Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Donald Trump Akan Memutus Kesepakatan dengan TikTok Apabila Tak Sesuai Harapan

image-gnews
Presiden AS Donald Trump mengadakan kampanye di Bandara Regional Smith Reynolds di Winston-Salem, North Carolina, AS, 8 September 2020. [REUTERS / Jonathan Ernst]
Presiden AS Donald Trump mengadakan kampanye di Bandara Regional Smith Reynolds di Winston-Salem, North Carolina, AS, 8 September 2020. [REUTERS / Jonathan Ernst]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Amerika Donald Trump menyatakan pada Senin kemarin bahwa dirinya akan mencoba menegosiasikan kembali kesepakatan dengan TikTok soal operasional di AS. Hal itu, kata Donald Trump, untuk menggenjot lagi posisi Amerika dalam kepemilikan TikTok.

"Saya baru memberikan persetujuan awal soal Oracle dan Walmart untuk memiliki saham di perusahaan Amerika baru yang akan menangani manajemen TikTok," ujar Donald Trump, dikutip dari kantor berita Reuters, Selasa, 22 September 2020.

Diberitakan sebelumnya, ByteDance mengklaim bahwa Amerika telah setuju soal bagaimana TikTok akan ditangani ke depannya. Pertama, manajemen TikTok di seluruh dunia akan ditangani oleh perusahaan Amerika baru bernama TikTok Global.

Kedua, TikTok Global akan memiliki tiga pemegang saham. Saham mayoritas masih dipegang oleh ByteDance yang mengklaim memegang 80 persen. Sisanya, akan dipegang oleh perusahaan Amerika yaitu Oracle dan Walmart.

Masih besarnya peran ByteDance membuat kesepakatan tersebut kontras dengan keinginan Donald Trump selama ini. Sebelumnya, Donald Trump selalu mengatakan bahwa ia ingin ByteDance, perusahaan Cina, tak lagi berada di TikTok. Sebab, dengan masih adanya perusahaan Cina dengan posisi dominan, maka TikTok memiliki kewajiban untuk berbagi data dengan Pemerintah Cina. 

Beredar kabar bahwa persetujuan diberikan karena mayoritas pemilik saham ByteDance adalah investor Amerika. Namun, Donald Trump pada Senin kemarin memastikan bahwa tetap ingin Amerika memiliki peran dominan di TikTok Global, dalam susunan kepemilikan saham dan dewan direksi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Jika kami bisa menyelamatkan TikTok, maka kami akan melakukannya. Jika tidak, maka kami akan memutusnya. Amerika harus memiliki kendali total, keamanan total. Itu hal yang terpenting," ujar Donald Trump menegaskan.

Sejauh ini, TikTok masih bisa digunakan di Amerika. Pemblokiran TikTok telah ditunda oleh Kementerian Perdagangan Amerika untuk memberi mereka waktu menyelesaikan kesepakatan bisnis yang ada. Di sisi lain, kesepakatan bisnis itu juga membutuhkan persetujuan dari Cina.

ISTMAN MP | CHANNEL NEWS ASIA

News Link:
https://www.reuters.com/article/us-usa-tiktok-trump/trump-says-tiktok-deal-working-its-way-through-idUSKCN26C31R?il=0

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Joe Biden: RUU Penerbangan hingga Tarif Impor dari Cina

9 jam lalu

Presiden AS Joe Biden saat kunjungannya di Chavis Community Center di Raleigh, North Carolina, AS, 26 Maret 2024. REUTERS/Elizabeth Frant
Joe Biden: RUU Penerbangan hingga Tarif Impor dari Cina

Joe Biden menandatangani rancangan undang-undang penerbangan yang bisa meningkatkan (kualitas) staf pengawas lalu-lintas udara


Viral Calon Pekerja Dites Tinggi Badan, Netizen: Di Dunia Kerja yang Dibutuhkan Skill

23 jam lalu

Ilustrasi lowongan kerja. Tempo/M Taufan Rengganis
Viral Calon Pekerja Dites Tinggi Badan, Netizen: Di Dunia Kerja yang Dibutuhkan Skill

Viral video memperlihatkan ratusan calon pekerja diukur dan di tes tinggi badan secara langsung.


Pj Gubernur Jabar Bey Triadi Machmudin Sebut Kopi Asal Sumedang Mendunia Gegara Ini

1 hari lalu

Barista Ryan Wibawa mendemonstrasikan pembuatan kopi di depan Pj Gubernur Jabar Bey Triadi Machmudin di Gedung Sate Bandung, Kamis (16/5/2024). ANTARA/Dokumentasi Pribadi
Pj Gubernur Jabar Bey Triadi Machmudin Sebut Kopi Asal Sumedang Mendunia Gegara Ini

Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin menyebut kopi asal Sumedang mendunia gegara ini. Apa itu?


Cara Daftar Gratis Ongkir TikTok Shop untuk Penjual

1 hari lalu

Siaran langsung pedagang yang menawarkan produk melalui media sosial Tiktok di Jakarta, 26 September 2023. ANTARA/Aditya Pradana Putra
Cara Daftar Gratis Ongkir TikTok Shop untuk Penjual

Ketahui cara daftar gratis ongkir TikTok Shop berikut ini. Cara ini cukup menguntungkan untuk menarik pembeli. Berikut ini penjelasannya.


Xi Jinping dan Putin Makin Mesra, Janjikan Hubungan Lebih Erat

1 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin berjabat tangan dengan Presiden Tiongkok Xi Jinping saat pertemuan di Belt and Road Forum di Beijing, Tiongkok, 18 Oktober 2023. Sputnik/Sergei Guneev/Pool via REUTERS
Xi Jinping dan Putin Makin Mesra, Janjikan Hubungan Lebih Erat

Putin mengunjungi Cina dan bertemu Xi Jinping setelah dilantik kembali sebagai Presiden Rusia.


Deretan Pimpinan Negara yang Pernah Dapat Surat Penangkapan dari Mahkamah Pidana Internasional

2 hari lalu

Wakil Presiden Kenya  William Ruto. Sumber: Reuters
Deretan Pimpinan Negara yang Pernah Dapat Surat Penangkapan dari Mahkamah Pidana Internasional

Mahkamah Pidana Internasional pernah mengerbitkan surat penangkapan sejumlah pimpinan negara. Belum ada dari Israel


Biden dan Trump Sepakati Dua Sesi Debat Calon Presiden AS

2 hari lalu

Donald Trump dan Joe Biden. REUTERA
Biden dan Trump Sepakati Dua Sesi Debat Calon Presiden AS

Biden dan mantan presiden Donald Trump sepakat untuk menggelar dua debat kampanye pada Juni dan September dalam pemilihan presiden AS tahun ini


Ingin Israel Dihukum, 5 Negara Ini Kritik Ancaman AS Kepada Mahkamah Pidana Internasional

2 hari lalu

Seorang wanita menolong seorang bayi yang menangis di sebuah rumah yang rusak di lokasi serangan Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 29 April 2024. Pihak Palestina juga mengatakan bahwa lebih dari 17 ribu anak Palestina kini hidup tanpa orang tua akibat serangan Israel. REUTERS/Hatem Khaled
Ingin Israel Dihukum, 5 Negara Ini Kritik Ancaman AS Kepada Mahkamah Pidana Internasional

Sejumlah pihak bereaksi setelah Amerika mengancam hakim ICC jika mengeluarkan surat penangkapan kepada PM Israel, Benjamin Netanyahu.


Putin Tiba di Cina atas Undangan Xi Jinping, Pertama Sejak Terpilih Kembali

2 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin berjabat tangan dengan Presiden Tiongkok Xi Jinping saat pertemuan di Belt and Road Forum di Beijing, Tiongkok, 18 Oktober 2023. Sputnik/Sergei Guneev/Pool via REUTERS
Putin Tiba di Cina atas Undangan Xi Jinping, Pertama Sejak Terpilih Kembali

Presiden Rusia Vladimir Putin tiba di ibu kota Cina, Beijing, untuk memulai kunjungan resmi selama dua hari atas undangan Xi Jinping


Cina kepada Pemimpin terpilih Taiwan: Pilih Damai atau Perang

2 hari lalu

Ilustrasi bayangan pesawat di depan bendera Cina dan Taiwan. REUTERS/Dado Ruvic
Cina kepada Pemimpin terpilih Taiwan: Pilih Damai atau Perang

Cina menganggap Taiwan sebagai provinsi yang memisahkan diri, namun Taiwan bersikeras pihaknya sudah memiliki pemerintahan independen sejak 1949.