Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

83 Miliarder Dunia Minta Kenaikan Pajak Demi Atasi Pandemi Corona

image-gnews
Petugas kesehatan mengambil sampel darah pada karyawan Volkswagen yang datang untuk menghadiri pelatihan sebelum dibuka kembali pabrik Volkswagen di tengah pandemi wabah Virus Corona di Puebla, Meksiko, 16 Juni 2020. Sebagian besar pabrik mobil di Meksiko mulai dibuka kembali awal bulan ini. Industri otomotif mewakili 3,8 persen dari produk domestik bruto Meksiko (PDB) dan 20,5 persen dari PDB manufaktur, dan secara langsung mempekerjakan hampir satu juta pekerja di Meksiko. REUTERS/Imelda Medina
Petugas kesehatan mengambil sampel darah pada karyawan Volkswagen yang datang untuk menghadiri pelatihan sebelum dibuka kembali pabrik Volkswagen di tengah pandemi wabah Virus Corona di Puebla, Meksiko, 16 Juni 2020. Sebagian besar pabrik mobil di Meksiko mulai dibuka kembali awal bulan ini. Industri otomotif mewakili 3,8 persen dari produk domestik bruto Meksiko (PDB) dan 20,5 persen dari PDB manufaktur, dan secara langsung mempekerjakan hampir satu juta pekerja di Meksiko. REUTERS/Imelda Medina
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sebanyak 83 miliarder di dunia merilis surat terbuka yang isinya meminta kenaikan pajak mereka agar dapat digunakan untuk memulihkan dampak pandemi corona di dunia.

Para miliarder yang tergabung dalam kelompok Millionaires for Humanity menegaskan, kegiatan amal bukan penyelesaian terhadap pandemi  corona tak peduli betapa murah hatinya mereka.

Dalam surat terbuka yang dibagikan hari Senin, 13 Juli 2020, kelompok orang kaya raya dari 7 negara ini menandatangani surat itu dan merilisnya dalam pertemuan menteri keuangan negara-negara G20 dan KTT pemimpin Uni Eropa pekan ini.

"Kami tidak mengendarai ambulans yang akan membawa penderita sakit ke rumah sakit. Kami bukan mengisi ulang rak-rak di toko grosir atau mengantar makanan dari pintu ke pintu. Namun kami punya uang, banyak," ujar para penandatangan surat terbuka itu sebagaimana dilaporkan Deutshe Welle, 14 Juli 2020.

Isi lainnya dari surat terbuka itu menjelaskan untuk membangun kembali sistem kesehatan dunia, sekolah, dan keamanan hanya dapat dlakukan melalui peningkatan pajak secara permanen bagi orang-orang kaya raya di planet ini.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Jutaan orang akan kehilangan pekerjaan mereka karena bisnis tutup, beberapa secara permanen. Para pemimpin dunia harus bertanggung jawab untuk meningkatkan dana yang kita butuhkan dan menggunakannya secara adil."

Di akhir surat terbuka, para miliarder ini menuliskan:" Please, pajaklah kami. Pajaklah kami. Ini pilihan tepat. Ini satu-satunya pilihan. Kemanusiaan lebih penting daripada uang kami."

Kelompok Millionaires for Humanity yang menandatangani surat terbuka ini antara lain investor start-up Jerman dan filantropis, Mariana Bozesan, direktur dan penulis naskah warga Inggris, Richard Curtis, mantan direktur BlacRock Inc, Morris Pearl, pengusaha keturunan Denmark-Iran, Djaffar Shalchi, penerus kerajaan bisnis Walt Disney Abigail Disney, dan pendiri es krim Ben &Jerry, Jerry Greenfield.

Surat terbuka puluhan miliarder dunia ini juga berkolaborasi dengan beberapa organisasi termasuk Oxfam, Tax Justice UK, dan Patriotic Millionaires dengan tujuan memulihkan dampak pandemi corona

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Segini Harta Kekayaan Dirjen Bea Cukai Askolani yang Juga Menjabat Komisaris BNI

8 jam lalu

Direktur Jenderal Bea dan Cukai, Askolani. kemenkeu.go.id
Segini Harta Kekayaan Dirjen Bea Cukai Askolani yang Juga Menjabat Komisaris BNI

Dirjen Bea dan Cukai Askolani menjadi sorotan karena memiliki harta Rp 51,8 miliar


Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

18 jam lalu

Ilustrasi petugas Bea Cukai. Instagram/Beacukairi
Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

Terpopuler bisnis: Pria menyobek tas Hermes di depan petugas Bea Cukai karena karena diminta bayar Rp 26 juta, BTN didemo nasabah.


Viral Pria Robek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai Karena Tolak Bayar Pajak: Saya Gak Terima..

1 hari lalu

Ilustrasi petugas bea cukai di bandara. Foto : Bea Cukai
Viral Pria Robek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai Karena Tolak Bayar Pajak: Saya Gak Terima..

Viral seorang pria yang merobek tas Hermes mewah miliknya di depan petugas Bea Cukai. Bagaimana duduk persoalan sebenarnya?


Akhir-akhir Ini Jadi Sorotan, Apa Tugas dan Fungsi Direktorat Jenderal Bea dan Cukai?

2 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengunjungi kantor Bea Cukai Bandara Soekarno Hatta pada 27 April 2024. Instagram
Akhir-akhir Ini Jadi Sorotan, Apa Tugas dan Fungsi Direktorat Jenderal Bea dan Cukai?

Banyak masyarakat yang mempertanyaan fungsi dan tugas Direktorat Jenderal Bea dan Cukai lantaran beberapa kasus belakangan ini.


Jenis-Jenis Sumber Penerimaan Negara Indonesia, Mana yang Terbesar?

4 hari lalu

Ada banyak manfaat perdagangan internasional untuk masyarakat dan negara. Di antaranya bisa menggerakan perekonomian dan membuka lapangan kerja. Foto: Canva
Jenis-Jenis Sumber Penerimaan Negara Indonesia, Mana yang Terbesar?

Berikut ini rincian tiga jenis sumber penerimaan utama negara Indonesia beserta jumlah pendapatannya pada 2023.


KPK Sebut Kasus Dugaan Penerimaan Gratifikasi oleh Kepala Kantor Pajak Jakarta Timur Masih Penyelidikan

8 hari lalu

Kepala Kantor Pajak Madya Jakarta Timur, Wahono Saputro,  seusai memenuhi panggilan tim Direktorat PP Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara KPK, di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Selasa, 14 Maret 2023. Wahono Saputro, diperiksa untuk permintaan klarifikasi terkait harta kekayaan dalam LHKPN miliknya, yang telah dilaporkan ke KPK pada 7 Februari 2022 sebesar Rp.14,3 miliar. TEMPO/Imam Sukamto
KPK Sebut Kasus Dugaan Penerimaan Gratifikasi oleh Kepala Kantor Pajak Jakarta Timur Masih Penyelidikan

KPK masih melakukan penyelidikan terhadap KPP Madya Jakarta Timur Wahono Saputro untuk kasus dugaan penerimaan gratifikasi dan TPPU.


Direktorat Jenderal Pajak dan Australia Kerja Sama bidang Pertukaran Informasi Cryptocurrency

9 hari lalu

Indonesia dan Australia Memperluas Kemitraan di Bidang Pajak pada Senin, 22 April 2024. Sumber: dokumen Kedutaan Besar Australia di Jakarta
Direktorat Jenderal Pajak dan Australia Kerja Sama bidang Pertukaran Informasi Cryptocurrency

Kesepakatan kerja sama ini dirancang untuk meningkatkan deteksi aset yang mungkin memiliki kewajiban pajak di kedua negara.


Mantan Dirut RSUP Haji Adam Malik Jadi Tersangka Korupsi, Pakai Uang Pajak untuk Kepentingan Pribadi

10 hari lalu

Kejari Medan menahan mantan Dirut RSUP Haji Adam Malik Medan, Bambang Prabowo sebagai tersangka korupsi pengelolaan pengelolaan keuangan negara sebesar Rp8 miliar lebih pada 2018. Foto: TEMPO/Mei Leandha
Mantan Dirut RSUP Haji Adam Malik Jadi Tersangka Korupsi, Pakai Uang Pajak untuk Kepentingan Pribadi

Kejaksaan menetapkan mantan Direktur Utama RSUP Haji Adam Malik Medan, Bambang Prabowo, sebagai tersangka korupsi.


Sembunyi di Bunker Milik Miliuner AS, Netanyahu Didemo Warga Israel

18 hari lalu

PM Israel Benyamin Netanyahu dan istrinya, Sara. REUTERS
Sembunyi di Bunker Milik Miliuner AS, Netanyahu Didemo Warga Israel

Netanyahu dan istrinya dilaporkan berlindung di dalam bunker di kediaman tersebut pada akhir pekan lalu untuk menghindari serangan rudal Iran.


Intip Promo Lebaran Package Richeese Factory dan KFC Bucket Hampers

23 hari lalu

Restoran cepat saji Richeese Factory terkenal dengan ayam goreng pedas dengan tambahan saus kejunya. Ini profil pemilik Richeese Factory. Foto: Nabati Group
Intip Promo Lebaran Package Richeese Factory dan KFC Bucket Hampers

Dalam rangka semarak Lebaran, Richeese Factory mengeluarkan promo Lebaran Package, sedangkan KFC punya paket KFC Bucket Hampers.