Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kasus Dugaan Korupsi Menerpa Eks Raja Spanyol Juan Carlos I

Reporter

Editor

Budi Riza

image-gnews
Raja Juan Carlos (kiri) menyerahkan surat pelepasan tahta kepada Perdana Menteri Spanyol Mariano Rajoy di Istana Zarzuela, Madrid (2/6). Juan Carlos telah menduduki tahta selama 39 tahun sejak 1975.  AP /Spanish Royal Palace
Raja Juan Carlos (kiri) menyerahkan surat pelepasan tahta kepada Perdana Menteri Spanyol Mariano Rajoy di Istana Zarzuela, Madrid (2/6). Juan Carlos telah menduduki tahta selama 39 tahun sejak 1975. AP /Spanish Royal Palace
Iklan

TEMPO.CO, Madrid - Juan Carlos I dari Spanyol lahir di Roma pada 5 Januari 1939 dan menjadi Raja Spanyol pada 22 November 1975.

Dia dikenal berperan besar dalam transisi Spanyol menjadi negara demokrasi pada 1975.

Ini terjadi saat pemimpin diktator fasis Generalissimo Fransisco Franco meninggal.

Salah satu momen terbaik dalam perjalanan dirinya sebagai raja adalah saat Juan Carlos berpidato di televisi pada 23 Februari 1981.

“Dia berhadapan dengan upaya kudeta militer oleh sekelompok perwira militer sayap kanan yang sedang berlangsung,” begitu dilansir New Yorker pada 2 Juni 2014.

Tindakannya ini dianggap sebagai upaya penyelamatan berhasil Spanyol memasuki era demokrasi. “Dia mendapatkan penghargaan dari dua generasi Spanyol atas tindakannya itu,” begitu dilansir New Yorker.

Namun, Juan Carlos I juga dikenal dengan sejumlah skandal seperti kegiatan berburu gajah pada 2012 di Botswana.

Acara ini berakhir dengan pinggul Juan Carlos I yang patah karena terjatuh. Kegiatan berburu yang dilakukan secara mewah ini juga menjadi kontroversi karena saat itu Spanyol sedang berhemat di tengah resesi. Lalu, dia diterbangkan ke Spanyol dan menjalani terapi di sebuah klinik eksklusif.

Kabar tidak menyenangkan lainnya adalah Juan Carlos melakukan perjalanan itu bersama seorang teman wanita, yang merupakan seorang aristokrat Jerman bernama Corinna zu Syan Wittgenstein. Corinna membantah keduanya memiliki hubungan dekat.

Belakangan, media Spanyol melaporkan hubungan Juan Carlos dan Ratu Sofia merenggang. Keduanya muncul bersama hanya untuk konsumsi publik saja.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Isu lain di seputar Raja Juan Carlos I adalah mengenai putrinya, Putri Cristina dan suaminya, yang diduga menggunakan uang sumbangan sosial untuk mendanai kegiatan pribadi. Keduanya telah membantah soal ini.

Belakangan media Swiss, La Tribune de Geneve, dan Daily Telegraph dari Inggris melaporkan dugaan uang suap terkait proyek kereta api di Arab Saudi.

Kedua media melaporkan ada dana senilai US$100 juta atau sekitar Rp1.5 triliun dari seorang mantan Raja Saudi terkait pengerjaan proyek itu. “Uang itu diduga disimpan di rekening di luar negeri,” begitu dilansir Reuters.

Saat ini, Raja Spanyol, Felipe VI, menghadapi tekanan agar bertindak terhadap ayahnya soal dugaan ini dengan menggelar investigasi. Publik dan sejumlah menteri di kabinet pemerintahan Spanyol sedang menunggu sikap dari Raja Felipe VI.

Raja Felipe VI menggantikan ayahnya pada 2014 saat berusia 46 tahun. “Dia memiliki kematangan, persiapan dan rasa tanggung jawab yagn diperlukan untuk menduduki takhta,” kata Juan Carlos mengenai putranya itu.

Pengangkatan Felipe VI sebagai raja melewati proses pembuatan undang-undang di parlemen. Ini membuat Felipe VI menjadi raja Spanyol pertama yang terpilih secara konstitusional.

Raja Felipe VI, yang juga lulusan Georgetown University, juga berhasil mengendalikan upaya separatisme oleh dua wilayah di Spanyol yaitu Catalonia dan Basque. Sebagai raja, dia didampingi Ratu Letizia, yang merupakan eks jurnalis dan bukan dari kalangan bangsawan.

Raja Spanyol, Felipe VI juga dikenal sebagai bangsawan yang gemar melakukan kunjungan kenegaraan. Dia telah menghadiri lebih dari 70 pelantikan Presiden saat diangkat raja.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


PM Spanyol Ajukan Cuti Sementara Usai Istrinya Dituduh Korupsi

1 hari lalu

Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez. REUTERS/Andrew Kelly
PM Spanyol Ajukan Cuti Sementara Usai Istrinya Dituduh Korupsi

PM Spanyol Pedro Sanchez adalah pendukung utama Palestina. Ia memutuskan untuk cuti sementara usai istrinya dituduh korupsi.


Spanyol Buka Kembali Penyelidikan Spyware Israel yang Memata-matai PM Pedro Sanchez

3 hari lalu

Spyware pegasus. Thequint.com
Spanyol Buka Kembali Penyelidikan Spyware Israel yang Memata-matai PM Pedro Sanchez

Pengadilan Tinggi Spanyol membuka kembali penyelidikan atas penggunaan perangkat lunak Pegasus milik perusahaan intelijen siber Israel, NSO Group.


SMP Al Azhar BSD Maju di Sea Sun International Spanyol, Apa Itu Festival Sea Sun International?

3 hari lalu

Puluhan pengunjung menikmati cuaca panas di pantai Cala Aiguablava, di tengah pandemi COVID-19 di Begur, dkat Girona, Costa Brava, 27 Juni 2020. REUTERS/Nacho Doce
SMP Al Azhar BSD Maju di Sea Sun International Spanyol, Apa Itu Festival Sea Sun International?

Sea Sun International adalah kompetisi seni internasional tahunan di Spanyol


Overtourism di Kepulauan Canary Spanyol, Ribuan Orang Protes Tuntut Perubahan Model Pariwisata

4 hari lalu

Kepulauan Canary, Spanyol (Pixabay)
Overtourism di Kepulauan Canary Spanyol, Ribuan Orang Protes Tuntut Perubahan Model Pariwisata

Pengunjuk rasa percaya bahwa model pariwisata Kepulauan Canary tidak berkelanjutan dan harus diubah, merugikan penduduk lokal.


Barcelona Hapus Rute Bus dari Peta Online, Ini Alasannya

6 hari lalu

Park Gell Barcelona, Spanyol (Pixabay)
Barcelona Hapus Rute Bus dari Peta Online, Ini Alasannya

Selama bertahun-tahun, penduduk lingkungan La Salut di Barcelona harus berebut bus dengan banyak wisatawan.


Dekat dengan Palestina, Ini Alasan Irlandia Mengakui Negara Palestina

10 hari lalu

Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez dan Taoiseach (Perdana Menteri) Irlandia Simon Harris menghadiri konferensi pers pada hari pertemuan mereka untuk membahas pengakuan negara Palestina, di Dublin, Irlandia, 12 April 2024. REUTERS/Clodagh Kilcoyne
Dekat dengan Palestina, Ini Alasan Irlandia Mengakui Negara Palestina

Irlandia selangkah lebih dekat mengakui negara Palestina. Perdana Menteri Irlandia Simon Harris pun menyatakan ingin melakukannya bersama Spanyol dkk.


4 Destinasi Wisata di Kepulauan Canary Spanyol Diserbu Turis, Warga Malah Aksi Mogok Makan

12 hari lalu

Kepulauan Canary, Spanyol (Pixabay)
4 Destinasi Wisata di Kepulauan Canary Spanyol Diserbu Turis, Warga Malah Aksi Mogok Makan

Destinasi Wisata di Kepulauan Canary terus diserbu turis, membuat warga lakukan aksi mogok makan. Berikut 4 tujuan wisata unggulan di sana.


Lonjakan Wisatawan Buat Warga Kepulauan Canary Protes Mogok Makan, Profil Kepulauan di Spanyol Itu

12 hari lalu

Kepulauan Canary, Spanyol (Pixabay)
Lonjakan Wisatawan Buat Warga Kepulauan Canary Protes Mogok Makan, Profil Kepulauan di Spanyol Itu

Warga Kepulauan Canary lakukan mogok makan akibat membludaknya turis. Begini profil Kepulauan Canary di wilayah Spanyol.


Setelah 6 Bulan Perang di Gaza, Bagaimana Dukungan Eropa terhadap Palestina?

12 hari lalu

Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez dan Taoiseach (Perdana Menteri) Irlandia Simon Harris menghadiri konferensi pers pada hari pertemuan mereka untuk membahas pengakuan negara Palestina, di Dublin, Irlandia, 12 April 2024. REUTERS/Clodagh Kilcoyne
Setelah 6 Bulan Perang di Gaza, Bagaimana Dukungan Eropa terhadap Palestina?

Spanyol dan Irlandia sedang mendiskusikan rencana kolektif untuk mengakui Negara Palestina di tengah-tengah perang Israel di Gaza.


Warga Kepulauan Canary Mogok Makan Justru karena Wisatawan Membludak, Ini Alasannya

12 hari lalu

Suasan kota Gran Canaria di Kepulauan Canary. Foto: @m_etn
Warga Kepulauan Canary Mogok Makan Justru karena Wisatawan Membludak, Ini Alasannya

Warga Kepulauan Canary, Spanyol melakukan mogok makan justru saat terjadi lonjakan wisatawan. Apa alasannya?