Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Afghanistan Siagakan Militer Setelah Menerima Dua Serangan Teror

image-gnews
Presiden Afganistan, Ashraf Ghani. Reuters
Presiden Afganistan, Ashraf Ghani. Reuters
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Ashraf Ghnai meminta pasukan keamanan Afghanistan untuk masuk ke posisi siaga menyerang. Hal tersebut sebagai respon atas dua serangan teror di Afghanistan yang per berita ini ditulis telah memakan 40 korban jiwa.

"Dengan tujuan untuk memberikan keamanan kepada warga Afghanistan dan mencegah serangan dari Taliban atau kelompok teroris lainnya, saya memerintahkan aparat keamanan Afghanistan untuk masuk ke posisi menyerang dan mulai menjalankan operasinya," ujar Ghani sebagaimana dikutip dari kantor berita Reuters, Selasa, 12 Mei 2020.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, dalam sehari, dua serangan teror terjadi di Afghanistan. Serangan pertama terjadi di Rumah Sakti Dashti Barchi yang per berita ini ditulis telah menewaskan 16 orang. Dua di antara belasan korban itu adalah bayi yang baru saja lahir. Adapun serangan kedua terjadi di Nangahar yang menewaskan 24 orang.

Hingga berita ini ditulis, belum diketahui siapa yang bertanggung jawas atas kedua serangan tersebut. Dua nama menjadi terduga yaitu kelompok ISIS dan Taliban. ISIS masuk dalam daftar terduga karena lokasi kejadian sempat diserang ISIS sebelumnya. Sementara itu, Taliban ikut masuk dalam daftar dugaan karena mereka tengah disorot terkait komitmen damainya.

Mengutip Al Jazeera, Taliban mengklaim tidak terlibat dalam kedua serangan yang terjadi. Mereka menyatakan tengah berupaya menekan segala aktvitas kekerasan sebagai tindak lanjut kesepakatan damai dengan Amerika. Walau begitu, Pemerintah Afghanistan tak sepenuhnya percaya.

Ghani masih mencurigai Taliban ikut terlibat dalam serangan yang terjadi. Dikutip dari Tolo News, Ia mengatakan bahwa Taliban berkali-kali melanggar kesepakatan gencatan senjata. Ia meminta Taliban untuk berkomitmen menjaga perdamaian sesuai kesepakatan yang telah diteken beberapa waktu lalu bersama Amerika.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Hal senada disampaikan oleh penasehat keamanan Pemerintah Afghanistan, Hamdullah Mohib. Ia juga mencurigai Taliban terlibat dalam serangan yang terjadi. Kalaupun Taliban ternyata tidak terlibat, ia menduga serangan dilakukan kelompok yang didukung sponsor Taliban.

"Jika Taliban tidak bisa mengendalikan aktivitas mereka, atau sponsor mereka menugaskan kelompok lain untuk melakukan teror, maka tidak ada lagi alasan untuk terlibat dalam negosiasi damai," ujar  Hamdullah Mohib.

Sebelum Ghani memerintahkan pasukan keamanan Afghanistan untuk siaga, pasukan tersebut dalam status defensif. Mereka diklaim mencoba untuk tidak merespon serangan Taliban dengan kekerasan. Taliban sendiri, sejak kesepakatan damai diteken, tidak sepenuhnya patuh terhadap upaya gencatan senjata.

ISTMAN MP | AL JAZEERA | TOLO NEWS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin

3 jam lalu

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto (kiri) menyambut kedatangan Menteri Pertahanan Amerika Serikat (AS) Lloyd J. Austin III sebelum melakukan pertemuan tingkat menteri pertahanan ASEAN dan AS di Jakarta Convention Center, Jakarta, Rabu 15 November 2023. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/foc.ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin

Presiden terpilih Prabowo Subianto menerima telepon dari Menhan AS. Berikut jenjang karier dan profil Lloyd Austin.


18 Negara Ini Desak Hamas Terima Kesepakatan Bebaskan Sandera

11 jam lalu

Seorang anak perempuan Palestina menikmati pantai pada hari yang panas, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 24 April 2024. REUTERS/Mohammed Salem
18 Negara Ini Desak Hamas Terima Kesepakatan Bebaskan Sandera

Sekelompok 18 negara meminta Hamas untuk segera membebaskan sandera dan menerima perjanjian gencatan senjata.


Abaikan Tekanan Internasional, Israel Terus Menggempur Gaza dengan Ganas

3 hari lalu

Warga Palestina, yang menjadi pengungsi akibat serangan militer Israel di Gaza selatan, berusaha untuk kembali ke rumah mereka di Gaza utara melalui pos pemeriksaan Israel, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, seperti yang terlihat dari Jalur Gaza tengah 15 April. 2024. REUTERS/Ramadan Abed
Abaikan Tekanan Internasional, Israel Terus Menggempur Gaza dengan Ganas

Israel menembaki sekolah-sekolah, masjid, dan kerumunan warga Gaza yang berkumpul di pantai untuk mengumpulkan bantuan.


Israel Dakwa Saudara Perempuan Ketua Hamas Ismail Haniyeh Melakukan Hasutan Teror

5 hari lalu

Ismail Haniyeh REUTERS
Israel Dakwa Saudara Perempuan Ketua Hamas Ismail Haniyeh Melakukan Hasutan Teror

Pengadilan Israel mendakwa saudara perempuan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh atas tuduhan menghasut untuk melakukan terorisme.


Menlu Cina Sindir Sikap Amerika Serikat di Dewan Keamanan PBB

8 hari lalu

Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi tiba di Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis 18 April 2024. Wang Yi melakukan pertemuan dengan Presiden Joko Widodo usai Presiden terpilih RI, Prabowo Subianto, melawat ke China pada awal April lalu dan bertemu dengan Presiden Cina Xi Jinping. Keduanya berbagi pandangan mengenai kedamaian regional dan berkomitmen untuk mempererat hubungan. TEMPO/Subekti.
Menlu Cina Sindir Sikap Amerika Serikat di Dewan Keamanan PBB

Menteri Luar Negeri Cina menyindir sikap Amerika Serikat yang kerap memveto resolusi Dewan Keamanan PBB tentang gencatan senjata di Gaza.


Cina Puji Iran, Percaya Teheran Mampu Tangani Situasi dengan Israel

10 hari lalu

Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi berjabat tangan dengan Menlu Palestina Riyad Al-Maliki, disaksikan antara lain Menlu Retno Marsudi sebelum sesi foto di Diaoyutai State Guesthouse di Beijing, 20 November 2023. REUTERS/Florence Lo/Poo
Cina Puji Iran, Percaya Teheran Mampu Tangani Situasi dengan Israel

Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi membahas situasi di Timur Tengah dengan timpalannya dari Iran, Hossein Amir-Abdollahian, di tengah ketegangan meningkat dengan Israel.


Polisi Tetapkan Penusukan Uskup di Sydney sebagai Serangan Teror

10 hari lalu

Petugas berjaga di dekat Gereja Assyrian Christ The Good Shepherd setelah serangan  yang terjadi saat kebaktian malam sebelumnya, di Wakely di Sydney, Australia, 16 April 2024. REUTERS/Jaimi Joy
Polisi Tetapkan Penusukan Uskup di Sydney sebagai Serangan Teror

Polisi Australia mengatakan penusukan terhadap seorang uskup gereja Asiria di Sydney adalah tindakan teror


Timur Tengah Memanas, Polri Diminta Waspadai Kebangkitan Sel Terorisme di Indonesia

10 hari lalu

Pemandangan menunjukkan drone atau rudal berlomba-lomba mencari sasaran di lokasi yang dirahasiakan di Israel utara, awal 14 April 2024. Menurut IDF tentara Israel pada awal 14 April Iran meluncurkan rudal dari wilayahnya menuju wilayah Negara Israel. IDF menyerukan masyarakat untuk waspada dan bertindak sesuai dengan pedoman Home Front Command. EPA-EFE/ATEF SAFADI
Timur Tengah Memanas, Polri Diminta Waspadai Kebangkitan Sel Terorisme di Indonesia

Institute for Security and Strategic Studies (ISESS) meminta Polri mewaspadai aktifnya sel terorisme di Indonesia saat konflik Timur Tengah memanas


Hamas Menolak Bebaskan Sandera, Menteri Keuangan Israel Sarankan Blokade Total Gaza

11 hari lalu

Bezalel Smotrich. REUTERS
Hamas Menolak Bebaskan Sandera, Menteri Keuangan Israel Sarankan Blokade Total Gaza

Menteri Keuangan Israel menyerukan agar dilakukan blokade penuh pada seluruh wilayah Gaza setelah negosiasi dengan Hamas nihil.


Israel Klaim Bunuh Anak dan Cucu Ismail Haniyeh Tanpa Konsultasi dengan Netanyahu

14 hari lalu

Perdana Menteri Isael, Benjamin Netanyahu dan Pemimpin group Hamas, Ismail Haniyeh. REUTERS/Ronen Zvulun dan Majid Asgaripour/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS
Israel Klaim Bunuh Anak dan Cucu Ismail Haniyeh Tanpa Konsultasi dengan Netanyahu

Pasukan Israel membunuh tiga putra pemimpin Hamas Ismail Haniyeh dalam serangan udara di Gaza tanpa berkonsultasi dengan PM Benyamin Netanyahu