazi, dan Pasteur

"Jika Amerika tidak mengangkat sanksi yang ada, maka kami akan menahan inspeksi fasilitas nuklir oleh agensi nuklir PBB," ujar Ali Rabiei menegaskan.

Baca juga: Amerika Beri Sanksi Baru, Iran Minta Interpol Menahan Donald Trump

Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei menyampaikan pidato yang disiarkan televisi pada Tahun Baru Iran, di Teheran, Iran 20 Maret 2020. [Situs web resmi Khamenei / Handout via REUTERS]

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Uniknya, pernyataan Iran soal kesulitan memperoleh vaksin COVID-19 itu bertentangan dengan pernyataan pemimpin agungnya, Ayatollah Ali Khamenei. Beberapa waktu lalu, Khamenei melarang pemerintah Iran untuk mengimpor vaksin COVID-19 dari Amerika maupun Inggris. Menurutnya, vaksin mereka tidak bisa diandalkan dan malah menyebar virus COVID-19.

Mengacu pada pernyataan Ayatollah Ali Khamenei, maka Iran memang membatasi dirinya sendiri dalam pembelian vaksin. Namun, Deputi Menteri Kesehatan Qasseem Janbabei berkata AstraZeneca adalah satu dari beberapa perusahaan yang mereka incar vaksinnya. Ia tidak menyinggung pernyataan Ali Khamenei.

Iran juga bergabung dengan inisiatif PBB bernama COVAX untuk mendapatkan lebih banyak vaksin. Inisiatif tersebut dibentuk untuk menjamin suplai vaksin bagi negara-negara dengan perekonomian menengah ke bawah. Iran termasuk salah satu di antaranya dan dikabarkan akan mendapai 16,8 juta dosis vaksin COVID-19. 

Per berita ini ditulis, Iran telah mencatat 1,39 juta kasus dan 57.560 kematian akibat COVID-19. Dengan vaksin yang ada, mereka berencana menggelar vaksinasi COVID-19 dalam beberapa pekan ke depan.

Baca juga: Ayatollah Ali Khamenei Larang Iran Impor Vaksin Covid-19 Dari AS dan Inggris

ISTMAN MP | REUTERS

https://www.reuters.com/article/us-health-coronavirus-iran/iran-urges-biden-to-lift-sanctions-affecting-medicines-as-it-fights-covid-19-idUSKBN29V1GJ?il=0

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Iran akan Bebaskan Awak Kapal Portugal yang Disita di Selat Hormuz

2 jam lalu

Seorang pejabat meluncur ke bawah tali saat penggerebekan helikopter terhadap kapal MSC Aries di laut dalam tangkapan layar yang diperoleh dari video media sosial yang dirilis pada 13 April 2024. Video diperoleh Reuters/via REUTERS
Iran akan Bebaskan Awak Kapal Portugal yang Disita di Selat Hormuz

Iran mengatakan akan membebaskan awak kapal berbendera Portugal yang disita pasukannya bulan ini.


Top 3 Dunia: Sumber Kekayaan Iran hingga Pertemuan Hamas-Fatah di Beijing

3 jam lalu

PM Israel Benyamin Netanyahu dan istrinya, Sara. REUTERS
Top 3 Dunia: Sumber Kekayaan Iran hingga Pertemuan Hamas-Fatah di Beijing

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 27 April 2024 diawali oleh berita soal lima sumber kekayaan negara Iran, yang sedang menghadapi ketegangan dengan Israel


ByteDance Pilih Tutup TikTok di AS jika Opsi Hukum Gagal

23 jam lalu

Bendera AS dan logo TikTok terlihat melalui pecahan kaca dalam ilustrasi yang diambil pada 20 Maret 2024. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration/File Photo
ByteDance Pilih Tutup TikTok di AS jika Opsi Hukum Gagal

TikTok berharap memenangkan gugatan hukum untuk memblokir undang-undang yang ditandatangani oleh Presiden Joe Biden.


Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

1 hari lalu

Juru bicara KPK, Ali Fikri, menghadirkan anggota DPRD Labuhan Batu, Yusrial Suprianto Pasaribu dan pihak swasta Wahyu Ramdhani Siregar, resmi memakai rompi tahanan seusai menjalani pemeriksaan, di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Jumat, 26 Januari 2024. KPK resmi meningkatkan status perkara ke tahap penyidikan dengan menetapkan dan melakukan penahnan secara paksa selama 20 hari pertama terhadap dua orang tersangka baru Yusrial Suprianto Pasaribu dan Wahyu Ramdhani Siregar terkait Operasi Tangkap Tangan KPK terhadap empat tersangka Bupati Labuhan Batu, Erik A. Ritonga, anggota DPRD Labuhan Batu, Rudi Syahputra Ritonga, dua orang pihak swasta Efendy Sahputra dan Fazar Syahputra, dalam dugaan tindak pidana korupsi berupa pemberian hadiah atau janji terkait proyek pengadaan barang dan jasa dari APBD Tahun 2013 dan Tahun 2014 sebesar Rp.1,4 triliun di lingkungan Pemerintah Kabupatan Labuhan Batu. TEMPO/Imam Sukamto
Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.


5 Sumber Kekayaan Negara Iran, Ada Gas Alam Hingga Saffron

1 hari lalu

Orang-orang menghadiri upacara pemakaman korban serangan ISIS di Kerman, Iran, 5 Januari 2024. Iran's Presidency/WANA (West Asia News Agency)/Handout via REUTERS
5 Sumber Kekayaan Negara Iran, Ada Gas Alam Hingga Saffron

Iran dikenal memiliki sumber daya alam dan potensi kekayaan yang tinggi. Termasuk saffron, apakah itu?


Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

1 hari lalu

Seorang pria yang mengenakan masker berjalan melewati ilustrasi virus di luar pusat sains regional di tengah wabah penyakit virus corona (COVID-19), di Oldham, Inggris, 3 Agustus 2020. [REUTERS/Phil Noble]
Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.


Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

2 hari lalu

Dwina Septiani Wijaya. Dok. Peruri
Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.


Saat Iran Serang Israel, Begini Pertempuran yang Terjadi di Udara dan Antariksa

2 hari lalu

Sistem anti-rudal beroperasi setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, seperti yang terlihat dari Ashkelon, Israel 14 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Saat Iran Serang Israel, Begini Pertempuran yang Terjadi di Udara dan Antariksa

Jet tempur AS, Prancis, Inggris,dan Yordania ikut turun laga pada malam Iran menyerang Israel secara langsung dan keras.


Rusia Siap Pasok Pesawat Tempur Sukhoi Jika Indonesia Berminat

3 hari lalu

Pesawat Sukhoi SU-57 dilengkapi dengan kemampuan multi-misi, otomatisasi, dan teknologi kecerdasan buatan untuk meningkatkan kemampuan Angkatan Udara Rusia secara dramatis. Karena peningkatan aerodinamis, Sukhoi Su-57 dapat melakukan perjalanan hingga Mach 2 tanpa afterburner yang memiliki jangkauan hingga 3.500 kilometer dengan kecepatan subsonik. Foto : Twitter
Rusia Siap Pasok Pesawat Tempur Sukhoi Jika Indonesia Berminat

Kedubes Rusia mengatakan Moskow siap memasok pesawat tempur Sukhoi jika ada minat dari Jakarta.


Jumlah dan Jenis Senjata Iran yang Digunakan Saat Serang Israel

3 hari lalu

Peta serangan langsung Iran ke Israel pada 13 April 2024. X.com/@Iej
Jumlah dan Jenis Senjata Iran yang Digunakan Saat Serang Israel

Iran meluncurkan 320 hingga 350 senjata yang membawa bahan peledak seberat total 85 ton ke Israel pada Sabtu dinihari, 13 April 2024.