TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Staf Gabungan Militer AS melakukan karantina sendiri setelah orang nomor dua di lembaga Penjaga Pantai AS dinyatakan positif Covid-19 pasca-pertemuan tingkat atas di Pentagon minggu lalu, kata pejabat AS pada Selasa.
Pejabat pertahanan AS, yang berbicara tanpa menyebut nama, menekankan bahwa petinggi militer, terkecuali wakil komandan Penjaga Pantai AS Laksamana Charles Ray, sejauh ini semuanya dinyatakan negatif dan masih menjalankan tugas mereka.
Tetapi pengungkapan ini menambah rasa ketidakpastian yang berkembang tentang operasi di tingkat tertinggi pemerintah AS setelah Presiden Donald Trump sendiri terinfeksi, bersama dengan staf senior Gedung Putih dan para pemimpin Republik lainnya, menurut laporan Reuters, 7 Oktober 2020. Gedung Putih mengatakan peningkatan kasus di antara pejabat di Washington tidak mengganggu pemerintah.
Adam Smith, ketua Komite Angkatan Bersenjata DPR yang dipimpin Demokrat, mengeluarkan pernyataan singkat yang ditujukan pada Trump dan memperingatkan "musuh kita selalu mencari kelemahan untuk dieksploitasi."
"Meskipun militer kita masih dapat beroperasi sementara kepemimpinan dikarantina, implikasi keamanan nasional dari kecerobohan Presiden tidak dapat dilebih-lebihkan," kata Smith.
Semua kontak dekat potensial dari pertemuan Ray di Pentagon diuji Selasa pagi dan tidak ada dari mereka yang menunjukkan gejala virus corona, kata juru bicara Pentagon Jonathan Hoffman.
"Kami tidak memiliki tes positif tambahan untuk dilaporkan saat ini," kata Hoffman.
"Tidak ada perubahan pada kesiapan operasional atau kemampuan misi Angkatan Bersenjata AS."
Ray menghadiri pertemuan akhir pekan lalu dengan petinggi militer AS, termasuk Kepala Staf Gabungan Militer AS Jenderal Angkatan Darat Mark Milley.
Pejabat AS mengatakan Milley mengisolasi diri, seperti halnya wakil ketua Kepala Staf Gabungan dan para pemimpin militer termasuk kepala staf Angkatan Darat, Angkatan Laut, Angkatan Udara, dan Angkatan Luar Angkasa. Jenderal Paul Nakasone, kepala Badan Keamanan Nasional dan Komando Siber AS, juga bertemu dengan Ray seperti yang dilakukan kepala Garda Nasional.
Dua pejabat mengatakan komandan Korps Marinir, Jenderal David Berger, tidak bertemu dengan Ray minggu lalu dan Asisten Komandan Jenderal Gary Thomas menghadiri pertemuan itu di tempatnya. Korps Marinir mengkonfirmasi Berger melakukan perjalanan minggu lalu tetapi menolak berkomentar lebih lanjut.
Berger akan menjadi satu-satunya kepala dinas militer yang tidak membutuhkan isolasi diri.
Penjaga Pantai AS mengungkapkan sebelumnya pada Selasa bahwa Ray telah dites Covid-19 pada Senin setelah merasakan gejala ringan selama akhir pekan dan Ray akan dikarantina di rumah.
Sumber:
https://uk.reuters.com/article/uk-health-coronavirus-usa-military/u-s-military-top-brass-self-isolating-after-coast-guard-no-2-tests-positive-for-coronavirus-idUKKBN26R386