Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jenewa Tetapkan Upah Minimum Regional Tertinggi di Dunia

image-gnews
Bendera Swiss terlihat saat matahari terbit di Distrik Komersial dan Keuangan di Jenewa, Swiss, 23 November 2017. [REUTERS / Denis Balibouse]
Bendera Swiss terlihat saat matahari terbit di Distrik Komersial dan Keuangan di Jenewa, Swiss, 23 November 2017. [REUTERS / Denis Balibouse]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Para pemilih di Jenewa, Swiss, telah setuju untuk memberlakukan upah minimum regional yang setara dengan 23 franc Swiss atau sekitar Rp 370 ribu per jam dan diyakini sebagai upah minimum tertinggi di dunia.

Menurut data pemerintah, 58% pemilih kanton atau regional mendukung prakarsa menetapkan upah minimum 23 franc Swiss per jam, yang didukung oleh koalisi serikat pekerja dan bertujuan untuk memerangi kemiskinan, mendukung integrasi sosial, dan berkontribusi untuk menghormati martabat manusia.

Swiss sendiri tidak memiliki undang-undang upah minimum nasional, namun Jenewa adalah wilayah keempat dari 26 kanton yang memberikan suara mengenai masalah tersebut dalam beberapa tahun terakhir setelah Neuchâtel, Jura, dan Ticino.

"Upah minimum baru ini akan berlaku bagi sekitar 6% pekerja kanton per 1 November," kata Penasihat Negara Jenewa Mauro Poggia, dikutip dari CNN, 6 Oktober 2020.

58% lebih pemilih di kanton, wilayah administratif yang mencakup kota Jenewa, memilih upah minimum itu, menurut data pemerintah yang diterbitkan 28 September.

Dilaporkan Business Insider, mereka diminta untuk menjawab ya atau tidak untuk pertanyaan: "Apakah Anda menerima inisiatif populer '23 francs sebagai upah minimum'?"

Dengan upah baru kepada pekerja yang dihitung berdasarkan rata-rata 41 jam kerja per minggu di Swiss, maka pekerja akan menerima gaji bulanan minimum 3.772 franc Swiss (Rp 60,8 juta) dan gaji tahunan minimum 45.264 franc Swiss (Rp 730 juta), menurut perhitungan Business Insider.

Upah minimum Jenewa lebih dari tiga kali lipat upah minimum federal AS sebesar US$ 7,25 (Rp 107 ribu) dan lebih dari dua kali lipat upah minimum Inggris sebesar 8,72 poundsterling (Rp 167 ribu) untuk orang berusia 25 tahun ke atas.

Communauté genevoise d'action syndicale, organisasi payung serikat pekerja di Jenewa, menggambarkan hasil tersebut sebagai kemenangan bersejarah, yang secara langsung akan menguntungkan 30.000 pekerja, di mana dua pertiga di antaranya adalah perempuan.

Keputusan itu juga dipuji oleh Michel Charrat, presiden Groupement transfrontalier européen, sebuah asosiasi pekerja yang bepergian antara Jenewa dan Prancis di dekatnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ini adalah hasil sistem demokrasi langsung Swiss menyerukan kepada para pemilih untuk menggunakan hak mereka empat kali setahun, dan memungkinkan warga mengumpulkan petisi untuk memperkenalkan "inisiatif populer" yang akan diberlakukan.

"Pada dua kesempatan di masa lalu, inisiatif untuk menetapkan upah minimum wajib di Jenewa telah diserahkan kepada penduduk dan ditolak," kata Poggia, yang bertanggung jawab atas Departemen Keamanan, Tenaga Kerja dan Kesehatan untuk kanton Jenewa.

Dua pemungutan suara sebelumnya dilakukan pada 2011 dan 2014, dan dalam kasus terbaru, itu adalah referendum nasional untuk memperkenalkan upah minimum per jam 22 Franc Swiss (Rp 354 ribu), dengan hasil 76% pemilih menentang.

Jenewa adalah kota termahal ke-10 di dunia, menurut Survei Biaya Hidup Seluruh Dunia 2020 dari The Economist Intelligence Unit. Kira-kira 4.000 franc Swiss (Rp 64,5 juta) yang sekarang akan diperoleh pekerja menempatkan mereka sedikit di atas garis kemiskinan 3.968 franc Swiss (Rp 64 juta) untuk rumah tangga yang terdiri dari dua orang dewasa dan dua anak di bawah 14 tahun, seperti yang diperkirakan oleh Kantor Statistik Federal Swiss pada 2018.

Swiss adalah salah satu negara terkaya di dunia, tetapi tidak kebal dari dampak ekonomi pandemi virus corona.

Secara keseluruhan, kelompok ahli ekonomi pemerintah Swiss memperkirakan PDB Swiss yang telah diproyeksikan turun -6,2% pada tahun 2020, dan pengangguran rata-rata menjadi sekitar 3,8%, menandai kemerosotan ekonomi terendah Swiss sejak 1975.

Sumber:

https://edition.cnn.com/2020/10/03/world/geneva-switzerland-minimum-wage-trnd/index.html

https://www.businessinsider.com/switzerland-geneva-introduce-minimum-wage-highest-in-world-2020-10?r=US&IR=T

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Belgia akan Dukung Resolusi Pengakuan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

1 hari lalu

Menteri Luar Negeri Hadja Lahbib dan Menteri Luar Negeri Palestina Riyad al-Maliki. FOTO/X/@hadjalahbib
Belgia akan Dukung Resolusi Pengakuan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Menlu Belgia Hadja Lahbib mengatakan negaranya akan mendukung resolusi yang mengakui Palestina sebagai anggota penuh PBB


Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda di Indonesia, Ini 5 Negara yang Sudah Menerapkannya

1 hari lalu

Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan menangis saat memeluk Jenderal Maruli Simanjuntak yang baru dilantik sebagai KSAD di Istana Negara, Jakarta, Rabu 29 November 2023. Luhut yang baru saja pulih hadir menyaksikan sang menantu, Maruli Simanjuntak dilantik menjadi KSAD. TEMPO/Subekti.
Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda di Indonesia, Ini 5 Negara yang Sudah Menerapkannya

Luhut bicara soal kemungkinan diaspora memperoleh kewarganegaraan ganda. Negara mana saja yang sudah menerapkannya?


Ukraina Berharap Indonesia Hadiri KTT Perdamaian di Swiss Bulan Depan

2 hari lalu

Duta Besar Ukraina untuk Indonesia Vasyl Hamianin usai acara Perayaan Hari Kebebasan Pers Sedunia 2024 di Museum Sumpah Pemuda, Jakarta Pusat pada Senin, 6 Mei 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Ukraina Berharap Indonesia Hadiri KTT Perdamaian di Swiss Bulan Depan

Dubes Ukraina mengatakan pemerintah Indonesia belum mengonfirmasi kehadiran di KTT Perdamaian, yang akan berlangsung di Swiss bulan depan.


10 Negara dengan Lapangan Kerja Paling Banyak, Tertarik Pindah?

13 hari lalu

Berikut ini daftar negara dengan lapangan kerja paling banyak di dunia, didominasi oleh negara-negara Eropa. Tertarik untuk pindah? Foto: Canva
10 Negara dengan Lapangan Kerja Paling Banyak, Tertarik Pindah?

Berikut ini daftar negara dengan lapangan kerja paling banyak di dunia, didominasi oleh negara-negara Eropa. Tertarik untuk pindah?


Mesir Sambut Patung Raja Ramses II Berusia 3.400 Tahun yang Sempat Dicuri

16 hari lalu

Patung Raja Ramses II terlihat dalam perjalanan ke Museum Agung Mesir di Kairo, Mesir 25 Januari 2018. REUTERS
Mesir Sambut Patung Raja Ramses II Berusia 3.400 Tahun yang Sempat Dicuri

Mesir menyambut pulang patung berusia 3.400 tahun yang menggambarkan kepala Raja Ramses II, setelah patung itu dicuri dan diselundupkan ke luar negeri


Traveling ke Luar Negeri, Turis Amerika Kaget Dapat Tagihan Telepon Rp2,3 Miliar

17 hari lalu

Ilustrasi wifi di ponsel. Shutterstock
Traveling ke Luar Negeri, Turis Amerika Kaget Dapat Tagihan Telepon Rp2,3 Miliar

Sebelum traveling, turis tersebut sudah mengunjungi toko operator selularnya supaya bisa menggunakan paket data internasional.


Negara Guncang Setelah Presiden Peru Gunakan Rolex, Begini Profil Perusahaan Jam Tangan Mewah Asal Swiss

34 hari lalu

Rolex Lady Datejust. (dok. Luxehouze)
Negara Guncang Setelah Presiden Peru Gunakan Rolex, Begini Profil Perusahaan Jam Tangan Mewah Asal Swiss

Dina Boluarte, Presiden Peru gunakan jam tangan Rolex mengundang guncangan politik di negara itu. Begini profil perusahaan jam tangan mewah ini.


Jangan Keliru, Begini Cara Cek Jam Tangan Rolex Asli atau Palsu

34 hari lalu

Seorang peserta pameran menampilkan jam tangan otomatis stainless steel Rolex milik Penguasa Dubai Sheikh Mohammed bin Rashid al-Maktoum, di lelang Christie di Dubai, Uni Emirat Arab, 19 Maret 2018. REUTERS / Satish Kumar
Jangan Keliru, Begini Cara Cek Jam Tangan Rolex Asli atau Palsu

Jam tangan Rolex adalah salah satu merek jam paling ikonik di dunia. Tapi, penting untuk bisa membedakan jam tangan Rolex asli dengan yang palsu.


Presiden Swiss Ucapkan Selamat ke Prabowo sebagai Presiden Terpilih

48 hari lalu

Menteri Pertahanan sekaligus calon presiden terpilih Prabowo Subianto (kiri) menerima surat ucapan selamat dari Presiden Swiss Viola Amherd yang diserahkan ke Prabowo oleh Duta Besar Swiss untuk Indonesia Olivier Zehnder di Kantor Kemhan RI, Jakarta, Rabu (30/3/2024). ANTARA/HO-Tim Media Prabowo.
Presiden Swiss Ucapkan Selamat ke Prabowo sebagai Presiden Terpilih

Presiden Swiss Viola Amherd mengucapkan selamat kepada Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wakil presiden baru


KontraS Kritik Respons Pemerintah Soal Pemilu dan HAM di ICCPR Jenewa

55 hari lalu

Pegiat pelanggar HAM berat yang diiniasi Jaringan Solidaritas Korban Untuk Keadilan (JSKK), Jaringan Relawan Kemanuasiaan Indonesia (JRKI) dan Korban Tindak Kekerasan (kontras) melakukan aksi kamisan yang ke-804 di seberang Istana Merdeka, Jakarta, Kamis, 1 Februari 2024. Aksi tersebut menuntut Presiden RI Joko WIdodo untuk menuntaskan kasus-kasus pelanggaran HAM beat secara berkeadilan. TEMPO/ Febri Angga Palguna
KontraS Kritik Respons Pemerintah Soal Pemilu dan HAM di ICCPR Jenewa

KontraS menyayangkan respons delegasi Indonesia terhadap berbagai kritik dan pertanyaan dari ICCPR.