TEMPO.CO, Jakarta - Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe resmi menyatakan mundur dari jabatannya disebabkan penyakit radang usus besar yang memburuk.
"Saya tidak dapat menjadi perdana menteri jika saya tidak dapat membuat keputusan terbaik bagi rakyat. Saya memutuskan untuk mundur dari posisi saya," kata Shinzo Aba, 65 tahun, dalam konferensi pers hari ini, 28 Agustus 2020.
Abe merupakan perdana menteri Jepang paling lama menjabat dalam sejarah negara dengan perekonomian terkuat ketiga di dunia ini.
Abe selama bertahun-tahun menderita penyakit radang usus besar.
Spekulasi soal mundurnya Shinzo Abe sendiri sudah santer beberapa hari terakhir. Apalagi, dalam salah satu kunjungannya ke rumah sakit, ia menghabiskan waktu berjam-jam untuk pemeriksaannya.
Beberapa orang di kabinetnya sempat optimistis bahwa Shinzo Abe akan memimpin hingga habis masa jabatannya. Jika Shinzo Abe tidak mundur, maka ia akan memimpin hingga September tahun depan.