TEMPO.CO, Jakarta - Kasus infeksi virus corona di India sudah melampaui 10 juta kasus per Sabtu, 19 Desember 2020. Jumlah itu sebetulnya lebih lambat dari yang diprediksikan sebulan lalu menyusul kenaikan kasus positif Covid-19 yang tidak terlalu cepat.
Sejumlah ahli bidang kesehatan menyebut kondisi ini mungkin karena banyak masyarakat India yang mengembangkan virus anti-bodi melalui infeksi alami.
“Kekebalan kawanan bagian penting dari ini, yang membantu kami memutus penularan,” kata Pradeep Awate, pejabat senior bidang kesehatan di negara bagian Maharashtra, Mumbai, India.
Seorang pria bersedih saat melihat ayahnya yang tewas akibat virus Corona saat dimakamkan di kuburan di New Delhi, India, 8 Juni 2020. Dikonfirmasi korban tewas akibat Virus Corona di India telah mencapai 7.466 jiwa. REUTERS/Danish Siddiqui
Data Kementerian Kesehatan India melaporkan ada 25.152 kasus baru virus corona dan 347 kematian akibat virus ini dalam tempo 24 jam. Total pasien yang meninggal akibat virus ini di India sebanyak 145.136 orang.
India sudah menjadwalkan imunisasi vaksin virus corona yang bakal dilakukan dalam waktu dekat. India memiliki tiga jenis vaksin yang bakal disuntikkan, yakni vaksin yang dikembangkan oleh Oxford/AstraZeneca, Pfizer dan perusahaan farmasi lokal di India Bharat Biotech.
Negara bagian Maharashtra, India, terseok-seok menghadapi wabah virus corona pada September 2020 atau ketika rata-rata kasus harian mencapai 20 ribu kasus. Saat itu, rumah sakit – rumah sakit kehabisan tempat tidur dan oksigen. Namun sekarang, kasus positif Covid-19 disana kurang dari 5 ribu kasus.
Sedangkan di Ibu Kota Delhi, pada Sabtu, 19 Desember 2020, gelombang kenaikan kasus virus corona di sana tampaknya sudah mulai berkurang. Pada Jumat, 18 Desember 2020 dilaporkan ada 1.418 kasus baru virus corona dan 37 pasien yang meninggal karena virus ini.
“Jika infeksi virus corona meningkat, kami pasti akan melihat jumlah pasien di rumah sakit meningkat, khususnya setelah musim festival. Namun kami tidak melihat hal itu,” kata Raman Gangakhedkar, Kepala Epidemologi dari Dewan Riset Medis India.
Sumber: https://www.reuters.com/article/us-health-coronavirus-india-cases/india-hits-10-million-coronavirus-cases-but-pace-slows-idUSKBN28T09A