Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Nenek 90 Tahun di Inggris Jadi Penerima Vaksin Corona Pfizer Pertama di Dunia

image-gnews
Dosis vaksinasi penyakit virus corona (COVID-19) dari BioNTech dan Pfizer digambarkan dalam foto selebaran ini, saat Inggris menjadi negara barat pertama yang menyetujui vaksin COVID-19, di Mainz, Jerman. [BioNTech SE 2020, semua hak dilindungi undang-undang / Handout melalui REUTERS]
Dosis vaksinasi penyakit virus corona (COVID-19) dari BioNTech dan Pfizer digambarkan dalam foto selebaran ini, saat Inggris menjadi negara barat pertama yang menyetujui vaksin COVID-19, di Mainz, Jerman. [BioNTech SE 2020, semua hak dilindungi undang-undang / Handout melalui REUTERS]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Margaret Keenan, seorang nenek berusia 90 tahun, pada Selasa menjadi orang pertama di dunia yang menerima vaksin corona Pfizer/NioNTech ketika Inggris mulai meluncurkan vaksinasi massal.

Keenan menerima vaksin corona di rumah sakit di Coventry, Inggris tengah, pada Selasa pagi pukul 06.31 waktu setempat, seminggu sebelum dia berusia 91 tahun.

Inggris mulai meluncurkan vaksin Covid-19 yang dikembangkan oleh Pfizer dan BioNTech pada hari Selasa, menjadikannya negara Barat pertama yang mulai memvaksinasi populasinya untuk mengalahkan virus corona.

"Saya merasa sangat terhormat menjadi orang pertama yang divaksinasi Covid-19," kata Keenan, saat menerima suntikan dari seorang perawat asal Filipina di depan pewarta foto dan kru TV, dikutip dari Reuters, 8 Desember 2020.

"Ini adalah hadiah ulang tahun terbaik yang bisa saya harapkan karena itu berarti saya akhirnya bisa berharap untuk menghabiskan waktu bersama keluarga dan teman-teman saya di Tahun Baru setelah saya sendiri hampir sepanjang tahun," ujarnya.

Keenan, yang akrab dipanggil Maggie oleh teman-temannya, adalah mantan asisten toko perhiasan yang baru pensiun empat tahun lalu. Dia memiliki seorang putri, seorang putra dan empat cucu.

Rekaman video menunjukkan dia mengenakan masker medis bersama dengan kaos biru dan kardigan saat dia menerima suntikan dari perawat May Parsons.

Parsons, yang telah bekerja di Layanan Kesehatan Nasional (NHS) Inggris selama 24 tahun, mengatakan bahwa beberapa bulan terakhir ini berat bagi semua orang, tetapi sekarang terasa seperti "menemukan cahaya di ujung terowongan".

Inggris adalah negara Eropa yang paling parah terkena Covid-19, dengan lebih dari 61.000 kematian, tetapi Perdana Menteri Boris Johnson berharap untuk membalikkan keadaan melawan penyakit tersebut dengan meluncurkan vaksin Pfizer/BioNTech sebelum Amerika Serikat atau Uni Eropa.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Inokulasi massal akan memicu harapan bahwa dunia mungkin akan berbalik arah dalam perang melawan pandemi yang telah menghancurkan ekonomi dan menewaskan lebih dari 1,5 juta. Inggris menjadi negara pertama yang menyetujui vaksin Covid-19 Pfizer/BioNTech meski syarat penyimpanan yang sangat dingin dan logistik yang rumit akan membatasi penggunaannya untuk saat ini.

Menteri Kesehatan Inggris Matt Hancock dan Stephen Powis, direktur medis untuk NHS Inggris, mengatakan mereka berdua merasa sangat emosional menyaksikan program vaksin diluncurkan.

BBC juga melakukan wawancara dengan perempuan lanjut usia lainnya yang akan menerima vaksin pada Selasa, dan mengaku sedih setelah dia kehilangan suaminya karena Covid-19 di awal tahun.

Inggris telah memesan 40 juta dosis suntikan Pfizer/BioNTech. Karena setiap orang membutuhkan dua dosis, maka vaksin yang dipesan cukup untuk memvaksinasi 20 juta orang di negara berpenduduk 67 juta itu.

Sekitar 800.000 dosis diharapkan tersedia dalam minggu pertama, dengan penghuni panti jompo dan perawatnya, yang berusia di atas 80-an dan beberapa petugas layanan kesehatan, menjadi prioritas utama untuk mendapatkan vaksin Covid-19 tersebut.

Sumber:

https://uk.reuters.com/article/uk-health-coronavirus-britain/british-grandma-is-first-in-world-to-get-pfizer-vaccine-outside-trial-idUKKBN28I0OQ

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kembali dengan Album Baru, Berikut Profil Band Asal Inggris The Cure

1 jam lalu

Vokalis band The Cure, Robert Smith. REUTERS
Kembali dengan Album Baru, Berikut Profil Band Asal Inggris The Cure

Setelah tertidur panjang selama 16 tahun, akhirnya band asal Inggris, The Cure, bangun kembali dengan kabar bahagia.


Bukan Vakum, Band The Cure Asal Inggris Rilis Singel Baru Bertajuk Alone

1 hari lalu

Vokalis band The Cure, Robert Smith. REUTERS
Bukan Vakum, Band The Cure Asal Inggris Rilis Singel Baru Bertajuk Alone

Album tersebut menjadi rilisan pertama The Cure, asal Inggris dalam kurun waktu 16 tahun dan tanggal rilis resmi yang dijadwalkan pada 1 November 2024


Polisi Inggris Selidiki Serangan Siber Islamofobia di WiFi Stasiun Inggris

1 hari lalu

Peron stasiun London Bridge, Inggris, 27 Juli 2022. REUTERS/Lisi Niesner
Polisi Inggris Selidiki Serangan Siber Islamofobia di WiFi Stasiun Inggris

Penumpang di sejumlah stasiun kereta tersibuk di Inggris terpapar pesan bernada Islamofobia akibat pelanggaran keamanan siber yang mengganggu layanan


7 Negara dengan Kasus Kebocoran Data Terbanyak

5 hari lalu

Ilustrasi - Hacker atau peretas mencoba membongkar keamanan siber. Pemerintah Indonesia menganggap banyak data pribadi yang dibocorkan Bjorka dari berbagai institusi bukanlah ancaman bagi negara dan data bersifat umum. (ANTARA/Shutterstock/am)
7 Negara dengan Kasus Kebocoran Data Terbanyak

Berikut daftar negara dengan kebocoran data terbanyak menurut laporan perusahaan keamanan siber, Surfshar.


Pangeran Arab Saudi Salahkan Inggris yang Ciptakan Negara Israel

10 hari lalu

Pangeran Arab Saudi Salahkan Inggris yang Ciptakan Negara Israel

Pangeran Arab Saudi menuduh Inggris yang menciptakan negara Israel dan berandil besar menyebabkan perang di Gaza.


Eropa Tengah Dilanda Bencana Banjir, Berikut Fakta-faktanya

10 hari lalu

Anggota Palan Merah menggunakan perahu untuk memberikan bantuan di kawasan yang tergenang banjir di Passau, Jerman, (3/6). Hujan deras di Eropa dalam beberapa hari terakhir menyebabkan tiga sungai meluap southern Germany, Monday, June 3, 2013. Pejabat kota tersebut mengatakan bahwa banjir ini merupakan yang terbesar dalam 70 tahun. AP/Matthias Schrader
Eropa Tengah Dilanda Bencana Banjir, Berikut Fakta-faktanya

Eropa Tengah menghadapi bencana banjir, antara lain di Polandia, Austria, Ceko. Banyak korban berjatuhan dalam bencana alam ini.


Menteri Dalam Negeri Inggris Lega Donald Trump Selamat dari Upaya Pembunuhan

11 hari lalu

Mantan Presiden AS Donald Trump menaiki pesawatnya di Bandara Internasional Atlanta Hartsfield-Jackson, Georgia, AS, 24 Agustus 2023. Meski telah menyerahkan diri, namun Donald Trump tidak jadi ditahan setelah berada di penjara sekitar 30 menit. REUTERS/Ricardo Arduengo
Menteri Dalam Negeri Inggris Lega Donald Trump Selamat dari Upaya Pembunuhan

Ini adalah percobaan pembunuhan yang kedua kalinya yang dialami Donald Trump.


Mengenal Josh Brownhill Gelandang Burnley

13 hari lalu

Josh Brownhill. Dok. Brunley Football Club
Mengenal Josh Brownhill Gelandang Burnley

Nama Josh Brownhill belakangan telah menjadi perbincangan, karena peluang dia masuk timnas Malaysia


Kasus DBD Melonjak, Pemberian Vaksin DBD Pertama di Pulau Jawa Digeber di Kabupaten Probolinggo

13 hari lalu

Ilustrasi vaksin DBD (demam berdarah). Shutterstock
Kasus DBD Melonjak, Pemberian Vaksin DBD Pertama di Pulau Jawa Digeber di Kabupaten Probolinggo

Pemberian vaksin DBD dilakukan bertahap dan bekerja sama dengan PT Bio Farma (Persero) untuk menyasar 1.120 anak di Kabupaten Probolinggo.


Rusia Murka, Enam Diplomat Inggris Diusir dengan Tuduhan Mata-mata

14 hari lalu

Ilustrasi mata-mata.
Rusia Murka, Enam Diplomat Inggris Diusir dengan Tuduhan Mata-mata

Rusia marah dan mengusir enam diplomat Inggris. Rusia murka dengan Barat karena akan mengizinkan Ukraina menggunakan rudal jarak jauh.